Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Etiologi Varicella irfan 2021-06-14T11:45:22+07:00 2021-06-14T11:45:22+07:00
Varicella
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan
  • Panduan E-Prescription Alomedika

Etiologi Varicella

Oleh :
dr. Jocelyn Prima Utami
Share To Social Media:

Etiologi varicella atau cacar air (chickenpox) adalah varicella-zoster virus (VZV), yang merupakan salah satu herpesvirus dengan DNA beruntai ganda. Karakteristik unik dari herpesvirus adalah sifat latennya setelah infeksi primer. VZV merupakan virus yang sangat menular dan dapat menyebar dengan cepat melalui inhalasi droplet dari orang yang terinfeksi. Titer viral yang tinggi dapat ditemukan pada vesikel varicella, sehingga penularan juga dapat terjadi melalui kontak langsung dengan lesi.

Reaktivasi varicella-zoster virus (VZV) dapat terjadi secara spontan atau dipicu oleh imunosupresi, obat tertentu, trauma, infeksi, dan keganasan. Reaktivasi lebih umum terjadi pada usia lanjut seiring berkurangnya imunitas tubuh terhadap virus. Reaktivasi VZV dilaporkan dapat terjadi saat infeksi coronavirus disease 2019 (COVID-19).[1,2,4]

Faktor Risiko

Salah satu faktor risiko cacar air adalah kondisi imunosupresi karena penyakit tertentu, kemoterapi, atau penggunaan steroid jangka panjang. Selain itu, faktor risiko lainnya adalah bayi yang baru lahir dari ibu yang terinfeksi varicella hingga 2 hari sebelum melahirkan, bayi prematur yang terekspos varicella, anak-anak <10 tahun, orang lanjut usia, ibu hamil tanpa imunitas terhadap varicella, dan orang yang belum mendapatkan imunisasi varicella.[1,6]

Referensi

1. Ayoade F, Kumar S. Varicella Zoster. StatPearls Publishing. 2021. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK448191/
2. Papadopoulos AJ, Janniger CK. Chickenpox. Medscape. 2020. https://emedicine.medscape.com/article/1131785-overview
4. Kennedy PG, Gershon AA. Clinical features of varicella-zoster virus infection. Viruses. 2018 Nov;10(11):609.
6. Center of Disease Control and Prevention. Chickenpox (Varicella). CDC. 2021. https://www.cdc.gov/chickenpox/hcp/index.html#high-risk-people

Patofisiologi Varicella
Epidemiologi Varicella

Artikel Terkait

  • Manajemen Varicella pada Kehamilan
    Manajemen Varicella pada Kehamilan
Diskusi Terkait
Anonymous
12 Februari 2023
Lokasi penyuntikkan vaksin varicella
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokterBeberapa waktu lalu, saya mendapat konsultasi dari pasien tentang cara penyuntikan dan lokasi vaksin varicella.Penyuntikkan vaksin varicella secara...
dr.Khatrina
16 Januari 2023
Ruam pada tangan pasien dengan varicella tidak membaik
Oleh: dr.Khatrina
1 Balasan
Alo Dokter. Ingin berdiskusi untuk kasus berikut. Pasien didiagnosis dengan Varicella dan sudah mendapatkan pengobatan Acyclovir 5*800 mg selama 7...
dr.Airindya Bella Kusumaningrum
01 Desember 2022
Treatment untuk varicella pada bayi - Anak Ask the Expert
Oleh: dr.Airindya Bella Kusumaningrum
2 Balasan
ALO dr. Yoke, Sp.A, Saya ijin bertanya ya, Dok. Pasien bayi berusia 8 bulan, dengan berat badan 7.7kg, mengalami lesi kulit yang khas mengarah pada...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.