Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Kontraindikasi dan Peringatan Phenytoin general_alomedika 2023-03-06T10:31:39+07:00 2023-03-06T10:31:39+07:00
Phenytoin
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Kontraindikasi dan Peringatan Phenytoin

Oleh :
dr. Paulina Livia Tandijono
Share To Social Media:

Kontraindikasi phenytoin atau fenitoin adalah riwayat hipersensitivitas terhadap phenytoin atau hepatotoksisitas akibat phenytoin. Peringatan yang harus diperhatikan terkait phenytoin adalah penggunaan pada kondisi khusus seperti penyakit kardiovaskular, hipotiroid, dan diabetes mellitus.[2,5,7,8]

Kontraindikasi

Phenytoin dikontraindikasikan pada kasus hipersensitivitas terhadap phenytoin dan pada pasien dengan riwayat hepatotoksisitas akut akibat phenytoin. Selain itu, obat ini juga dikontraindikasikan untuk digunakan bersama delavirdine.[2,5,7]

Pada penggunaan secara intravena, phenytoin dikontraindikasikan pada kasus sinus bradikardi, blok sinoatrial, AV blok derajat 2 dan 3, serta sindrom Adams–Stokes.[2,5,7,8]

Peringatan

Phenytoin tidak efektif untuk mengatasi kejang absans (petit mal) atau kejang yang disebabkan oleh hipoglikemia dan kelainan metabolik lainnya. Penggunaan phenytoin dalam jangka panjang juga dapat mengurangi densitas tulang.

Pemberian secara intravena yang terlalu cepat (>50 mg/menit pada dewasa atau >1–3 mg/menit pada anak-anak) dapat menimbulkan efek samping kardiovaskular yang fatal, seperti bradikardi, aritmia, fibrilasi ventrikel, blok konduksi atrium atau ventrikel, hipotensi, bahkan syok. Jika ditemukan efek samping kardiovaskular, pemberian phenytoin harus dikurangi kecepatannya atau dihentikan.[5,7,8]

Pada pasien hipotiroid, phenytoin dapat berikatan dengan thyroid binding globulin dan memengaruhi hasil tes fungsi tiroid. Pada pasien diabetes mellitus, phenytoin dapat meningkatkan kadar gula darah.

Pada pasien gagal hati, metabolisme phenytoin dapat terganggu, sedangkan pada pasien gagal ginjal, ekskresi phenytoin dapat terhambat. Pada pasien depresi berat, phenytoin dapat meningkatkan keinginan atau perilaku bunuh diri. Sementara itu, pada pasien porfiria, phenytoin dapat mencetuskan eksaserbasi.[5,7,8]

Gejala Toksisitas

Gejala awal toksisitas phenytoin adalah gangguan pada sistem saraf pusat (nystagmus, disartria, ataksia, dan lain–lain). Pasien juga dapat mengalami penurunan kesadaran, depresi napas, dan gangguan sirkulasi yang berujung pada kematian. Jika ditemukan gejala toksisitas, phenytoin harus segera dihentikan. Tidak ada antidot untuk toksisitas phenytoin.[5,7]

 

 

Direvisi oleh: dr. Felicia Sutarli

Referensi

2. The U.S. Food and Drug Administration. Dilantin (Phenytoin Sodium). 2009. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2009/084349s060lbl.pdf
5. Uptodate. Phenytoin: Drug Information. Walters Kluwer, 2020. https://www.uptodate.com/contents/phenytoin-drug-information?source=search_result&search=Phenytoin&selectedTitle=1~150#F209574
6. Therapeutic Goods Administration. Prescribing medicines in pregnancy database. Australian Government Department of Health. 2020. https://www.tga.gov.au/prescribing-medicines-pregnancy-database#searchname
7. Medscape. Phenytoin. Medscape, 2023. https://reference.medscape.com/drug/dilantin-phenytek-phenytoin-343019#11
8. Gupta M, Tripp J. Phenytoin. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan-. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK551520/

Penggunaan pada Kehamilan dan Ib...
Pengawasan Klinis Phenytoin

Artikel Terkait

  • Konsekuensi Jangka Panjang Akibat Kejang Demam Berulang
    Konsekuensi Jangka Panjang Akibat Kejang Demam Berulang
  • Tata Laksana Epilepsi pada Kehamilan
    Tata Laksana Epilepsi pada Kehamilan
  • Faktor Risiko Terjadinya Epilepsi Pasca Stroke
    Faktor Risiko Terjadinya Epilepsi Pasca Stroke
  • Langkah Diagnostik pada Kejang Pertama Usia Dewasa
    Langkah Diagnostik pada Kejang Pertama Usia Dewasa
  • Kontroversi Penggunaan Kontrasepsi Hormonal pada Pasien Epilepsi
    Kontroversi Penggunaan Kontrasepsi Hormonal pada Pasien Epilepsi

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr.Lulu Anandita Putri
05 Agustus 2023
Pemberian terapi antikejang
Oleh: dr.Lulu Anandita Putri
1 Balasan
Mau bertanya teman semua,Kalau pasien kejang terapi anti kejang seperti apakah yang terbaik? Apakah murni diberikan diazepam (benzodiazepin) atau diberikan...
Anonymous
13 Juli 2023
Pasien mengorok setelah kejang, apakah perlu dipasang mayo tube?
Oleh: Anonymous
8 Balasan
alo dokter, kalau pasien post kejang lalu pasien penkes dan ngorok tapi spo2 baik 98% dgn nasal canul apakah perlu dipasang mayo/gudel ya ? Terimakasih
Anonymous
09 Juli 2023
Cara menghitung pemberian fenitoin pada algoritma tata laksana kejang akut anak
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Alo dokter, bagaimana cara menghitung pemberian fenitoin pada algoritma tatalaksana kejang akut pada anak? Dosisnya fenitoin 20 mg/kg/IV (diencerkan dalam...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.