Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Indikasi dan Dosis Tobramycin general_alomedika 2020-05-28T15:44:09+07:00 2020-05-28T15:44:09+07:00
Tobramycin
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Indikasi dan Dosis Tobramycin

Oleh :
dr. Ayu Wulansari
Share To Social Media:

Indikasi dan dosis tobramycin dijabarkan menurut sediaan obat, kondisi klinis, dan karakteristik pasien. Indikasi tobramycin secara mikrobiologis ditargetkan untuk penyakit-penyakit infeksi dengan bakteri patogen berikut:

  • Bakteri aerobik gram positif: Staphylococcus aureus

  • Bakteri aerobik gram negatif: Citrobacter , Enterobacter sp., E. coli, Klebsiella sp., Morganella morganii, Pseudomonas aeruginosa, Proteus mirabilis, Proteus vulgaris, Providencia sp., dan Serratia sp.

Berdasarkan jenis sediaannya, indikasi tobramycin adalah:

  • Sediaan injeksi: Septikemia, infeksi saluran pernapasan bawah, infeksi sistem saraf pusat seperti meningitis, infeksi intra-abdominal seperti peritonitis, infeksi kulit dan jaringan subkutan, dan infeksi saluran kemih komplikata
  • Sediaan inhalasi: Fibrosis kistik pada pasien dewasa dan anak > 6 tahun dengan etiologi bakteri patogen Pseudomonas aeruginosa

  • Obat topikal mata: Infeksi okular eksterna pada pasien anak dan dewasa dengan etiologi bakteri patogen yang susceptible[8,19]

Dosis Obat Topikal Mata

Tobramycin salep dan tetes mata diberikan dengan dosis yang sama untuk pasien anak dan dewasa. Perbedaan dosis didasarkan pada beratnya presentasi klinis infeksi.

Tobramycin tetes mata digunakan sebanyak 1-2 tetes setiap 4-6 jam untuk infeksi okuler ringan dan sedang. Sedangkan untuk infeksi berat, tetes mata digunakan 1-2 tetes setiap jam dan selanjutnya dapat dikurangi frekuensi pemberiannya tergantung respon klinis pasien.

Tobramycin salep mata diberikan sesuai dosis panduan sebanyak kurang lebih 1,25 cm salep pada kelopak mata bawah setiap 8-12 jam. Untuk infeksi yang berat, pemberian direkomendasikan lebih sering yaitu setiap 3-4 jam.[15]

Dosis Obat Injeksi

Injeksi tobramycin diberikan melalui akses intravena dan intramuskular pada kasus-kasus infeksi seperti yang telah disebutkan di atas. Penghitungan dosis yang akurat menggunakan berat badan pasien.[8]

Dewasa

Tobramycin diberikan dengan dosis 3 mg/kg/hari dalam 3 dosis terbagi untuk pasien dewasa dengan fungsi ginjal normal.

Dalam kasus infeksi berat yang mengancam jiwa, tobramycin dapat diberikan hingga 5 mg/kg/hari dalam 3-4 dosis terbagi. Dosis harus segera diturunkan saat sudah ada perbaikan klinis. Dosis lebih dari 5 mg/kg/hari tidak direkomendasikan kecuali di fasilitas kesehatan memungkinkan untuk dilakukan pemantauan konsentrasi obat dalam serum secara ketat.[8]

Pediatri

Tobramycin diberikan pada pasien anak usia >1 minggu dengan dosis 6-7,5 mg/kg/hari dalam 3-4 dosis terbagi. Pemberian dapat diatur sebanyak 2-2,5 mg/kg setiap 8 jam atau 1,5-1,89 mg/kg setiap 6 jam.

Pada pasien neonatus aterm dan preterm, dosis diberikan maksimal 4 mg/kg/hari dalam 2 dosis terbagi setiap 12 jam. Penggunaan tobramycin harus memperhatikan durasi terapi. Jika diberikan melebihi 10 hari, akan ada potensi efek samping neurotoksisitas yang berbahaya bagi perkembangan bayi.

Pada pasien anak dengan penyakit fibrosis kistik yang membutuhkan terapi tobramycin intravena atau intramuskular, diberikan dosis sebesar 2,5-3,3 mg/kg setiap 6-8 jam. Dosis hendaknya disesuaikan kembali sepanjang berlangsungnya terapi, menurut hasil pemantauan konsentrasi obat dalam serum.[8]

Dosis Obat Inhalasi

Terdapat 2 sediaan inhalasi tobramycin, yaitu larutan dan bubuk kering dalam kapsul. Dosis tobramycin inhalasi tidak berbeda antara pasien dewasa dan anak.[9,17,18]

Pasien yang diterapi dengan tobramycin inhalasi dalam bentuk kapsul diberikan dosis 112 mg (setara 4 kapsul dengan kandungan masing-masing 28 mg) sebanyak 2 kali sehari, berselang 12 jam.[9,17]

Sedangkan untuk larutan inhalasi yang akan dimasukkan dalam alat nebulizer khusus, dosisnya adalah 300 mg tobramycin, diberikan 2 kali sehari.[9,18]

Tobramycin digunakan dengan metode on-off, yaitu 28 hari secara kontinyu menggunakan obat, dilanjutkan dengan 28 hari berikutnya masa bebas obat.[9,18,19]

Penyesuaian Dosis

Penyesuaian dosis diperlukan pada pasien dengan gangguan fungsi ginjal dan overweight.

