Pendahuluan Bronkitis Akut
Bronkitis akut merupakan inflamasi pada daerah bronkus yang ditandai dengan adanya batuk produktif. 90% bronkitis akut disebabkan oleh infeksi virus. Merokok, asap rokok, debu, riwayat alergi, paparan bahan kimia merupakan faktor risiko yang dapat meningkatkan kejadian bronkitis akut. Prevalensi bronkitis akut di dunia mencapai 5% setiap tahunnya.
Diagnosis bronkitis akut ditegakkan berdasarkan temuan klinis. Kemungkinan terjadinya pneumonia harus dieksklusi terlebih dahulu sebelum mendiagnosis penyakit ini.
Bronkitis akut bersifat self-limited sehingga pengobatan yang diberikan biasanya dalam bentuk terapi simtomatik. Antibiotik sebaiknya tidak diberikan secara rutin pada bronkitis akut. 10% pasien dapat mengalami komplikasi berupa superinfeksi bakteri, pneumonia, dan hemoptysis. Berhenti merokok serta menghindari iritan berperan penting dalam mencegah rekurensi penyakit bronkitis akut. Vaksinasi influenza dan pneumonia direkomendasikan pada beberapa populasi tertentu untuk mencegah terjadinya bronkitis akut.