Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Efek Samping dan Interaksi Obat Alteplase annisa-meidina 2024-06-06T09:31:03+07:00 2024-06-06T09:31:03+07:00
Alteplase
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Efek Samping dan Interaksi Obat Alteplase

Oleh :
dr. Karina Sutanto
Share To Social Media:

Penggunaan alteplase dapat menyebabkan efek samping yang berpotensi fatal, yakni perdarahan internal seperti perdarahan intrakranial atau intraserebral, perdarahan retroperitoneal, dan perdarahan gastrointestinal. Interaksi obat dengan alteplase dapat terjadi, terutama dengan obat yang mempengaruhi pembekuan dan meningkatkan risiko perdarahan, seperti warfarin.[1,2,7]

Efek Samping

Alteplase, seperti fibrinolitik lain, berpotensi untuk menyebabkan efek samping yang serius. Salah satu yang paling sering dilaporkan adalah perdarahan, terutama perdarahan intrakranial, yang dapat mengancam jiwa. Reaksi alergi, termasuk anafilaksis, juga merupakan risiko potensial, meskipun jarang terjadi.

Pasien juga dapat mengalami reaksi hipotensi atau bradikardia selama infus. Pasien yang mendapat alteplase juga memiliki peningkatan risiko kejadian tromboembolisme baru atau memburuk, terutama jika terjadi terlalu banyak fibrinolisis.[10]

Perdarahan

Perdarahan, baik secara internal atau eksternal, menjadi salah satu efek samping yang berpotensi fatal. Risiko terjadinya perdarahan meningkat pada pasien dengan risiko perdarahan intrakranial, pasien yang menjalani operasi besar dalam waktu dekat, penyakit serebrovaskular, riwayat trauma atau perdarahan besar dalam waktu dekat, hipertensi tidak terkontrol, dan pasien lansia. Faktor lain yang meningkatkan risiko perdarahan adalah penggunaan antikoagulan atau antiplatelet secara bersamaan, dan koagulopati.[1,2,7]

Risiko Kejadian Tromboembolisme

Dalam suatu studi menggunakan infus alteplase yang dipercepat pada pasien dengan infark miokard akut, telah dilaporkan adanya kejadian stroke pada 4% pasien kelompok infus akselerasi alteplase. Selain itu, telah dilaporkan pula adanya kejadian reoklusi koroner pada pasien infark miokard yang mendapat regimen alteplase dipercepat.[2,10]

Efek Samping Fatal Lain

Efek samping lain yang berpotensi fatal adalah angina pektoris, gagal jantung, henti jantung, syok kardiogenik, aritmia reperfusi, reaksi hipersensitivitas, serta embolisasi kolesterol.[1,2,7]

Efek Samping Menurut Sistem Organ

Beberapa efek samping lain yang dapat terjadi menurut sistem organ adalah:

  • Okular: perdarahan mata
  • Gastrointestinal: perdarahan gingiva
  • Sistem saraf: edema serebral di zona infark
  • Urogenital: hematuria
  • Saluran napas: edema paru, epistaksis

  • Lainnya: ekimosis, hipotensi[1-3,7]

Interaksi Obat

Interaksi obat dapat terjadi apabila alteplase diberikan bersamaan dengan obat-obatan lain, terutama yang mempengaruhi pembekuan darah.[1,7]

Peningkatan Risiko Perdarahan

Beberapa obat akan meningkatkan risiko efek samping perdarahan jika digunakan dengan alteplase, termasuk obat antikoagulan dan antiplatelet. Secara spesifik, penggunaan alteplase dengan obat berikut akan meningkatkan risiko perdarahan:

  • Abciximab
  • Dipyridamole
  • Aspirin: dalam kasus stroke akut, penggunaan aspirin tidak disarankan dalam 24 jam setelah pemberian agen trombolitik karena risiko perdarahan yang meningkat

  • Heparin: lakukan monitor dengan hati-hati jika digunakan bersamaan, terutama di lokasi pungsi arteri. Jika perdarahan serius terjadi, hentikan heparin dan gunakan protamin sulfat untuk membalikkan efek

  • Agen trombolitik lainnya: dapat menghasilkan efek trombolitik sinergis
  • Warfarin: lakukan monitor dengan hati-hati, terutama di lokasi pungsi arteri. Jika perdarahan serius terjadi, hentikan warfarin[10]

Peningkatan Risiko Angioedema

Penggunaan alteplase dengan ACE inhibitor, seperti captopril, dapat meningkatkan risiko angioedema orolingual.[10]

Referensi

1. Reed M, Kerndt CC, Nicolas D. Alteplase. 2023. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK499977/
2. FDA. Activase (alteplase). 2015. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2015/103172s5203lbl.pdf
3. Medscape. Alteplase (Rx). 2024. https://reference.medscape.com/drug/activase-tpa-alteplase-342287
7. MIMS. Alteplase. 2024. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/alteplase?mtype=generic
10. ASHP. Alteplase. 2024. https://www.drugs.com/monograph/alteplase.html

Indikasi dan Dosis Alteplase
Penggunaan pada Kehamilan dan Ib...

Artikel Terkait

  • Efektivitas Citicolin dan Piracetam untuk Stroke Iskemik dan Cedera Otak Traumatik
    Efektivitas Citicolin dan Piracetam untuk Stroke Iskemik dan Cedera Otak Traumatik
  • Penggunaan Aspirin dan Clopidogrel pada Stroke Iskemik Minor
    Penggunaan Aspirin dan Clopidogrel pada Stroke Iskemik Minor
  • Membedakan Paralisis Nervus Fasialis Sentral dan Perifer
    Membedakan Paralisis Nervus Fasialis Sentral dan Perifer
  • Faktor Risiko Terjadinya Epilepsi Pasca Stroke
    Faktor Risiko Terjadinya Epilepsi Pasca Stroke
  • Kriteria NIHSS untuk Menilai Keparahan Stroke
    Kriteria NIHSS untuk Menilai Keparahan Stroke

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 06 Juni 2025, 20:50
Diagnosis yang tepat untuk lemah separuh badan
Oleh: Anonymous
13 Balasan
Alo dokter, saya dapat pasien masuk IGD datang dengan keluhan anggota gerak sisi kanan tidak bisa digerakkan tiba2 sejak 1 hari SMRS. awalnya pasien...
dr. Ade Wijaya SpN
Dibalas 24 Mei 2025, 23:41
MRI Pasien Stroke Iskemik - ALOPALOOZA
Oleh: dr. Ade Wijaya SpN
2 Balasan
Alodokter, pasien laki2 56 tahun dgn hipertensi dan diabetes mendadak lemah sisi tubuh kanan. MRI DWI memperlihatkan gambaran berikut. Arteri apa yang...
Anonymous
Dibalas 30 Desember 2024, 09:12
Stroke dengan tanda sulit diajak bicara dan lidah mencong ke kiri
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Izin bertanya apabila pasien sulit untuk diajak bicara sejak 1 hr yll. Lidah mencong ke kiri.Untuk hemisphere yg terkena apakah yg kiri?

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.