Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Efek Samping dan Interaksi Obat Oxymetazoline general_alomedika 2022-07-27T14:58:54+07:00 2022-07-27T14:58:54+07:00
Oxymetazoline
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Efek Samping dan Interaksi Obat Oxymetazoline

Oleh :
dr. Tanessa Audrey Wihardji
Share To Social Media:

Efek samping oxymetazoline di antaranya adalah hidung dan mata terasa kering setelah penggunaan obat. Interaksi obat di antaranya dengan obat simpatomimetik lainnya, seperti epinephrine, yang akan menyebabkan peningkatan efek simpatomimetik dan risiko efek samping serta toksisitasnya.

Efek Samping

Efek samping tidak berbahaya tetes atau semprot hidung dapat berupa hidung terasa terbakar atau kering yang ringan, bersin, hidung berair, serta insomnia.

Risiko efek samping berbahaya yang mungkin muncul dari oxymetazoline semprot hidung meliputi hidung terasa kering, rasa seperti terbakar yang parah setelah penggunaan obat, sakit kepala, telinga berdengung, gelisah, sesak nafas, nyeri dada, palpitasi, atau aritmia. Terdapat pula efek berbalik atau rebound congestion dari yaitu kongesti nasal semakin parah akibat penggunaan oxymetazoline.

Penggunaan dekongestan intranasal yang berkepanjangan atau lebih dari 7 hari juga berisiko untuk menyebabkan pembengkakan atau kongesti yang juga disebut rhinitis medikamentosa. Pada penggunaan oxymetazoline tetes mata, efek samping yang mungkin timbul umumnya tidak berbahaya yakni mata terasa kering[4,17,20,21]

Oxymetazoline juga diketahui memiliki risiko efek samping sistemik berupa peningkatan tonus sfingter vesika. Hal ini perlu diwaspadai pada pasien yang mengalami retensi urin seperti pada pasien pembesaran prostat jinak.[11,20]

Interaksi Obat

Interaksi obat oxymetazoline adalah sebagai berikut:

Peningkatan Efek Oxymetazoline

Penggunaan bersama dengan antidepresan trisiklik seperti amitriptyline akan meningkatkan efek vasopresor oxymetazoline.

Penggunaan bersama dengan agen simpatomimetik lain, seperti efedrin akan menyebabkan peningkatan efek simpatomimetik yang bisa menyebabkan efek samping, bahkan toksisitas. Peningkatan efek simpatomimetik ini juga terjadi bila oxymetazoline digunakan bersama dengan kanabinoid.

Memperpanjang Onset dan Menurunkan Konsentrasi Obat Lain

Oxymetazoline akan menyebabkan penurunan konsentrasi serum fentanyl. Bila fentanyl diberikan dalam bentuk semprot nasal, penggunaan bersama dengan oxymetazoline akan menyebabkan pemanjangan onset.

Menyebabkan Efek Hipertensi Berat

Inhibitor monoamine oxidase (MAO) seperti moklobemid tidak boleh digunakan bersama dengan oxymetazoline karena menyebabkan efek hipertensi yang berat. Penggunaan inhibitor MAO harus dihentikan setidaknya 14 hari sebelum oxymetazoline digunakan.

Menetralisir Efek Iobenguane I 123

Iobenguane I 123 merupakan agen radioaktif yang digunakan untuk deteksi penyebaran kanker feokromositoma atau neuroblastoma. Agen radioaktif ini tidak boleh digunakan bersama dengan oxymetazoline karena efek simpatomimetik oxymetazoline akan menyebabkan agen radioaktif ini tidak bekerja.[13]

 

 

Direvisi oleh: dr. Dizi Bellari Putri

Referensi

4. Direktorat Bina Farmasi Komunitas dan Klinik Departemen Kesehatan. 2014.https://farmalkes.kemkes.go.id/2014/12/pedoman-penggunaan-obat-bebas-dan-bebas-terbatas/
11. Passali D, Salerni L, Passali GC, et al. https://www.ncbi.nlm.nih.gov. [Online].; November 2006. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/17044805.
13. DeShazo RD, Kemp SF. https://www.uptodate.com. December 2017. https://www.uptodate.com/contents/pharmacotherapy-of-allergic-rhinitis?search=oxymetazoline&source=search_result&selectedTitle=15~27&usage_type=default&display_rank=15#H25107494.
17. Drugs.com. Oxymetazoline Nasal. 2022. https://www.drugs.com/mtm/oxymetazoline-nasal.html.
20. Cingi C, Bayar Muluk N, Mitsias DI, Papadopoulos NG, Klimek L, Laulajainen-Hongisto A, Hytönen M, Toppila-Salmi SK, Scadding GK. The Nose as a Route for Therapy: Part 1. Pharmacotherapy. Front Allergy. 2021 Feb 22;2:638136. doi: 10.3389/falgy.2021.638136. PMID: 35387039; PMCID: PMC8974766.
21. Medscape. Oxymetazoline Intranasal. https://reference.medscape.com/drug/afrin-duramist-plus-oxymetazoline-intranasal-343408

Indikasi dan Dosis Oxymetazoline
Penggunaan pada Kehamilan dan Ib...

Artikel Terkait

  • Pemberian Kortikosteroid pada Nyeri Tenggorokan
    Pemberian Kortikosteroid pada Nyeri Tenggorokan
  • Antibiotik pada Anak dengan Batuk Berdahak Kronis
    Antibiotik pada Anak dengan Batuk Berdahak Kronis
  • Memilih Sediaan Topikal Mata yang Sesuai untuk Pasien
    Memilih Sediaan Topikal Mata yang Sesuai untuk Pasien
  • Edukasi Cara Penggunaan Obat Tetes Mata dengan Benar
    Edukasi Cara Penggunaan Obat Tetes Mata dengan Benar
  • Batuk Berdahak pada Anak – Panduan e-Prescription Alomedika
    Batuk Berdahak pada Anak – Panduan e-Prescription Alomedika

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
7 hari yang lalu
Terapi inhalan untuk pasien anak dengan batuk pilek
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Alo dokter izin bertanya, saya sering menemukan psien anak dengan bapil, ortu selalu meminta anak untuk d nebu untuk meengeluarkan dahak, karna mnurut ibu,...
Anonymous
20 Desember 2022
Pemberian obat tetes mata antibiotik untuk dewasa dan anak-anak - Mata Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter Utami Sp.M, bagaimana dosis, frekuensi, dan durasi yang tepat untuk pemberian obat tetes mata antibiotik pada dewasa dan anak - anak?
Anonymous
08 Desember 2022
Tata laksana untuk pasien yang salah meneteskan obat telinga ke mata
Oleh: Anonymous
5 Balasan
saya ada pasien salah tetes mata cloramfenikol 0.5% tertukar dengan tetes telinga 1% apa tatalaksana yg harus dilakukan dan apa yg bisa di timbulkan

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.