Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Edukasi dan Promosi Kesehatan Peripheral Artery Disease general_alomedika 2021-07-12T12:58:56+07:00 2021-07-12T12:58:56+07:00
Peripheral Artery Disease
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Edukasi dan Promosi Kesehatan Peripheral Artery Disease

Oleh :
dr. Immanuel Natanael Tarigan
Share To Social Media:

Upaya edukasi dan promosi kesehatan untuk peripheral artery disease (PAD) harus dibangun di sekitar faktor risiko dan modifikasi gaya hidup, seperti berhenti merokok, latihan fisik, dan untuk mengendalikan faktor-faktor lain yang berkontribusi terhadap penyakit, seperti diabetes, hipertensi dan hiperlipidemia.

Edukasi Pasien

Pasien harus mengerti kondisi penyakitnya dan mengerti penyebab nyeri kaki yang dialaminya. Pasien juga perlu diberikan edukasi mengenai risiko yang dapat terjadi, terutama risiko terkait major adverse cardiac events (MACE) dan kerusakan jaringan yang dapat berakhir pada amputasi.[18] Pasien juga harus dijelaskan tujuan terapi medikamentosa agar sesuai dengan obat yang diresepkan. Obat-obatan seperti statin dapat berkontribusi untuk menurunkan kadar kolesterol, bersama dengan perubahan gaya hidup, yang akibatnya dapat mencegah memburuknya PAD atau komplikasi seperti kejadian kardiovaskular, dan untuk mengurangi gejala klaudikasio.[20]

Eliminasi faktor risiko adalah salah satu langkah utama yang dilakukan pasien, terutama untuk menghentikan merokok. Pasien juga perlu diberikan edukasi untuk mengontrol faktor risiko lain seperti diabetes melitus, hipertensi dan hiperlipidemia yang dialaminya. Pentingnya latihan fisik di bawah supervisi perlu dijelaskan pada pasien. Pasien harus diberikan penjelasan mengenai latihan yang harus dilakukan olehnya.[18]

Upaya Pencegahan

Pasien harus mengenal tanda dan gejala spesifik yang harus segera dibawa ke dokter, yaitu critical limb ischemia (CLI) yang ditandai dengan nyeri kaki saat istirahat dengan/atau tanpa luka yang tidak sembuh atau gangren pada satu atau kedua kaki. Pasien juga harus segera datang ke pelayanan Kesehatan terdekat bila ditemukan salah satu kaki tiba-tiba pucat, dingin, gangguan sensorik dan motorik.[18]

Referensi

18. American Heart Association. Helping Your Patients with Peripheral Artery Disease 2021. https://www.heart.org/-/media/files/health-topics/peripheral-artery-disease/pad-toolkit.pdf?la=en.
20. Davies MG, Berger JS. Patient education: Peripheral artery disease and claudication (Beyond the Basics). UpToDate. 2019 [cited 2021 Jul 6]. Available from: https://www.uptodate.com/contents/peripheral-artery-disease-and-claudication-beyond-the-basics/print

Prognosis Peripheral Artery Disease

Artikel Terkait

  • Peningkatan Risiko Penyakit Arteri Perifer pada Infeksi HIV
    Peningkatan Risiko Penyakit Arteri Perifer pada Infeksi HIV
  • Perbandingan Revaskularisasi Endovaskular dan Latihan Fisik untuk Penanganan Klaudikasio Intermiten
    Perbandingan Revaskularisasi Endovaskular dan Latihan Fisik untuk Penanganan Klaudikasio Intermiten
Diskusi Terkait
Anonymous
29 Desember 2022
Sumbatan pembuluh darah di kaki - Jantung Ask the Expert
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dok, izin bertanyaApa gejala awal di curigai adanya sumbatan pada pembuluh darah perifer? Apa yg dpt di saran kan ke pasien utk mencegah...
Anonymous
04 Maret 2022
Posisi kaki pasien dengan penyakit arteri perifer
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter. Saya ingin bertanya, untuk posisi kaki pasien dengan nilai ABI 0,7 lebih baik seperti apa ya dok? Posisi kaki apakah harus datar atau...
dr. Intan Fajriani
23 Februari 2022
Live Webinar Alomedika - Vaskulitis : Tantangan Diagnostik dan Terapi. Sabtu, 26 Februari 2022 (10.00 - 11.30 WIB)
Oleh: dr. Intan Fajriani
1 Balasan
ALO, Dokter!Jangan lewatkan Live Webinar dengan topik, "Vaskulitis : Tantangan Diagnostik dan Terapi."Narasumber: dr. Anna Arianne, Sp.PD - KR -...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.