Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Panduan E-Prescription Alomedika Varicella general_alomedika 2021-02-16T13:51:13+07:00 2021-02-16T13:51:13+07:00
Varicella
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan
  • Panduan E-Prescription Alomedika

Panduan E-Prescription Alomedika Varicella

Oleh :
dr.Samira Assegaf
Share To Social Media:

Panduan e-prescription pada varicella zoster ini dapat digunakan Dokter Umum saat hendak memberikan terapi medikamentosa secara online.

Panduan e-prescription untuk herpes zoster akan dibahas pada artikel lainnya.

Tanda dan Gejala

Pasien varicella zoster biasanya mengalami beberapa gejala prodromal yang berlangsung 1–2 hari sebelum munculnya ruam, antara lain:

  1. Demam
  2. Mual
  3. Nyeri sendi
  4. Nyeri kepala

Munculnya gejala-gejala tersebut akan diikuti dengan papul, vesikel, dan pustul yang akan pecah dalam 1–2 hari dan membentuk krusta.[1]

Peringatan

Varicella zoster primer pada anak yang sehat umumnya akan sembuh dengan sendirinya. Namun, orang dewasa dan pasien imunokompromais dapat mengalami infeksi yang lebih berat atau komplikasi, sehingga memerlukan terapi acyclovir intravena. Rujukan diperlukan pada:

  1. Pasien dengan gangguan imunitas
  2. Pasien imunokompromais, seperti human immunodeficiency virus

  3. Kondisi imunosupresi, seperti keganasan yang menjalani kemoterapi atau radioterapi
  4. Penyakit tidak sembuh setelah 7–10 hari terapi
  5. Pasien bayi dan geriatrik
  6. Terjadi komplikasi, seperti pneumonia
  7. Terdapat penyakit penyerta yang menggunakan multifarmaka

Peringatan lain yang perlu diperhatikan adalah jangan gunakan aspirin untuk mengatasi demam akibat varicella zoster pada anak karena dapat menyebabkan Reye’s syndrome.

Pengurangan dosis acyclovir diperlukan pada pasien dengan disfungsi renal.[1-4]

Medikamentosa

Infeksi varicella primer pada anak yang sehat biasanya bersifat ringan dan dapat sembuh sendiri. Orang dewasa dan anak berusia di atas 12 tahun biasanya berisiko mengalami komplikasi sehingga harus dipertimbangkan untuk terapi antivirus peroral.

Dewasa

Terapi varicella zoster pada dewasa meliputi pemberian antivirus dan terapi simtomatik. Antivirus dapat bermanfaat untuk mengurangi durasi lesi, demam, dan gejala lain apabila diberikan dalam 24 jam setelah ruam pertama kali muncul.

Lini Pertama: Acyclovir oral 5 x 800 mg/hari selama 7–10 hari, dosis pada pasien dengan disfungsi renal perlu disesuaikan dengan bersihan kreatinin.

Lini Kedua:

  • Valacyclovir 3 x 1.000 mg/hari peroral selama 7 hari, atau

  • Famciclovir 3 x 250 mg/hari peroral selama 7 hari

Terapi simtomatik yang dapat diberikan adalah:

  • Paracetamol 4 x 000 mg/hari peroral, untuk mengurangi nyeri dan demam

  • Bedak salisil 2% atau kalamin losion 1–4 kali sehari selama 7 hari
  • Gentamicin krim 0,1% dioleskan 3–4 kali sehari apabila ada infeksi sekunder[1-3]

Anak

Penggunaan acyclovir pada anak sehat hanya direkomendasikan apabila dalam diberikan dalam waktu 24 jam setelah ruam pertama kali muncul pada anak sehat yang berusia 12 tahun atau anak yang memiliki risiko tinggi mengalami infeksi berat dan komplikasi, seperti:

  • Dermatitis atopik kronis

  • Asma kronis

  • Terapi kortikosteroid jangka panjang
  • Disfungsi limpa
  • Sindrom nefrotik

Pada kelompok anak tersebut, dapat diberikan acyclovir 4 x 20 mg/kg peroral selama 5 hari.[1-3]

Terapi Suportif:

  • Paracetamol 4 x 10–15 mg/kg
  • Bedak salisil 2% atau kalamin losion 1–4 kali sehari selama 7 hari
  • Gentamicin krim 0,1% dioleskan 3–4 kali sehari apabila ada infeksi sekunder[1-3]

Wanita Hamil

Terapi antivirus direkomendasikan untuk wanita hamil dengan usia kehamilan 20 minggu atau kurang dan diberikan dalam 24 jam setelah ruam pertama kali muncul.

Lini Pertama: Acyclovir 5 x 800 mg/hari selama 7 hari

Lini Kedua: Valacyclovir 3 x 1.000 mg peroral selama 7–10 hari[4]

Profilaksis berupa Varicella Zoster Immune Globulin (VZIG) dapat diberikan secepat mungkin setelah ibu hamil terpapar dengan pasien varicella sampai 10 hari berikutnya (10 hari sebelum muncul ruam pada ibu hamil).[4]

 

Ditulis oleh: dr. Samira Assegaf

Referensi

1. PERDOSKI. Buku Panduan Herpes Zoster di Indonesia. 2014
2. Permenkes No. 5. Panduan Praktik Klinis bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer. 2014
3. Papadopoulus AJ. Chickenpox. Emedicine. Available from https://emedicine.medscape.com/article/1131785-overview
4. Royal College of Obstetricians and Gynaecologists. Chickenpox in Pregnancy. Green-top Guideline No. 13 January 2015. Available from: https://www.rcog.org.uk/globalassets/documents/guidelines/gtg13.pdf

Edukasi dan Promosi Kesehatan Va...

Artikel Terkait

  • Faringitis Akut – Panduan E-Prescription Alomedika
    Faringitis Akut – Panduan E-Prescription Alomedika
  • Hordeolum - Panduan e-prescription Alomedika
    Hordeolum - Panduan e-prescription Alomedika
  • Dispepsia – Panduan E-Prescription Alomedika
    Dispepsia – Panduan E-Prescription Alomedika
  • Insect Bite – Panduan E-Prescription Alomedika
    Insect Bite – Panduan E-Prescription Alomedika
  • Batuk Kering pada Dewasa – Panduan e-Prescription Alomedika
    Batuk Kering pada Dewasa – Panduan e-Prescription Alomedika

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
25 Mei 2022
Pasien Laki-laki usia 36 tahun dengan bintik seluruh tubuh disertai gatal
Oleh: Anonymous
8 Balasan
Alo dokter, saya memiliki pasien di klinikLaki-laki, 36 tahunkeluhan utama : muncul bintik di seluruh tubuh sejak 5 hari yang lalu. gatal (+). Pasien tidak...
dr. Ayu Ulan Riski Lestari
07 April 2022
Varicella pada bayi 9bulan
Oleh: dr. Ayu Ulan Riski Lestari
9 Balasan
Alo dokter izin diskusi, ksus pasien datang hari jumat sore dengan keluhan cacar air riwayat vaksin (-), izin apakah dapat penanganan di klinik atau rujuk Sp...
Anonymous
15 Maret 2022
Acyclovir untuk kasus Varicella - Anak Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Siang Dok, Apakah indikasi pemberian acyclovir untuk varicella? Apakah semua anak dengan varicella perlu menerima acyclovir? Sebab terkadang, tidak selalu...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.