Indikasi dan Dosis Vitamin B1 (Thiamine)
Indikasi vitamin B1, atau tiamin, adalah pada penatalaksanaan penyakit beri-beri, ensefalopati Wernicke-Korsakoff, dan defisiensi vitamin B1.
Penyakit Beri-beri
Indikasi klasik suplemen vitamin B1 adalah untuk penyakit beri-beri, yaitu defisiensi vitamin B1 yang dapat disebabkan oleh malnutrisi, alkoholisme, atau tindakan operatif yang mempengaruhi penyerapan vitamin B1.
Vitamin B1 untuk beri-beri diberikan dengan dosis dewasa 10‒20 mg intramuskular, tiga kali sehari selama dua minggu. Diikuti dengan pemberian secara oral 5‒10 mg, sekali sehari selama satu bulan. Pemberian suplementasi vitamin B1 harus diikuti dengan asupan yang seimbang dan cukup.
Dosis pediatrik yang digunakan adalah 10‒25 mg intramuskular atau intravena jika pasien mengalami sakit kritis, atau 10-50 mg per oral satu kali sehari selama 2 minggu. [12]
Ensefalopati Wernicke-Korsakoff
Ensefalopati Wernicke-Korsakoff adalah timbulnya gejala neurologis karena defisiensi vitamin B1 akibat alkoholisme. Pada ensefalopati Wernicke-Korsakoff, vitamin B1 diberikan dengan dosis inisial 100 mg secara intravena. Selanjutnya, diberikan 50‒100 mg/hari secara IM, atau IV hingga pasien telah dapat menjalani diet yang seimbang, dan reguler.
Untuk pencegahan, pada pasien alkoholisme dapat diberikan 10-25 mg per oral per hari. [12]
Defisiensi Vitamin B1
Pada pasien dengan defisiensi vitamin B1, misalnya karena malabsorpsi, diare, atau kolitis ulseratif, vitamin B1 diberikan dengan dosis 100-300 mg per oral per hari. [40]
Rekomendasi Asupan Harian
Rekomendasi asupan harian vitamin B1 untuk orang dewasa adalah 1,2 mg/hari untuk pria dewasa, dan 1,1 mg/hari untuk wanita dewasa. [12,33,34]
Rekomendasi asupan harian pediatrik dibagi sesuai usia:
- 1‒3 tahun: 0,5 mg/hari
- 4‒8 tahun: 0,6 mg/hari
- 9‒13 tahun: 0,9 mg/hari
Perlu diingat bahwa suplementasi vitamin B1 diberikan apabila asupan diet harian seseorang kurang adekuat untuk memenuhi kebutuhan vitamin B1, misalnya pada pasien hiperemesis, wanita hamil, pasien dengan kebiasaan latihan fisik berat, pasien dengan penyakit kanker atau hipertiroid, pasien yang menjalani operasi, dan pasien usia lanjut.
Rekomendasi asupan adekuat untuk bayi sehat menyusui usia 0‒6 bulan adalah 0,2 mg/hari, dan untuk bayi usia 7‒12 bulan adalah 0,3 mg/hari. [12,18]