Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Indikasi dan Dosis Cefuroxime general_alomedika 2021-04-14T15:39:41+07:00 2021-04-14T15:39:41+07:00
Cefuroxime
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Indikasi dan Dosis Cefuroxime

Oleh :
dr. Audrey Amily
Share To Social Media:

Indikasi cefuroxime adalah untuk pengobatan infeksi bakteri. Bakteri gram positif yang sensitif terhadap cefuroxime antara lain Staphylococcus aureus, Streptococcus pneumoniae, dan Streptococcus pyogenes. Bakteri gram negatif yang sensitif terhadap cefuroxime antara lain Escherichia coli, Haemophilus influenzae, Haemophilus parainfluenzae, Klebsiella pneumoniae, Moraxella catarrhalis, dan Neisseria gonorrhoeae. [3] Cefuroxime jarang menjadi antibiotik pilihan pada infeksi Listeria, Enterococcus, Bacteroides, maupun Pseudomonas.[1,5,7]

Indikasi cefuroxime yang telah disetujui FDA adalah:

  • Infeksi saluran pernapasan atas, termasuk faringitis dan tonsilitis

  • Infeksi saluran pernapasan bawah, termasuk eksaserbasi bronkitis kronik dan infeksi sekunder pada bronkitis akut

  • Infeksi telinga, hidung, dan tenggorokan, yaitu otitis media pada anak dan sinusitis maksila pada anak dan dewasa
  • Infeksi kulit dan jaringan lunak tanpa komplikasi, termasuk impetigo pada anak
  • Infeksi saluran kemih tanpa komplikasi

  • Infeksi gonorrhea tanpa komplikasi
  • Penyakit Lyme[6]

Infeksi Saluran Pernapasan

Dosis dewasa cefuroxime untuk infeksi saluran pernapasan adalah 250-500 mg diberikan setiap 12 jam selama 7-10 hari.

Pada anak berusia > 3 bulan, cefuroxime dapat diberikan dalam dosis 10 mg/kg setiap 12 jam, dengan dosis maksimal 125 mg setiap 12 jam, diberikan selama 7-10 hari.[5]

Sinusitis Maksilaris

Untuk sinusitis maksilaris akut pada dewasa dan anak, cefuroxime dapat diberikan dalam dosis 250 mg setiap 12 jam selama 10 hari.[6]

Otitis Media

Untuk kasus otitis media anak, cefuroxime diberikan dalam dosis 250 mg setiap 12 jam selama 10 hari.[6]

Infeksi Kulit dan Jaringan Lunak

Untuk infeksi kulit dan jaringan lunak, cefuroxime dapat diberikan 250-500 mg setiap 12 jam selama 10 hari. Pada kasus impetigo anak, dapat diberikan 30 mg/kg dengan dosis maksimal 100 mg, durasi pemberian adalah 10 hari.[6]

Infeksi Saluran Kemih

Cefuroxime pada pengobatan infeksi saluran kemih diberikan dengan dosis 250 mg per 12 jam untuk 7-10 hari.[5]

Gonorrhea

Cefuroxime tidak menjadi pilihan utama pada kasus gonorrhea, namun bisa menjadi pilihan penatalaksanaan alternatif. Dosis cefuroxime yang direkomendasikan adalah 1-1,5 gram dosis tunggal.[5,6]

Penyakit Lyme

Cefuroxime dapat diberikan pada penyakit Lyme tahap dini dalam dosis 500 mg per oral setiap 12 jam selama 20 hari.[6]

 

Referensi

1. Pacific GM. Clinical pharmacology of cefuroxime and cefuroxime axetil in infants and children. Clin Med Invest. 2020; 5:1-9
5. MIMS Indonesia. Cefuroxime. 2020. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/cefuroxime?mtype=generic
6. FDA. Cefuroxime (Ceftin). 2015. https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2015/050605s048,050672s034lbl.pdf
7. Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia. Sefuroksim. Pionas, 2020. http://pionas.pom.go.id/monografi/sefuroksim

Formulasi Cefuroxime
Efek Samping dan Interaksi Obat ...

Artikel Terkait

  • Penggunaan Sefalosporin pada Orang dengan Alergi Penicillin
    Penggunaan Sefalosporin pada Orang dengan Alergi Penicillin
  • Urinalisis untuk Mendeteksi Infeksi Saluran Kemih pada Bayi Usia Kurang Dari 60 Hari
    Urinalisis untuk Mendeteksi Infeksi Saluran Kemih pada Bayi Usia Kurang Dari 60 Hari
  • Antibiotik Profilaksis untuk Infeksi Saluran Kemih Berulang pada Anak
    Antibiotik Profilaksis untuk Infeksi Saluran Kemih Berulang pada Anak
  • Urinalisis vs Kultur Urine untuk Mendiagnosis Infeksi Saluran Kemih Anak
    Urinalisis vs Kultur Urine untuk Mendiagnosis Infeksi Saluran Kemih Anak
  • Pengambilan Sampel Urine untuk Diagnosis Infeksi Saluran Kemih pada Anak
    Pengambilan Sampel Urine untuk Diagnosis Infeksi Saluran Kemih pada Anak

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
29 hari yang lalu
BAK berbau pada anak
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Izin bertanya dokter. Anak pr usia 5 thn, keluhan BAK berbau, bau tdk seperti biasa. Keluhan lain disangkal. Differerial diagnosa apa sj yah dok? Terimakasih...
dr. Gabriela Widjaja
08 November 2022
Metode Pengambilan Sampel Urine Noninvasif pada Anak - Artikel SKP Alomedika
Oleh: dr. Gabriela Widjaja
2 Balasan
ALO Dokter!Infeksi saluran kemih (ISK) sering dialamai oleh balita, terutama bayi berusia <2 tahun. Nah, urinalisis merupakan pemeriksaan yang dilakukan...
Anonymous
27 Oktober 2022
Pemberian obat yang tepat untuk keluhan infeksi saluran kemih
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter, istri dan suami berobat ke dokter. Istri datang dengan keluhan keputihan di vagina (white tofu like vaginal discharge), gatal. Suami berobat...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.