Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
EKG general_alomedika 2020-10-26T15:46:24+07:00 2020-10-26T15:46:24+07:00
EKG
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Pemeriksaan EKG pada Kondisi Khusus
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Pendahuluan EKG

Oleh :
dr. Immanuel Natanael Tarigan
Share To Social Media:

Pemeriksaan elektrokardiografi atau EKG adalah pemeriksaan yang bertujuan untuk merekam aktivitas listrik jantung. EKG adalah pemeriksaan paling penting untuk kelainan jantung, dan merupakan salah satu pemeriksaan yang paling sering dilakukan di instalasi gawat darurat maupun rumah sakit.[1-3,8]

Pemeriksaan EKG diperkenalkan sejak 2 abad lalu, yaitu sekitar tahun 1895. Hingga saat ini menjadi modalitas utama untuk membantu menegakkan diagnosis secara cepat, terutama pada pasien sindrom koroner akut, gangguan konduksi intraventrikular, dan aritmia. Pada kondisi gawat darurat, seperti pasien dengan keluhan angina pektoris atau palpitasi harus dilakukan pemeriksaan EKG segera untuk menentukan penanganan selanjutnya.[1,3,4] 

Sumber: anonim, Openi, 2013. Sumber: anonim, Openi, 2013.

EKG juga secara rutin digunakan untuk medical check up, monitoring terapi jangka lama, penilaian pasien sebelum operasi, skrining individu untuk pekerjaan berisiko tinggi, bahkan untuk berpartisipasi dalam beberapa olahraga. Oleh karena EKG adalah pemeriksaan noninvasif, maka sering digunakan untuk berbagai penelitian, seperti studi surveilans dalam uji coba eksperimental obat yang berpotensi memberikan efek pada jantung.[1,3,4]

Tidak ada kontraindikasi absolut pada pemeriksaan EKG. Komplikasi yang dapat muncul pun sangat jarang ditemukan.  Walaupun pemeriksaan ini mudah untuk dilakukan, tetapi banyak kesalahan teknis yang dilakukan sehingga menyebabkan hasil pemeriksaan yang tidak dapat diinterpretasi secara cepat.  Sehingga prosedur pemeriksaan EKG harus tepat dan dilakukan dengan teliti. EKG adalah pemeriksaan real time sehingga hasilnya dapat berubah dengan cepat dari waktu ke waktu.[1-3]

EKG umumnya dilakukan dalam 12 lead, tetapi pada kondisi khusus dapat dilakukan 15 lead yaitu pada pemeriksaan jantung posterior. EKG kondisi khusus lainnya adalah pemeriksaan EKG pada pasien dekstrokardia dan pasien anak.[2-4]

Referensi

1. Ajam T. Electrocardiography. 2017. Medscape. https://emedicine.medscape.com/article/1894014-overview#a6
2. Society for Cardiological Science and Technology. 2014. Recording a Standard 12-Lead Electrocardiogram.
3. British Cardiovascular Society. Recording a Standard 12-Lead Electrocardiogram and Approved Methodology. Reviewed date February 2013.
4. Kossmann CE, Brody DA, Burch GE, et al. Recommendations for Standardization of Leads and of Specifications for Instruments in Electrocardiography and Vectorcardiography. Circulation. 1967; 35: 583-602. DOI: 10.1161/01.CIR.35.3.583
8. American Heart Association. Electrocardiogram (ECG or EKG). 2015. http://www.heart.org/HEARTORG/Conditions/HeartAttack/DiagnosingaHeartAttack/Electrocardiogram-ECG-or-EKG_UCM_309050_Article.jsp#.WgWKmFuCzIU

Indikasi EKG

Artikel Terkait

  • Vaksin Influenza untuk Pencegahan Sekunder Infark Miokard Akut pada Pasien Risiko Tinggi
    Vaksin Influenza untuk Pencegahan Sekunder Infark Miokard Akut pada Pasien Risiko Tinggi
  • Protokol Same-Day-Discharge Pasca Ablasi Fibrilasi Atrium
    Protokol Same-Day-Discharge Pasca Ablasi Fibrilasi Atrium
  • Interpretasi EKG secara Digital dapat Menyebabkan Kesalahan Medis
    Interpretasi EKG secara Digital dapat Menyebabkan Kesalahan Medis
  • Pemeriksaan Skor Kalsium (Coronary Artery Calcium Score) untuk Stratifikasi Risiko Kejadian Penyakit Jantung
    Pemeriksaan Skor Kalsium (Coronary Artery Calcium Score) untuk Stratifikasi Risiko Kejadian Penyakit Jantung
  • Diagnosis Banding Elevasi Segmen ST pada Elektrokardiografi
    Diagnosis Banding Elevasi Segmen ST pada Elektrokardiografi

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
8 hari yang lalu
EKG pasien dengan keluhan rasa panas di dada tembus ke punggung tanpa penjalaran ke lengan
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter bagaimana menurut dokter gambaran EKG pada pasien ini? Dengan keluhan rasa panas di dada tembus ke punggung tanpa penjalaran ke lengan. Perut...
Anonymous
15 hari yang lalu
EKG 3,6 dan 12 channel apa perbedaannya
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Alo dokter, apa perbedaan antara EKG 3,6 dan 12 channel jika dibandingkan mengenai fungsi dan jenis penyakit yang dapat didiagnosa oleh dokter. Apa yang...
Anonymous
27 hari yang lalu
Ischemic Preconditioning - Kardiologi Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dr. Badai, SpJP. Membahas tentang pencegahan reperfusion injury pada SKA dengan ischemic preconditioning, itu bagaimana cara mengaplikasikannya ya...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.