Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Prognosis Asma karyanti 2022-11-03T09:11:32+07:00 2022-11-03T09:11:32+07:00
Asma
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Prognosis Asma

Oleh :
dr. Dyah Ayu Kusumoputri Buwono
Share To Social Media:

Prognosis asma dipengaruhi oleh respon terapi, kepatuhan terapi, teknik penggunaan inhaler, derajat keparahan asma, dan frekuensi eksaserbasi. Asma telah dikaitkan dengan berbagai komplikasi, termasuk peningkatan angka mortalitas.[1,4,15]

Komplikasi

Pada wanita hamil, asma eksaserbasi dapat meningkatkan risiko kehamilan, termasuk preeklampsia, kelahiran prematur, malformasi kongenital, dan lahirnya bayi dengan berat badan lahir rendah (BBLR). Selain itu, terdapat studi yang menyebutkan bahwa bayi yang lahir dari wanita dengan riwayat eksaserbasi selama kehamilan memiliki risiko 12% mengalami pneumonia pada 5 tahun pertama kehidupannya.[16]

Komplikasi akut asma bila tidak ditangani adalah asidosis respiratorik yang dapat mengancam terjadinya gagal napas. Komplikasi lainnya yang sangat jarang namun dilaporkan pernah terjadi adalah pneumothorax dan emfisema subkutis pada asma berat.

Komplikasi lain adalah penurunan fungsi paru hingga kematian apabila asma eksaserbasi akut tidak tertangani dengan baik. Apabila asma tidak terkontrol dengan baik dan berlangsung terus-menerus, dapat terjadi penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).[1,4,8]

Prognosis

Asma tidak terkontrol atau asma eksaserbasi adalah kondisi mengancam jiwa dan menyebabkan kematian. Namun, asma yang terkontrol dengan baik umumnya memiliki prognosis yang baik. Evaluasi rutin gejala, penggunaan obat, komorbid, serta faktor pencetus asma adalah beberapa indikator prognosis asma pada pasien.[1,15]

Angka kematian akibat asma semakin menurun dalam beberapa dekade terakhir, sejak ditemukannya terapi pemberian kortikosteroid inhalasi sebagai terapi pengontrol pada pasien asma. Namun demikian, pemberian kortikosteroid, walaupun dalam dosis kecil, terapi memiliki risiko komplikasi.[1]

Sullivan et al pada studinya membandingkan kelompok tanpa paparan kortikosteroid oral, kortikosteroid dosis rendah, dan kortikosteroid dosis tinggi. Setiap kelompok studi diikuti selama 2–10 tahun dan didapatkan hasil bahwa paparan kortikosteroid jangka panjang berhubungan dengan adanya risiko osteoporosis, hipertensi, obesitas, diabetes mellitus tipe 2, katarak, ulkus gaster, hingga fraktur. Oleh sebab itu, walaupun pemberian kortikosteroid mampu menurunkan mortalitas pasien asma, dokter perlu memperhatikan risiko efek samping penggunaan kortikosteroid.[15,17]

 

 

Penulisan pertama oleh: dr. Gold SP Tampubolon

Referensi

1. Reddel HK, Bacharier LB, Bateman ED, Brightling CE, Brusselle GG, Buhl R, Cruz AA, Duijts L, Drazen JM, FitzGerald JM, Fleming LJ, Inoue H, Ko FW, Krishnan JA, Levy ML, Lin J, Mortimer K, Pitrez PM, Sheikh A, Yorgancioglu AA, Boulet LP. Global Initiative for Asthma Strategy 2021: Executive Summary and Rationale for Key Changes. Am J Respir Crit Care Med. 2022 Jan 1;205(1):17-35. doi: 10.1164/rccm.202109-2205PP.
4. McCracken JL, Veeranki SP, Ameredes BT, Calhoun WJ. Diagnosis and Management of Asthma in Adults: A Review. JAMA. 2017 Jul 18;318(3):279-290. doi: 10.1001/jama.2017.8372.
8. Morris MJ. Asthma. Medscape, 2022. https://emedicine.medscape.com/article/296301-overview#a5
15. Song WJ, Lee JH, Kang Y, Joung WJ, Chung KF. Future Risks in Patients With Severe Asthma. Allergy Asthma Immunol Res. 2019 Nov;11(6):763-778. doi: 10.4168/aair.2019.11.6.763. PMID: 31552713; PMCID: PMC6761069.
16. Abdullah K, Zhu J, Gershon A, Dell S, To T. Effect of asthma exacerbation during pregnancy in women with asthma: a population-based cohort study. Eur Respir J. 2020 Feb 12;55(2):1901335. doi: 10.1183/13993003.01335-2019. PMID: 31772000.
17. Sullivan PW, Ghushchyan VH, Globe G, Schatz M. Oral corticosteroid exposure and adverse effects in asthmatic patients. J Allergy Clin Immunol. 2018 Jan;141(1):110-116.e7. doi: 10.1016/j.jaci.2017.04.009. Epub 2017 Apr 27. PMID: 28456623.

Penatalaksanaan Asma
Edukasi dan Promosi Kesehatan Asma

Artikel Terkait

  • Fractional Exhaled Nitric Oxide (FeNO) pada Tata Laksana Asma
    Fractional Exhaled Nitric Oxide (FeNO) pada Tata Laksana Asma
  • Apakah Ini Saat yang Tepat untuk Berhenti Meresepkan Salbutamol Oral?
    Apakah Ini Saat yang Tepat untuk Berhenti Meresepkan Salbutamol Oral?
  • Penggunaan Antibiotik pada Serangan Asthma
    Penggunaan Antibiotik pada Serangan Asthma
  • Terapi Inhalasi Nebulizer Vs MDI Spacer Sebagai Terapi Asma Akut pada Anak di Rumah
    Terapi Inhalasi Nebulizer Vs MDI Spacer Sebagai Terapi Asma Akut pada Anak di Rumah
  • Penatalaksanaan Asma pada Awal Kehamilan
    Penatalaksanaan Asma pada Awal Kehamilan

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
17 Maret 2023
Algoritman terapi ISPA, asma, dan bronkiolitis pada anak usia di bawah 2 tahun
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter, ijin bertanya....Adakah yg memiliki algoritma terapi ISPA atau asma/bronkiolitis pada anak 2 th ke bawah?Adakah yg memiliki cttn dosis combivent...
Anonymous
23 Desember 2022
Obat asma yang aman untuk ibu hamil - Obgyn Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter Thomas,Sp.OG, apa saja obat asma yang aman untuk ibu hamil terutama pada trisemester pertama?Terimakasih dok🙏
dr. Hudiyati Agustini
21 Desember 2022
Pilihan Terapi Yang Tepat untuk Pasien Asma dan Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) - Artikel Alomedika
Oleh: dr. Hudiyati Agustini
1 Balasan
ALO Dokter!Pilihan terapi yang tepat untuk pasien asma dan PPOK adalah kombinasi long-acting beta-2 agonist (LABA) dan inhaled corticosteroid (ICS). Termasuk...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.