Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Efek Samping dan Interaksi Obat Warfarin general_alomedika 2020-10-26T15:33:05+07:00 2020-10-26T15:33:05+07:00
Warfarin
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan Pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Efek Samping dan Interaksi Obat Warfarin

Oleh :
dr. Tanessa Audrey Wihardji
Share To Social Media:

Efek samping warfarin yang paling berbahaya adalah perdarahan, salah satu hal yang mempengaruhi adalah interaksi obat yang berdampak pada farmakodinamik atau farmakokinetik warfarin.

Efek Samping

Efek samping warfarin antara lain adalah:

  • Perdarahan jaringan atau organ. Tanda gejala dan keparahan tergantung lokasi perdarahan dan penyebarannya: paralisis, paraestesi, sakit kepala, nyeri dada, nyeri perut, nyeri sendi, hipotensi, syok.
  • Nekrosis jaringan atau kulit
  • Reaksi alergi: anafilaksis, hipotensi, edema, ruam, urtikaria, dermatitis, erupsi bullosa.
  • Gejala overdosis warfarin: perdarahan abnormal, misalnya hematuria, melena, perdarahan menstrual eksesif, petekie, hematoma eksesif hanya karena trauma superfisial.

Interaksi Obat

Interaksi obat warfarin dapat terjadi dengan beberapa obat. Mekanisme farmakodinamik yang dapat menyebabkan interaksi obat dengan warfarin meliputi mekanisme sinergis (rendahnya sintesis faktor pembekuan dan gangguan hemostasis), antagonis kompetitif vitamin K, dan kelainan fisiologis vitamin K (resistensi herediter). Interaksi fatal dapat terjadi pada obat-obat yang dikonsumsi dalam jangka panjang bersamaan dengan warfarin, seperti obat antiretroviral dan antituberkulosis. [3,21] Selain interaksi dengan obat-obatan, warfarin juga berinteraksi dengan makanan dengan konsentrasi vitamin K tinggi seperti sayuran hijau yang dapat menghambat efek antikoagulan warfarin. [3,4]

Interaksi obat warfarin yang dapat terjadi antara lain adalah:

Interaksi Obat Kategori Obat Nama Obat
Meningkatkan efek warfarin Antibiotik

  • Ciprofloxacin
  • Clarithromycin
  • Erithromycin
  • Isoniazide
  • Metronidazole
  • Triazole antifungal
  • Trimethoprim/sulfamethoxazole
  • Levofloxacin
  • Nevirapine
  • Efavirenz

Obat kardiovaskuler

  • Amiodarone
  • Statin
  • Diltiazem
  • Derifatif asam fibrat

Obat Lainnya

  • Paracetamol
  • Levotiroksin
  • Omeprazole
  • Cimetidin

Suplemen

  • Minyak ikan
  • Ginkgo biloba
  • Jus kranberi
  • Alkohol

Menurunkan efek warfarin Antibiotik

  • Griseofulvin
  • Rifampisin
  • Ribavirin

Obat sistem saraf pusat

  • Barbiturat
  • Carbamazepine
  • Trazodone
  • Klordiazepoksid

Meningkatkan konsentrasi obat Obat antidiabetes

  • Klorpropamide
  • Tolbutamide

Antikonvulsan

  • Phenytoin
  • Fenobarbital

 

Referensi

3. Wigle P, Hein B, Bloomfield H, et al. Updated guideline on outpatient anticoagulation. American Family Physician. 2013 April; 87(8). Available from: https://www.aafp.org/afp/2013/0415/p556.html
4. Food and Drugs Administration. https://www.accessdata.fda.gov. [Online]. Available from: https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2007/009218s105lblv2.pdf.
21. Nutescu E, Chuatrisorn I, Hellenbart E. Drug and dietary interactions of warfarin and novel oral anticoagulants: an update. J Thromb Thrombolysis. 2011 February; 31. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/21359645

Indikasi dan Dosis Warfarin
Penggunaan Pada Kehamilan dan Ib...

Artikel Terkait

  • Memulai Kembali Terapi Antikoagulan setelah Perdarahan Gastrointestinal
    Memulai Kembali Terapi Antikoagulan setelah Perdarahan Gastrointestinal
  • Warfarin vs Novel Oral Anticoagulant dalam Risiko Fraktur Osteoporosis
    Warfarin vs Novel Oral Anticoagulant dalam Risiko Fraktur Osteoporosis
  • Berbagai Pertimbangan dalam Penggunaan Vitamin K untuk Reversal Warfarin
    Berbagai Pertimbangan dalam Penggunaan Vitamin K untuk Reversal Warfarin
  • Peran Parameter Prothrombin Time (PT) dan Activated Partial Thromboplastin Time (APTT)
    Peran Parameter Prothrombin Time (PT) dan Activated Partial Thromboplastin Time (APTT)
  • Risiko dan Manfaat Direct Oral Anticoagulant Versus Warfarin pada Kondisi Nyata: Studi Kohort di Pelayanan Kesehatan Primer – Telaah Jurnal Alomedika
    Risiko dan Manfaat Direct Oral Anticoagulant Versus Warfarin pada Kondisi Nyata: Studi Kohort di Pelayanan Kesehatan Primer – Telaah Jurnal Alomedika

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr. Hudiyati Agustini
31 Agustus 2022
Penghentian konsumsi pengencer darah pasien akan cabut gigi - Kardiologi Ask the Expert
Oleh: dr. Hudiyati Agustini
1 Balasan
ALO dr. Kana, SpJP.. Apakah ada perbedaan durasi penghentian konsumsi pengencer darah pada pasien yang akan cabut gigi, yang ditentukan oleh jenis obatnya?...
dr. Yukmin Rotama Panjaitan
13 Agustus 2021
Pemberian Warfarin pada Pasien Diagnosa Left Ventricular Hypertrophy (LVH).
Oleh: dr. Yukmin Rotama Panjaitan
1 Balasan
Alo dokter, Izin Bertanya kapan kah sebaiknya mengkonsumsi Warfarin pada pasien dengan Diagnosa Left Ventricular Hypertrophy (LVH).Terimakasih dok.
dr. Nurul Falah
29 Mei 2021
Antitusif yang aman untuk lansia yang mengonsumsi obat warfarin
Oleh: dr. Nurul Falah
5 Balasan
Alo dokter, mohon informasinya, antitusif apa yang cukup aman untuk diberikan pada pasien lansia berusia 89 tahun yang mengkonsumsi obat warfarin dari dokter...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.