Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
  • Diskusi Dokter
  • SKP Online
Psoriasis karyanti 2022-01-14T16:46:14+07:00 2022-01-14T16:46:14+07:00
Psoriasis
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Pendahuluan Psoriasis

Oleh :
dr. Utari Nur Alifah
Share To Social Media:

Psoriasis adalah penyakit inflamasi proliferatif kronis dengan penyebab multifaktorial. Psoriasis berhubungan dengan hiperproliferasi keratinosit pada epidermis, dengan peningkatan laju pergantian (turnover) sel epidermis. Prevalensi psoriasis di seluruh dunia bervariasi antara 0,09–11,4%.[1-5]

Psoriasis bermanifestasi sebagai plak atau kerak kemerahan yang tertutupi skuama tebal berwarna putih keperakan. Psoriasis dapat muncul di semua area kulit dengan area predileksi berupa bagian ekstensor tubuh, lumbosakral, dan kulit kepala. Psoriasis juga dapat memengaruhi sendi dan mata.[1,2,4]

Psoriasis-min

Etiologi pasti psoriasis masih belum diketahui. Terdapat bukti bahwa faktor genetik, sistem imun, dan faktor lingkungan berperan penting sebagai penyebab psoriasis. Patofisiologi psoriasis berhubungan dengan infiltrasi kulit oleh sel T yang menstimulasi proliferasi keratinosit. Disregulasi pada siklus pergantian keratinosit menghasilkan plak yang tebal.[2,4]

Beberapa tipe psoriasis yang sering ditemukan adalah psoriasis vulgaris, psoriasis intertriginous, psoriasis gutata, psoriasis pustular, dan psoriasis eritroderma. Manifestasi psoriasis di tempat selain kulit adalah psoriasis pada kuku, psoriasis okular, dan psoriasis arthritis.[5]

Pengobatan psoriasis tergantung pada tipe dan derajat keparahannya. Pengobatan bertujuan untuk mengontrol penyakit, sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup pasien. Pengobatan psoriasis dapat berupa terapi topikal, fototerapi, terapi sistemik konvensional seperti methotrexate dan cyclosporine, atau terapi dengan agen biologis seperti secukinumab dan adalimumab.

Pasien dan keluarga harus diberi tahu bahwa psoriasis merupakan penyakit yang tidak dapat disembuhkan (sifatnya seumur hidup) tetapi gejalanya dapat dikendalikan dengan terapi secara berkala. Faktor risiko seperti stres mekanis, polusi, paparan sinar matahari, obat tertentu, dan vaksinasi juga harus diinformasikan. Keluarga harus sadar tentang risiko depresi pada pasien psoriasis akibat rasa malu karena kondisi kulitnya.[1-5]

 

Penulisan pertama oleh: dr. Athieqah Asy Syahidah

Referensi

1. Habashy J. Psoriasis. Medscape. 2021. https://emedicine.medscape.com/article/1943419-overview
2. Nair PA, Badri T. Psoriasis. StatPearls Publishing. 2021. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK448194/
3. Centers for Disease Control and Prevention. Psoriasis. CDC. 2020. https://www.cdc.gov/psoriasis/index.htm
4. Griffiths CEM, Armstrong AW, Gudjonsson JE, Barker JNWN. Psoriasis. Lancet. 2021 Apr 3;397(10281):1301-1315. doi: 10.1016/S0140-6736(20)32549-6.
5. Michalek IM, Loring B, John SM. Global report on psoriasis. Geneva, Switzerland: World Health Organization; 2016.

Patofisiologi Psoriasis

Artikel Terkait

  • Prinsip Pemilihan Sediaan Topikal untuk Kulit
    Prinsip Pemilihan Sediaan Topikal untuk Kulit
  • Risiko Infeksi Serius pada Pasien Psoriasis yang Mendapatkan Medikasi Sistemik – Telaah Jurnal
    Risiko Infeksi Serius pada Pasien Psoriasis yang Mendapatkan Medikasi Sistemik – Telaah Jurnal
  • Pedoman Tatalaksana Terbaru Psoriasis Pediatrik
    Pedoman Tatalaksana Terbaru Psoriasis Pediatrik
Diskusi Terkait
dr. Reren Ramanda
22 Maret 2022
Kasus psoriasis dengan penggunaan steroid oral tidak rasional - Kulit Ask the Expert
Oleh: dr. Reren Ramanda
2 Balasan
Alo dr. Sri Sp. KK, izin bertanya dokter, pada pasien psoriasis dengan penyalahgunaan steroid oral mandiri secara tidak rasional, datang dengan keluhan...
dr. Intan Fajriani
23 Februari 2022
Diagnosis Dermatitis dan Psoriasi - Kulit Ask the Expert
Oleh: dr. Intan Fajriani
4 Balasan
Bagaimana membedakan dermatitis alergika dengan dermatitis alergi kontak, dok? Dan bagaimana mendiagnosis dini psoriasis, dok?
dr. Fransisca Rilia Tupamahu
27 Mei 2021
Pasien usia 27 tahun dengan keluhan kulit merah dan gatal
Oleh: dr. Fransisca Rilia Tupamahu
3 Balasan
Alo dokter. Saya memiliki pasien usia 27th dengan keluhan gatal pada bagian punggung, kedua lengan atas kanan dan kiri, serta di bagian dada dan...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.