Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Kontraindikasi dan Peringatan Milrinone general_alomedika 2020-03-31T16:25:57+07:00 2020-03-31T16:25:57+07:00
Milrinone
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Pengunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Kontraindikasi dan Peringatan Milrinone

Oleh :
dr. Queen Sugih Ariyani
Share To Social Media:

Kontraindikasi milrinone adalah pada pasien dengan hipersensitivitas dan pasien dengan gangguan fungsi ginjal yang berat. Peringatan perlu diberikan pada pasien yang menggunakan milrinone saat hamil atau menyusui.

Kontraindikasi

Pemberian milrinone kontraindikasi pada pasien dengan hipersensitivitas terhadap komponen obat ini. Pasien dengan gagal ginjal akut dan gangguan fungsi ginjal stadium akhir secara umum dikontraindikasikan, karena milrinone diekskresikan melalui ginjal.

Milrinone kontraindikasi relatif pada pasien dengan gagal jantung berat atau hipertensi pulmonal berat karena dapat memperberat hipoksemia.[1,11]

Peringatan

Perhatikan penggunaan milrinone pada pasien dengan gangguan ginjal, sebab sebagian besar obat diekskresikan di ginjal dan diperlukan penyesuaian dosis pada kelompok pasien ini.

Pemberian milrinone secara terus menerus atau intermiten pada waktu yang lama (lebih dari 48 jam) pada perawatan pasien dengan gagal jantung belum terbukti aman atau efektif.

Penggunaan milrinone telah dikaitkan dengan peningkatan frekuensi aritmia ventrikel, termasuk nonsustained ventricular tachycardia. Oleh karena itu, pasien yang menerima milrinone harus dipantau dengan EKG berkelanjutan untuk deteksi dan tata laksana aritmia ventrikel dengan cepat.

Milrinone memiliki efek sedikit memperpendek waktu konduksi nodus AV, yang dapat menaikan risiko peningkatan respons ventrikel pada pasien dengan atrial flutter atau atrial fibrilasi yang tidak dikontrol dengan terapi digitalis.[2,9]

 

Referensi

1. Ayres JK, Maani CV. Milrinone. StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2020 Jan-. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK532943/
2. FDA. Primacor. Available at https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2007/019436s021s022lbl.pdf
9. Medscape. Milrinone (Rx). Available at https://reference.medscape.com/drug/milrinone-342433#10
11. Chong LYZ, Satya K, Kim B, Berkowitz R. Milrinone Dosing and a Culture of Caution in Clinical Practice. Cardiol Rev. 2018 Jan/Feb;26(1):35-42. https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/29045285-milrinone-dosing-and-a-culture-of-caution-in-clinical-practice/

Pengunaan pada Kehamilan dan Ibu...
Pengawasan Klinis Milrinone

Artikel Terkait

  • Pemeriksaan Skor Kalsium (Coronary Artery Calcium Score) untuk Stratifikasi Risiko Kejadian Penyakit Jantung
    Pemeriksaan Skor Kalsium (Coronary Artery Calcium Score) untuk Stratifikasi Risiko Kejadian Penyakit Jantung
  • Peran Artificial Intelligence dalam Kedokteran Kardiovaskular
    Peran Artificial Intelligence dalam Kedokteran Kardiovaskular
  • Bukti Ilmiah Potensi Koenzim Q10 untuk Tata Laksana Gagal Jantung
    Bukti Ilmiah Potensi Koenzim Q10 untuk Tata Laksana Gagal Jantung
  • Manajemen Ketoasidosis Diabetik pada Pasien Gagal Jantung dan Gagal Ginjal
    Manajemen Ketoasidosis Diabetik pada Pasien Gagal Jantung dan Gagal Ginjal
  • Red Flags Edema Perifer
    Red Flags Edema Perifer

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
27 hari yang lalu
Pemberian cairan untuk pasien gagal jantung - Kardiologi Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
ALO dr. Badai, Sp.JPIzin bertanya dok. Untuk orang lanjut usia yang mengalami demam berdarah dengue dan mengalami syok hipovolemik, tetapi juga memiliki...
dr. Intan Fajriani
28 Maret 2022
Live Webinar : "Virtual Book 5/8 - Kupas Tuntas Gagal Jantung Kanan." Selasa, 29 Maret 2022. Pukul 19.00 - 22.00
Oleh: dr. Intan Fajriani
1 Balasan
Jangan lewatkan Live Webinar dengan topik, "Virtual Book 5/8 - Kupas Tuntas Gagal Jantung Kanan."Narasumber :dr. Estu Rudiktyo, Sp.JP (K) FIHAModerator :dr....
dr. Intan Fajriani
14 Maret 2022
Live Webinar Alomedika - Virtual Book 4/8 - Gagal Jantung Akut Terdekompensasi. Selasa, 15 Maret 2022 (19.00 - 20.00)
Oleh: dr. Intan Fajriani
1 Balasan
Jangan lewatkan Live Webinar dengan topik, "Virtual Book 4/8 - Gagal Jantung Akut Terdekompensasi : Diagnosi dan Tata Laksana."Narasumber :dr. Alexandra...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.