Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Pengawasan Klinis Octreotide annisa-meidina 2025-09-26T14:21:44+07:00 2025-09-26T14:21:44+07:00
Octreotide
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Pengawasan Klinis Octreotide

Oleh :
dr.Reni Widyastuti, Sp.FK
Share To Social Media:

Pengawasan klinis yang sebaiknya dilakukan pada pasien yang mendapat octreotide mencakup pengawasan efek samping pada sistem bilier dan perubahan metabolik.[1,3]

Fungsi Bilier

Fungsi bilier perlu dipantau karena penggunaan jangka panjang meningkatkan risiko terbentuknya kolelitiasis dan kelainan bilier lain. Evaluasi ultrasonografi kandung empedu secara berkala dianjurkan, dan pasien harus dievaluasi segera bila muncul gejala nyeri perut kanan atas atau tanda komplikasi bilier.[1]

Perubahan Metabolik

Kadar glukosa darah harus diperiksa secara rutin, baik pada pasien dengan maupun tanpa diabetes. Selain itu, fungsi tiroid (TSH, T4 total atau bebas) sebaiknya diperiksa sebelum terapi dan secara berkala selama pengobatan untuk mendeteksi hipotiroidisme.[1,3]

Efek Kardiovaskular

Pengawasan kardiovaskular perlu dipertimbangkan terutama pada pasien dengan riwayat penyakit jantung atau yang menerima terapi intravena. Pemeriksaan EKG dan pemantauan denyut jantung dianjurkan karena risiko blok AV, bradikardia, dan aritmia.[1]

Defisiensi Nutrisi

Kadar vitamin B12 perlu dipantau pada penggunaan jangka panjang, terutama bila disertai gejala anemia atau neuropati. Pasien juga dapat mengalami gangguan penyerapan lemak serta perubahan kadar zinc, sehingga pemeriksaan kadar nutrien perlu dipertimbangkan sesuai kondisi klinis pasien.[1]

Referensi

1. ASHP. Octreotide. 2024. https://www.drugs.com/monograph/octreotide-acetate.html
3. BPOM. Sandostatin. 2020. https://registrasiobat.pom.go.id/files/assesment-reports/01736236861.pdf

Kontraindikasi dan Peringatan Oc...

Artikel Terkait

  • Manajemen Kehamilan pada Pasien Akromegali
    Manajemen Kehamilan pada Pasien Akromegali
Diskusi Terkait
dr.Dizi Bellari Putri
Dibalas 30 Maret 2022, 10:34
Manajemen Kehamilan pada Pasien Akromegali - Artikel SKP Alomedika
Oleh: dr.Dizi Bellari Putri
1 Balasan
ALO Dokter,Tahukah dok? Manajemen kehamilan pada pasien akromegali membutuhkan perhatian khusus karena akromegali dan pengobatannya dapat memengaruhi...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.