Efek Samping dan Interaksi Obat Ketoprofen
Efek samping yang harus diwaspadai saat penggunaan ketoprofen adalah peningkatan risiko kejadian kardiovaskular seperti infark miokard dan stroke, serta kejadian gastrointestinal seperti perdarahan akibat ulkus pada saluran cerna.
Efek Samping
Efek samping ketoprofen dapat dibedakan menjadi efek samping ringan yang umum terjadi dan efek samping berat.
Efek Samping Ringan
Efek samping ringan akibat penggunaan ketoprofen adalah
- Dizziness
- Rasa mengantuk
- Sakit kepala
-
Heartburn, atau nyeri ulu hati
- Mual, rasa tidak enak pada daerah epigastrium
- Diare, atau dapat terjadi konstipasi
- Reaksi alergi berupa ruam kemerahan dan urtikaria
- Perubahan volume urine, urine berwarna gelap
- Depresi
- Mialgia
- Menggigil
- Kebas pada lengan atau tungkai
- Pingsan
Efek Samping Berat
Ketoprofen juga dapat menyebab efek samping yang berat. Efek samping utama yang menjadi black box warning oleh FDA adalah peningkatan risiko kejadian kardiovaskular dan gastrointestinal. Peningkatan risiko ini terutama terjadi pada pasien yang menggunakan ketoprofen secara jangka panjang, memiliki riwayat atau berisiko tinggi mengalami penyakit kardiovaskular, serta pada pemberian dengan dosis tinggi.
Kejadian kardiovaskular yang dapat ditimbulkan di antaranya adalah infark miokard dan stroke. Ketoprofen juga dapat menyebabkan perdarahan gastrointestinal dan ulkus saluran cerna. Risiko ini meningkat pada pasien lanjut usia dan pasien dengan riwayat ulkus peptikum atau perdarahan saluran cerna, serta pada pasien yang menggunakan aspirin, antikoagulan seperti warfarin, kortikosteroid seperti prednisone, dan selective serotonin uptake inhibitors (SSRI) seperti fluoxetine.
Efek samping berat lainnya yang perlu diwaspadai adalah reaksi anafilaksis pada pasien yang mengalami hipersensitivitas terhadap obat.[5, 21]
Interaksi Obat
Interaksi obat ketoprofen berupa peningkatan efek samping, penurunan efektivitas obat lain, dan peningkatan efek samping obat lain.
Peningkatan Efek Samping Ketoprofen
Penggunaan ketoprofen bersama dengan obat-obat berikut ini menyebabkan peningkatan risiko efek samping ketoprofen:
- Antikoagulan seperti warfarin dan heparin
- Antiplatelet seperti aspirin
- Kortikosteroid seperti prednisone
- SSRI seperti fluoxetine
- Probenecid[1]
Penurunan Efektivitas Obat Lain
Penggunaan ketoprofen akan menyebabkan penurunan efektivitas obat-obat berikut ini:
-
Angiotensin-converting enzymes inhibitor (ACE-i), seperti enalapril dan kaptopril
- Diuretik seperti furosemide dan hidroklorotiazid
Peningkatan Efek Samping Obat Lain
Obat-obat berikut akan mengalami peningkatan risiko efek samping jika digunakan bersama dengan ketoprofen:
- Siklosporin
- Lithium
- Methotrexate
-
Kuinolon, contohnya: ciprofloxacin dan levofloxacin
- Sulfonilurea, contohnya: glimepiride dan glibenklamid [20]