Gangguan Ginjal

Prinsip utama penyesuaian dosis tobramycin injeksi pada pasien dengan gangguan fungsi ginjal adalah dengan menyesuaikan kadar serum berdasarkan pemantauan yang ketat. Bila tidak memungkinkan, penyesuaian dosis dilakukan berdasarkan klirens kreatinin atau kadar kreatinin dalam darah.

Panduan penyesuaian secara sederhana adalah pemberian loading dose sebesar 1 mg/kg yang diikuti dengan maintenance dose dengan dosis yang dikurangi pada pemberian 8 jam berikutnya, atau bisa dengan dosis normal namun dalam interval pemberian yang lebih panjang (>8 jam).[8]

Overweight

Penyesuaian dosis pada pasien obesitas dan overweight dihitung menggunakan estimasi berat badan ideal. Bila berat badan aktual melebihi berat badan ideal sebanyak lebih dari 20%, maka penghitungan dosis menggunakan panduan adjusted body weight.

  • Berat badan ideal pada laki-laki=50 kg+0,9 kg per cm di atas 152 cm
  • Berat badan ideal pada perempuan=45,5 kg+0,9 kg per cm di atas 152 cm
  • Adjusted body weight=BB ideal+[0,4x(BB aktual–BB ideal)][8,11]

Referensi

8. US Food and Drugs Administration. Tobramycin Label. Last revised: December 2008. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2009/050789s005lbl.pdf
9. Drugs.com. Tobramycin (Inhalation). Last reviewed: December 2019. https://www.drugs.com/mtm/tobramycin-inhalation.html
11. Ashwlayan VD, Singh G. Analysis of Aminoglycosides. Int J Pharm Sci Rev. 2016;39(1):292-93. https://www.researchgate.net/publication/306158959_Analysis_of_aminoglycosides
15. US Food and Drugs Administration. TOBREX (Tobramycin Ophthalmic Solution) 0,3%. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2012/050541s024lbl.pdf
17. US Food and Drugs Administration. TOBI Podhaler – Instructions for Use. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2016/201688s008lbl.pdf
18. US Food and Drugs Administration. KITABIS PAK (Tobramycin Inhalation Solution). https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2014/205433s000lbl.pdf
19. Reyhanoglu G, Reddivari R, Kumar A. Tobramycin. In: Stat Pearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2020. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK551695/#article-35928.s3

Formulasi Tobramycin
Efek Samping dan Interaksi Obat ...

Artikel Terkait

  • Memilih Sediaan Topikal Mata yang Sesuai untuk Pasien
    Memilih Sediaan Topikal Mata yang Sesuai untuk Pasien
  • Edukasi Cara Penggunaan Obat Tetes Mata dengan Benar
    Edukasi Cara Penggunaan Obat Tetes Mata dengan Benar
  • Mengapa Antibiotik Masih Diberikan pada Konjungtivitis Virus?
    Mengapa Antibiotik Masih Diberikan pada Konjungtivitis Virus?
Diskusi Terkait
dr.Khabibie darma jaya
7 hari yang lalu
Pada fasilitas kesehatan tingkat satu apakah banyak kasus conjungtivitis
Oleh: dr.Khabibie darma jaya
11 Balasan
Apakah ditempat ts paraktek (faskes 1) banyak conjungtivitis ?
dr. Irene Cindy Sunur
10 November 2021
Artikel SKP Alomedika - Penggunaan Obat Mata Topikal pada Anak-Anak
Oleh: dr. Irene Cindy Sunur
2 Balasan
ALO Dokter!Penggunaan obat mata topikal pada anak-anak perlu dilakukan dengan hati-hati karena rute administrasi ini masih memungkinkan absorpsi sistemik...
dr. Athia Khairunnisa
05 Mei 2021
Penggunaan tetes mata kortikosteroid yang tepat pada konjungtivitis - Mata Ask The Expert
Oleh: dr. Athia Khairunnisa
2 Balasan
Alo dr. M. Sidik. Sp. M(K)Izin bertanya dokUntuk kasus konjungtivitis viral dd bakterial, berapa dosis tetes mata kortikosteroid seperti sediaan Cendo...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.