Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Pengawasan Klinis Siklosporin general_alomedika 2020-01-03T15:42:41+07:00 2020-01-03T15:42:41+07:00
Siklosporin
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Pengawasan Klinis Siklosporin

Oleh :
dr. Anggia Shinta Wijaya Kusuma
Share To Social Media:

Pengawasan klinis terkait penggunaan siklosporin adalah terhadap tanda nefrotoksisitas dan hepatotoksisitas. Risiko nefrotoksisitas dan hepatotoksisitas meningkat dengan meningkatnya dosis siklosporin. Disfungsi ginjal, termasuk kerusakan struktural ginjal, merupakan konsekuensi dari penggunaan siklosporin sehingga fungsi ginjal harus dipantau selama terapi. [6]

Monitoring untuk Pasien Rheumatoid Arthritis

Pengawasan sebelum memulai pengobatan pada rheumatoid arthritis adalah pemeriksaan fisik yang cermat, termasuk pengukuran tekanan darah, dan pengukuran kadar kreatinin sebagai baseline. Tekanan darah dan kreatinin dievaluasi setiap 2 minggu selama 3 bulan pertama, dan kemudian setiap bulan jika pasien dinilai stabil. Apabila siklosporin digunakan dengan methotrexate, uji fungsi hati dan darah lengkap direkomendasikan untuk dipantau setiap bulan.

Apabila terjadi hipertensi, dosis siklosporin harus dikurangi 25-50%. Jika hipertensi berlanjut, dosis siklosporin harus dikurangi atau tekanan darah harus dikontrol menggunakan obat antihipertensi. Umumnya, tekanan darah kembali normal apabila siklosporin dihentikan. [6]

Monitoring untuk Pasien Psoriasis

Pada psoriasis, pengukuran tekanan dan pemeriksaan kulit perlu dilakukan sebagai basis data. Karena siklosporin merupakan agen imunosupresan, keberadaan infeksi dan tumor pada pasien harus dievaluasi. Lesi kulit yang tidak khas pada psoriasis harus dibiopsi terlebih dahulu.

Pasien psoriasis yang memiliki lesi maligna atau premaligna hanya bisa diberi siklosporin setelah lesi yang muncul dirawat terlebih dahulu dan apabila tidak ada pilihan pengobatan lain.

Pantau juga kadar kreatinin pasien. Dosis siklosporin harus diturunkan apabila kadar kreatinin naik menjadi ≥25% dari sebelumnya. Peningkatan kreatinin umumnya bersifat reversibel setelah dosis diturunkan atau pemberian dihentikan. [6]

Referensi

6. Drugs.com. Cyclosporine 2019. Available from: https://www.drugs.com/ppa/cyclosporine-systemic.html

Kontraindikasi dan Peringatan Si...

Artikel Terkait

  • Risiko Kesehatan pada Donor Ginjal Hidup
    Risiko Kesehatan pada Donor Ginjal Hidup
  • Antibiotik Untuk Bakteriuria Asimtomatik pada Resipien Transplantasi Ginjal
    Antibiotik Untuk Bakteriuria Asimtomatik pada Resipien Transplantasi Ginjal
  • Memahami Infeksi Oportunistik pada Transplantasi Organ
    Memahami Infeksi Oportunistik pada Transplantasi Organ
  • Isu Global dan Nasional Terkait Transplantasi Ginjal
    Isu Global dan Nasional Terkait Transplantasi Ginjal
  • Siklosporin untuk Sindroma Stevens Johnson (SJS) dan Toxic Epidermal Necrolysis (TEN) : Sebuah Modalitas Baru
    Siklosporin untuk Sindroma Stevens Johnson (SJS) dan Toxic Epidermal Necrolysis (TEN) : Sebuah Modalitas Baru

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr. Nurul Falah
23 Februari 2021
Apakah ibu hamil dapat mendonorkan ginjalnya?
Oleh: dr. Nurul Falah
3 Balasan
Alo dokter, izin bertanya seorang wanita sedang hamil 14 minggu, saat ini suami user telah didiagnosis dengan gagal ginjal kronis dan direkomendasikan untuk...
Anonymous
15 Januari 2021
Untuk dapat menjadi pendonor ginjal apa saja langkah-langkah yang harus dijalani
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo sejawat semua, mau tanya info tentang transplantasi ginjal. Bagaimana cara kita mendaftarnya dan bagaimana cara kita mendapatkan donor ginjal, di RS mana...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.