Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Etiologi Ruptur Limpa general_alomedika 2021-07-30T11:54:24+07:00 2021-07-30T11:54:24+07:00
Ruptur Limpa
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Etiologi Ruptur Limpa

Oleh :
dr. Jocelyn Prima Utami
Share To Social Media:

Etiologi dari ruptur limpa yang paling sering adalah trauma seperti kecelakaan lalu lintas. Meski demikian, ruptur limpa dapat terjadi akibat kondisi nontrauma, misalnya infeksi mononukleosis atau splenomegali.

Etiologi Traumatik

Ruptur limpa traumatik dapat terjadi langsung setelah kejadian trauma atau beberapa saat setelahnya. Ruptur traumatik paling umum disebabkan oleh cedera traumatik seperti kecelakaan lalu lintas. Penyebab ruptur traumatik lain adalah pukulan langsung ke abdomen, terjatuh, trauma tumpul, hingga trauma tajam.  Pada orang dewasa, trauma tumpul pada bagian lateral toraks kiri dapat menyebabkan ruptur limpa karena adanya fraktur tulang rusuk.

Etiologi Nontraumatik

Ruptur limpa nontraumatik merupakan kondisi yang jarang terjadi. Ruptur ini umumnya berkaitan dengan kondisi idiopatik atau kondisi patologis lain yang mendasarinya. Ruptur limpa nontraumatik memiliki risiko mortalitas hingga 12%. Kondisi patologis seperti infeksi mononukleosis, malaria, demam dengue, toxoplasmosis, limfoma, leukemia, pankreatitis, kista limpa, hipertensi portal, hingga infark limpa dikatakan berkaitan dengan kejadian ruptur limpa.[1,2,5-7]

Ruptur Limpa Karena Penyebab Khusus

Selain itu, terdapat beberapa studi yang melaporkan adanya kejadian ruptur limpa iatrogenik setelah tindakan kolonoskopi. Cedera dan ruptur limpa setelah prosedur kolonoskopi mungkin terjadi karena adanya tarikan pada ligamen splenokolik atau pada adhesi antara kolon dan limpa, atau trauma langsung oleh endoskop.

Terdapat studi yang juga melaporkan adanya hubungan antara infeksi COVID-19 dengan cedera atau ruptur pada limpa. Hal ini mungkin disebabkan karena adanya kerusakan berat pada jaringan limpa dan nodus limfatikus oleh trombosis mikrovaskular dan nekrosis.[1,2,5-7]

Faktor Risiko

Ruptur limpa nontraumatik memiliki mortalitas yang cukup tinggi. Faktor-faktor seperti splenomegali, usia di atas 40 tahun, adanya keganasan, terlambatnya diagnosis dan tata laksana memiliki risiko yang lebih berat.

Terjadinya ruptur limpa juga berkaitan dengan prosedur kolonoskopi. Faktor risiko yang mempengaruhi antara lain adanya penyakit limpa sebelumnya, splenomegali, adhesi intraabdomen, dan antikoagulan oral.[8,9]

Referensi

1. Akoury T, Whetstone DR. Splenic Rupture. [Updated 2020 Aug 21]. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2021 Jan-. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK525951/
2. Bjerke S, Bjerke J. Splenic Rupture. Medscape. 2017. https://emedicine.medscape.com/article/432823-overview
5. Steele DC, Mohamed AM, Kaza A, McCarthy D. Splenic rupture following Colonoscopy. Digestive diseases and sciences. 2017 Jan 1;62(1):72-5.
6. Shaukat I, Khan R, Diwakar L, Kemp T, Bodasing N. Atraumatic splenic rupture due to covid-19 infection. Clinical infection in practice. 2021 Apr 1;10:100042.
7. Palmiere C, Tettamanti C, Scarpelli MP, Tse R. The forensic spleen: Morphological, radiological, and toxicological investigations. Forensic science international. 2018 Oct 1;291:94-9.
8. Liu J, Feng Y, Li A, Liu C, Li F. Diagnosis and treatment of atraumatic splenic rupture: experience of 8 cases. Gastroenterology research and practice. 2019 Jan 28;2019.
9. Barbeiro S, Atalaia-Martins C, Marcos P, Nobre J, Gonçalves C, Aniceto C. Splenic rupture as a complication of colonoscopy. GE-Portuguese Journal of Gastroenterology. 2017;24(4):188-92.

Patofisiologi Ruptur Limpa
Epidemiologi Ruptur Limpa
Diskusi Terbaru
Anonymous
Hari ini, 07:11
Apakah vaksin DPT boleh menggunakan merek yang berbeda?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter. Saya ingin konsul pasien 4 bulan, vaksin pertama dan kedua menggunakan hexaxim. Apakah vaksin ke 3 boleh menggunakan pentabio + polio ?...
Anonymous
Kemarin, 20:54
Detak jantung irreguler pada anak usia 19 bulan
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Izin bertanya dok.Apakah detak jantung anak usia 19 bulan yang irreguler normal terjadi?Dan apakah seiring berjalannya waktu bisa sembuh sendiri dok?Untuk...
Anonymous
Kemarin, 15:30
Timbul bula di kaki dan pecah menjadi luka
Oleh: Anonymous
5 Balasan
Alo dokter. Saya dikonsulkan mengenai pasien yang datang ke Pustu di wilayah tempat saya bekerja, jadi saya hanya dikirimkan foto klinis pasien.Keluhannya:...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.