Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Demam Dengue yogi 2022-11-21T16:50:06+07:00 2022-11-21T16:50:06+07:00
Demam Dengue
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Pendahuluan Demam Dengue

Oleh :
Audric Albertus
Share To Social Media:

Demam dengue atau dengue fever (DF) adalah demam akut akibat terinfeksi virus dengue, yang ditularkan melalui air liur nyamuk genus Aedes. Demam berdarah dengue atau dengue haemorrhagic fever (DHF), serta dengue shock syndrome (DSS) merupakan manifestasi klinis infeksi virus dengue yang berat.[1,2]

Virus dengue termasuk dalam genus Flavivirus, family Flaviviridae. Virus ini dikenal dengan nama DENV, yang terdiri dari empat serotipe, yaitu DENV-1, DENV-2, DENV-3, dan DENV-4.[1,2]

Nyamuk Aedes. Sumber: Gathany J, CDC PHIL, 2006. Nyamuk Aedes. Sumber: Gathany J, CDC PHIL, 2006.

Untuk menegakkan diagnosis DF, diawali dengan anamnesis mengenai riwayat penyakit, tinggal atau berkunjung ke daerah endemik dengue, dan gambaran klinis. Dilanjutkan pemeriksaan fisik, termasuk tanda vital, tes Rumpel Leede,  dan tanda-tanda perdarahan. Sedangkan pemeriksaan penunjang untuk mengonfirmasi diagnosis terdiri dari hematologi lengkap, nonstructural protein 1 (NS1), serologi immunoglobulin G (IgG) dan IgM, reverse transcriptase-polymerase chain reaction (RT-PCR), hingga kultur virus.[1-2]

Penatalaksanaan DF biasanya cukup perawatan suportif. Seperti infeksi virus umumnya, DF bersifat self-limiting disease dengan gejala sembuh sendiri tanpa terapi. Namun, beberapa pasien mengalami gejala berat menjadi DHF dan memerlukan perawatan khusus di rumah sakit. Tujuan perawatan adalah untuk menyembuhkan dan mencegah DSS.[1,2]

Negara Indonesia termasuk negara endemis DF, oleh karena itu upaya preventif lebih diutamakan dalam penanggulangan penyakit ini. Pencegahan penyakit DF dengan cara memutus rantai penularan penyakit, yaitu memberantas nyamuk Aedes dan sarang nyamuk, menghindari gigitan nyamuk, dan memberikan vaksin dengue. Partisipasi masyarakat dibutuhkan agar strategi pencegahan dan pengendalian penyakit yang dicanangkan pemerintah dapat tercapai.[1-3]

Referensi

1. Guzman MG, Gubler DJ, Izquierdo A, Martinez E, Halstead SB. Dengue infection. Nat Rev Dis Prim. 2016;2:1–26.
2. WHO. Comprehensive guidelines for prevention and control of dengue and dengue haemorrhagic fever. WHO Regional Publication SEARO. 2011. 159–168.
3. World Health Organization. (‎2009)‎. Dengue guidelines for diagnosis, treatment, prevention and control : new edition. World Health Organization. https://apps.who.int/iris/handle/10665/44188

Patofisiologi Demam Dengue

Artikel Terkait

  • Membedakan Infeksi Bakteri dan Virus dengan Tes Host Protein Assay
    Membedakan Infeksi Bakteri dan Virus dengan Tes Host Protein Assay
  • Nilai Diagnostik Tes Rumpel Leede untuk Demam Dengue
    Nilai Diagnostik Tes Rumpel Leede untuk Demam Dengue
  • Akurasi Pengukuran Suhu Tubuh
    Akurasi Pengukuran Suhu Tubuh
  • Manfaat Demam: Tunda atau Turunkan dengan Cepat?
    Manfaat Demam: Tunda atau Turunkan dengan Cepat?
  • Pemeriksaan NS1 vs IgM-IgG untuk Diagnosis Dengue
    Pemeriksaan NS1 vs IgM-IgG untuk Diagnosis Dengue

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
14 Desember 2022
Kondisi klinis mengarah ke DHF tetapi tidak ada kebocoran plasma
Oleh: Anonymous
5 Balasan
Selamat malam. izin bertanya dok. jika ada pasien dengan klinis mengarah ke dhf, trombosit 50.000, tapi tidak ada kebocoran plasma. Apakah didiagnosis...
dr. Agung
05 Desember 2022
Hemoglobin tiba-tiba turun drastis pada pasien dengan diagnosis demam dengue
Oleh: dr. Agung
2 Balasan
Alo Dokter, izin konsul, saya dapat pasien hari jumat kemarin anak2 usia 14 tahun, BB 31 kg, dengan keluhan demam tinggi sudah 1 minggu sebelum datang,...
dr.Galuh ratnaningrum
04 Desember 2022
Diagnosis dan tata laksana trombositopenia
Oleh: dr.Galuh ratnaningrum
2 Balasan
Alo dokter. Izin bertanya dok. Saya ada pasien dgn keluhan demam sejak 4 hri yll. Demam hilang jika minum obat penurun demm/ Paracetamol, mual+, muntah-,...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.