Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Komplikasi Spirometri general_alomedika 2020-03-01T14:16:44+07:00 2020-03-01T14:16:44+07:00
Spirometri
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Komplikasi Spirometri

Oleh :
dr. Felicia
Share To Social Media:

Spirometri merupakan prosedur yang dapat menyebabkan terjadinya peningkatan tekanan intrakranial, intratorakal, dan intraabdomen; sehingga komplikasi spirometri berkaitan dengan hal-hal tersebut. Namun, hal ini dapat diminimalisir dengan melakukan screening kontraindikasi pada pasien yang akan menjalankan prosedur spirometri.

Pemeriksaan spirometri tidak menimbulkan nyeri, namun pada beberapa orang akan mengalami pusing setelah melakukan tes ini. Komplikasi lain yang dapat terjadi pada pemeriksaan spirometri adalah sebagai berikut:

  • Cataract detachment pada pasien post operasi katarak

  • Ruptur aneurisma aorta, terutama aneurisma yang berukuran besar (> 6 cm)
  • Ruptur membran timpani atau nyeri telinga pada pasien post operasi telinga dan infeksi telinga
  • Pada ibu yang sedang hamil, pemeriksaan spirometri dapat meningkatkan risiko preeklampsia, persalinan prematur, dan penyakit saluran napas bagi ibu dan fetus. Pemeriksaan spirometri pada ibu hamil yang normal sebenarnya tidak terlalu dianjurkan, karena pada kehamilan normal seharusnya fungsi paru tidak mengalami gangguan
  • Nyeri pleuritik dan sesak pada pasien post drainase efusi pleura

  • Pada pasien hemoptisis, manuver spirometri dapat menyebabkan perdarahan bertambah parah dan berisiko aspirasi pada lobus yang tidak mengalami perdarahan
  • Pemeriksaan spirometri yang terlalu cepat pada pasien dengan riwayat infark miokard dapat menyebabkan infark bertambah parah atau kematian
  • Pada pasien dengan hipertensi tidak terkontrol, pemeriksaan spirometri dapat berisiko menyebabkan kerusakan pembuluh darah, memicu angina, dan memicu transient ischaemic attack, stroke, kejang, ataupun ensefalopati. Pasien yang baru memulai terapi antihipertensi dapat mengalami pusing atau sinkop pada saat melakukan manuver spirometri
  • Pada pasien pneumothorax, pemeriksaan spirometri meningkatkan risiko terjadinya kolaps paru dan nyeri dada[9]

Referensi

9. Cooper BG. An update on contraindications for lung function testing. Thorax. 2011 Aug 1;66(8):714–23.

Teknik Spirometri
Edukasi Pasien Spirometri

Artikel Terkait

  • Antihistamin Tidak Disarankan untuk Asma
    Antihistamin Tidak Disarankan untuk Asma
  • Penggunaan Antibiotik pada Serangan Asthma
    Penggunaan Antibiotik pada Serangan Asthma
  • Yang Baru dari Pedoman AsmaGINA (Global Initiative for Asthma) 2018
    Yang Baru dari Pedoman AsmaGINA (Global Initiative for Asthma) 2018
  • Terapi Inhalasi Nebulizer Vs MDI Spacer Sebagai Terapi Asma Akut pada Anak di Rumah
    Terapi Inhalasi Nebulizer Vs MDI Spacer Sebagai Terapi Asma Akut pada Anak di Rumah
  • Penatalaksanaan Asma pada Awal Kehamilan
    Penatalaksanaan Asma pada Awal Kehamilan

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
28 Mei 2022
Pasien anak usia 3 tahun dengan asma eksaserbasi akut
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter. Saya bertugas di PKM di daerah terpencil. Saya memiliki pasien anak asma eksaserbasi akut umur 3 tahun 2 bulan dgn BB 10.3 kg, sya sudah...
Anonymous
12 Mei 2022
Pengobatan asma ibu hamil - Paru Ask the Expert
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Alo dr. Wirya, Sp.PIzin bertanya, Dok. Untuk wanita yang mengalami asma dan rutin menggunakan obat-obatan untuk kontrol asmanya, apakah obat-obatan dapat...
dr.Eny A.D
30 April 2022
Pasien anak 8 tahun dengan batuk pilek dan ada riwayat asma
Oleh: dr.Eny A.D
1 Balasan
Saya memiliki pasien anak usia 8 thn dengan berat badan 35 kilo datang dengan kelyhan batuk ada reak dan pilek sudah 3 hari. Ada riwayat asma dan sudah di...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.