Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
annisa-meidina 2025-09-26T14:08:59+07:00 2025-09-26T14:08:59+07:00
Octreotide
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Pendahuluan Octreotide

Oleh :
dr.Reni Widyastuti, Sp.FK
Share To Social Media:

Octreotide merupakan analog somatostatin yang diindikasikan untuk terapi akromegali. Octreotide bekerja dengan mengurangi sekresi hormon growth factor (GH) dan Insulin-Like Growth Factor-1 (IGF-1) pada akromegali, serta digunakan juga pada perdarahan traktus gastrointestinal akibat varises esofagus. Efek samping yang paling sering terjadi adalah efek samping gastrointestinal seperti abdominal distress, penyakit traktus bilier, dan diare.[1-3]

Octreotide merupakan analog somatostatin sintetis yang berperan khususnya pada kondisi yang terkait dengan hipersekresi hormon atau peptida. Secara luas, obat ini digunakan pada pasien dengan tumor karsinoid untuk mengontrol gejala berupa diare berat dan flushing, serta pada tumor penghasil vasoactive intestinal peptide (VIP) untuk mengatasi diare refrakter.

Selain itu, octreotide efektif menurunkan kadar hormon pertumbuhan dan IGF-1 pada pasien akromegali yang tidak merespons atau tidak dapat menjalani terapi bedah maupun radiasi, dengan formulasi kerja panjang yang menjadi pilihan utama untuk terapi jangka panjang. Meskipun efek terhadap progresi atau regresi tumor masih belum jelas, octreotide dilaporkan bermanfaat dalam pengendalian gejala klinis dan perbaikan kualitas hidup pasien.[1]

Octreotide telah dilaporkan dapat menurunkan kontraktilitas kandung empedu, sekresi empedu, serta pelepasan TSH. Pada beberapa pasien, obat ini dilaporkan menyebabkan penurunan kadar vitamin B12. Oleh karena itu, pemantauan kadar vitamin B12 dianjurkan pada pasien yang menjalani terapi dengan octreotide.[4]

Di Indonesia, octreotide tersedia dalam merek dagang Sandostatin Lar®, Octide®, dan Sandostatin®.[5]

Tabel 1. Deskripsi Singkat Octreotide

Perihal Deskripsi
Kelas Antineoplastik, Imunosupresan dan Obat Untuk Terapi Paliatif.[6]
Subkelas Sitotoksik.[6]
Akses Resep.[6]
Wanita hamil

Kategori FDA: B.[7]

Kategori TGA: C.[8]

Wanita menyusui Tidak diketahui apakah dikeluarkan ke ASI.[1]
Anak-anak Efikasi dan keamanan pada populasi anak belum bisa dipastikan.[1]
Infant
FDA

Approved.[1]

 

Referensi

1. ASHP. Octreotide. 2024. https://www.drugs.com/monograph/octreotide-acetate.html
2. Lexicomp. Octreotide (Lexi-Drugs Multinational) - UpToDate® LexidrugTM. 2025
3. BPOM. Sandostatin. 2020. https://registrasiobat.pom.go.id/files/assesment-reports/01736236861.pdf
4. PubChem. Octreotide Acetate. 2025. https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/155804637
5. BPOM. Cek BPOM. 2025. https://cekbpom.pom.go.id/
6. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Formularium Nasional. 2018.
7. MIMS Indonesia. Octreotide. 2025. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/octreotide?mtype=generic
8. TGA. Prescribing Medicine in Pregnancy Database. 2025. https://www.tga.gov.au/products/medicines/find-information-about-medicine/prescribing-medicines-pregnancy-database

Farmakologi Octreotide

Artikel Terkait

  • Manajemen Kehamilan pada Pasien Akromegali
    Manajemen Kehamilan pada Pasien Akromegali
Diskusi Terkait
dr.Dizi Bellari Putri
Dibalas 30 Maret 2022, 10:34
Manajemen Kehamilan pada Pasien Akromegali - Artikel SKP Alomedika
Oleh: dr.Dizi Bellari Putri
1 Balasan
ALO Dokter,Tahukah dok? Manajemen kehamilan pada pasien akromegali membutuhkan perhatian khusus karena akromegali dan pengobatannya dapat memengaruhi...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.