Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Kontraindikasi dan Peringatan Moxifloxacin general_alomedika 2019-06-27T07:29:31+07:00 2019-06-27T07:29:31+07:00
Moxifloxacin
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan Pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Kontraindikasi dan Peringatan Moxifloxacin

Oleh :
dr. Reren Ramanda
Share To Social Media:

Moxifloxacin kontraindikasi pada pasien dengan riwayat hipersensitifitas terhadap obat ini atau golongan quinolone lainnya. Penggunaan moxifloxacin pernah dilaporkan menyebabkan aritmia.

Kontraindikasi

Kontraindikasi pemberian moxifloxacin antara lain :

  • Riwayat hipersensitifitas terhadap moxifloxacin dan obat golongan quinolone lain.
  • Pasien usia 18 tahun ke bawah
  • Pasien dengan riwayat penyakit tendon akibat pemberian fluoroquinolone
  • Ibu hamil dan menyusui
  • Pasien dengan riwayat interval QT memanjang
  • Pasien dengan riwayat bradikardia
  • Gangguan elektrolit menetap, khususnya hipokalemia [3,7]

Peringatan

Pemanjangan interval QT dan kasus torsade de pointes pernah dilaporkan pada pasien yang menerima terapi moxifloxacin. Sebaiknya, hindari penggunaan obat pada pasien yang diketahui memiliki riwayat pemanjangan interval QT, hipokalemia, dan penggunaan bersama obat-obatan yang diketahui juga dapat memperpanjang interval QT.

Hati-hati penggunaan pada pasien dengan kondisi proaritmik seperti bradikardia atau acute myocardial ischemia. [3,9]

Masalah sistem saraf pusat seperti pusing, konfusi, dan halusinasi juga dapat terjadi. Pemberian moxifloxacin pada pasien dengan masalah sistem saraf pusat harus sangat hati-hati, karena obat bisa memicu kambuhnya kejang atau menurukan ambang kejang.

Evaluasi adanya diare saat terapi atau beberapa minggu setelahnya juga diperlukan. Diare yang berhubungan dengan pemberian antibiotik spektrum luas biasanya terjadi akibat Clostridium difficile. [3,7]

Evaluasi lebih ketat juga diperlukan bila terjadi gejala neuropati perifer seperti hipoestesi, parestesi, diestesi atau kelemahan. Pasien yang sedang menjalani terapi dengan moxifloxacin sebaiknya diedukasi untuk segera ke dokter bila merasakan keluhan seperti rasa nyeri, terbakar, kesemutan, baal, atau kelemahan anggota tubuh untuk mencegah gangguan lebih lanjut yang ireversibel. [3,9]

Moxifloxacin dapat meningkatkan risiko tendinitis dan ruptur tendon pada semua usia, terutama pada pasien yang berusia lebih dari 60 tahun, sedang mengonsumsi kortikosteroid, dan yang menerima transplantasi organ. Moxifloxacin juga dapat menurunkan kadar kalium, sehingga pasien yang mengonsumsi obat yang dapat menurunkan kadar kalium harus dipantau agar tidak terjadi hipokalemia. [3, 7,11]

Pada pasien yang harus mengoperasikan mesin atau berkendara, edukasi tentang kemungkinan timbulnya efek samping sistem saraf pusat, seperti pusing, pandangan kabur, bahkan sinkop. [7]

Referensi

3. FDA. Avelox. 2010. Available from : https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2010/021277s038lbl.pdf
7. emc. Moxifloxacin 400 mg Film-coated Tablets. Updated 2019. Available from : https://www.medicines.org.uk/emc/product/3273/smpc
9. Medscape. Moxifloxacin. 2019. Available from : https://reference.medscape.com/drug/avelox-moxifloxacin-systemic-moxifloxacin-342537
11. MIMS. Moxifloxacin. 2019. Available from : https://www.mims.com/indonesia/drug/info/moxifloxacin/

Penggunaan Pada Kehamilan dan Ib...
Pengawasan Klinis Moxifloxacin

Artikel Terkait

  • Penanganan TB-HIV
    Penanganan TB-HIV
  • Antibiotik Intracameral Post Operasi Katarak Untuk Mencegah Endoftalmitis
    Antibiotik Intracameral Post Operasi Katarak Untuk Mencegah Endoftalmitis
  • Tatalaksana Febrile Neutropenia Pasca Kemoterapi
    Tatalaksana Febrile Neutropenia Pasca Kemoterapi
  • Obat Baru Untuk Penatalaksanaan Tuberkulosis Resistan Obat
    Obat Baru Untuk Penatalaksanaan Tuberkulosis Resistan Obat
  • Manfaat dan Pilihan Antibiotik Profilaksis untuk Penyakit Paru Obstruksi Kronik
    Manfaat dan Pilihan Antibiotik Profilaksis untuk Penyakit Paru Obstruksi Kronik

Lebih Lanjut

Diskusi Terbaru
Anonymous
1 jam yang lalu
Karakteristik nyeri pada pasien sickle cell - Hematologi & Onkologi Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Selamat siang dokter Alvin,Apakah ada karakteristik nyeri pada pasien sickle cell? Apakah bisa dibedakan dengan nyeri lainnya, seperti myialgia atau neuropati?
dr. Hudiyati Agustini
1 jam yang lalu
Policitemia vera pre-kanker darah? - Hematologi & Onkologi Ask the Expert
Oleh: dr. Hudiyati Agustini
1 Balasan
ALO dr. Alvin SpPD-KHOM.Pasien laki-laki usia 75 tahun saat ini menderita GGK ec nefrolitiasis ec hiperuricemia. Saat usia 50-an tahun didiagnosis...
Anonymous
Hari ini, 15:07
Usia berapa pasien sickle cell? - Hematologi & Onkologi Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
ALO dr. Alvin SpPD-KHOM.. pada usia berapa, pasien sickle cell biasanya terdiagnosis? Tanda dan gejala apa yang bisa menjadi petunjuk awal kecurigaannya?...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.