Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Indikasi dan Dosis Levofloxacin kirti 2018-09-10T14:47:29+07:00 2018-09-10T14:47:29+07:00
Levofloxacin
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Indikasi dan Dosis Levofloxacin

Oleh :
dr. Tanessa Audrey Wihardji
Share To Social Media:

Indikasi dan dosis levofloxacin harus disesuaikan apabila terdapat gangguan fungsi ginjal. Pada anak, obat ini hanya dipakai pada keadaan tertentu saja. Pemakaian levofloxacin sesuai indikasinya adalah sebagai berikut :

Infeksi Saluran Kemih Komplikata

Levofloxacin diberikan secara intravena dengan dosis dewasa 500 mg 1 kali sehari selama 7-14 hari. Lama infus paling cepat 60 menit.

Bila digunakan sediaan oral, diberikan 500 mg 1 kali sehari selama 7-14 hari.

Infeksi Saluran Kemih Non Komplikata

Pada infeksi saluran kemih simpleks, levofloxacin diberikan secara oral dengan dosis dewasa 250 mg 1 kali sehari selama 3 hari.

Pielonefritis

Levofloxacin diberikan secara intravena dengan dosis dewasa 500 mg 1 kali sehari selama 7-10 hari. Lama infus paling cepat 60 menit.

Pneumonia Komuniti dan Infeksi Kulit Komplikata

Pada pneumonia dan infeksi kulit komplikata, levofloxacin diberikan secara intravena dengan dosis dewasa 500 mg 1-2 kali sehari selama 7-14 hari. Lama infus minimal 60 menit.

Apabila diberikan secara oral dapat menggunakan dosis dewasa 500 mg 1-2 kali sehari selama 7-14 hari.

Terapi Dan Profilaksis Post-Paparan Antrax

Levofloxacin diberikan secara intravena dengan dosis :

  • Dewasa: 500 mg 1 kali sehari selama 8 minggu. Lama infus minimal 60 menit
  • Anak:

    • > 6 bulan atau < 50 kg : 8 mg/kg per 12 jam selama 60 hari (dosis maksimal 250 mg/dosis)

    • > 50 kg : 500 mg per 24 jam selama 60 hari

Apabila diberikan secara oral, maka dosis :

  • Dewasa: 500 mg 1 kali sehari selama 8 minggu
  • Anak:

    • > 6 bulan atau < 50 kg : 8 mg/kg per 12 jam selama 60 hari (dosis maksimal 250 mg/dosis)

    • > 50 kg : 500 mg per 24 jam selama 60 hari

Prostatitis Kronis

Levofloxacin dapat diberikan secara intravena dengan dosis 500 mg 1 kali sehari selama 28 hari. Lama infus minimal 60 menit.

Atau diberikan secara oral 500 mg 1 kali sehari selama 28 hari.

Sinusitis Bakterial Akut

Levofloxacin diberikan secara oral dengan dosis dewasa 500 mg 1 kali sehari selama 10-14 hari

Eksaserbasi Akut Bakterial pada Kronik Bronkitis

Levofloxacin diberikan secara oral dengan dosis dewasa 500 mg 1 kali sehari selama 7-10 hari.

Referensi

12. MIMS. mims.com. [Online]. [cited 2017 September. Available from: http://www.mims.com/indonesia/drug/info/levofloksasin?mtype=generic

Formulasi Levofloxacin
Efek Samping dan Interaksi Obat ...

Artikel Terkait

  • Pengobatan Tuberkulosis Fase Intensif
    Pengobatan Tuberkulosis Fase Intensif
  • Pemilihan Antibiotik Golongan Bakteriostatik atau Bakterisidal
    Pemilihan Antibiotik Golongan Bakteriostatik atau Bakterisidal
  • Penggunaan Antibiotik untuk Abses Kulit Tanpa Komplikasi
    Penggunaan Antibiotik untuk Abses Kulit Tanpa Komplikasi
  • Jadwal Pemberian Vaksinasi HPV: 2 Kali Cukup
    Jadwal Pemberian Vaksinasi HPV: 2 Kali Cukup
  • Penggunaan Antibiotik Profilaksis Pada Anak dengan Infeksi Saluran Kemih Berulang
    Penggunaan Antibiotik Profilaksis Pada Anak dengan Infeksi Saluran Kemih Berulang

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr.tia fajar sari
13 Agustus 2021
Monosit dan led tinggi apakah diagnosa yang tepat
Oleh: dr.tia fajar sari
2 Balasan
Alo dokter, saya mau tanya, saya ada pasien medical dg hasil led 40 dan monosit 8,5, itu pertanda apa ya terimkasih 
Anonymous
12 Mei 2021
Terapi Pustula pada bayi umur 10 hari
Oleh: Anonymous
3 Balasan
izin bertanya sejawatbayi LK umur 10 hari keluhan muncul pustula disekitar kelopak mata 3 hari yg lalu dan semakin bertambahdemam(-), bayi tidak rewel, ASI,...
Anonymous
13 Februari 2021
Pasien laki-laki usia 18 tahun dengan keluhan nyeri, gatal, serta terdapat nanah pada jari tengah yang terluka sejak 1 minggu yang lalu
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alodokter, adaPasien laki lakiUmur 18 th.Pasien mengeluhkan luka pada jari tengah tangan kiri sejak kurang lebih 1 minggu yll.Keluhan disertai rasa nyeri dan...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.