Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Pyelonephritis general_alomedika 2022-04-04T13:52:16+07:00 2022-04-04T13:52:16+07:00
Pyelonephritis
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Pendahuluan Pyelonephritis

Oleh :
dr. Gisheila Ruth Anggitha
Share To Social Media:

Pyelonephritis atau pielonefritis adalah penyakit infeksi pada saluran kemih bagian atas, khususnya pada bagian parenkim dan pelvis ginjal. Etiologi utama penyebab pyelonephritis adalah Escherichia coli.

Pyelonephritis biasanya berawal dari infeksi saluran kemih bagian bawah yang tidak tertatalaksana dengan baik, sehingga infeksi menjalar sampai ke ginjal. Terdapat sekitar 10–25 juta kasus pyelonephritis setiap tahunnya di dunia.

Diagnosis pyelonephritis biasanya ditandai dengan adanya nyeri tumpul pada bagian pinggang (flank pain), mual dan muntah, dan demam. Diagnosis pyelonephritis ditegakkan berdasarkan hasil kultur urine.

Penatalaksanaan pyelonephritis dimulai dengan penentuan apakah pasien harus dirawat inap atau tidak. Pasien yang tidak memiliki indikasi klinis rawat inap dapat diobservasi di IGD selama 24 jam untuk dilihat apakah ada perbaikan klinis. Pasien yang menunjukkan perbaikan klinis dapat dipulangkan. Sebaliknya, pasien yang tidak menunjukkan perbaikan klinis atau menunjukkan tanda-tanda seperti dehidrasi dan instabilitas hemodinamik harus dirawat inap.

Penatalaksanaan pyelonephritis melibatkan tiga pilar:

  1. Terapi suportif: hidrasi dan pemberian obat simtomatik
  2. Terapi antibiotik: bergantung pada kemungkinan organisme penyebab
  3. Kontrol sumber: evaluasi 24-48 jam setelah terapi

Antibiotik yang dapat diberikan untuk pyelonephritis misalnya golongan penisilin seperti amoxicillin atau golongan fluorokuinolon seperti ciprofloxacin.

Prognosis pasien ditentukan oleh adanya kehamilan atau komorbid penyakit seperti diabetes mellitus. Pasien hamil memiliki angka relaps yang tinggi, mencapai 50% sedangkan pasien dengan komorbid memiliki durasi rawat inap dan tingkat mortalitas yang lebih tinggi. [1-3]

Sumber: BruceBlaus, Wikimedia commons, 2014. Sumber: BruceBlaus, Wikimedia commons, 2014.

Referensi

1. Ramakrishnan K, Scheid DC. Diagnosis and management of acute pyelonephritis in adults. Am Fam Physician. 2005;71:993-42.
2. Grabe M, Bartoletti R, Johansen B, Cai T, Cek M, Koves B, et al. Guidelines on urological infections. European Association of Urology. 2015. p. 13-20.
3. Fulop T. Acute pyelonephritis. Medscape [Internet]. 2018. Available from: https://emedicine.medscape.com/article/245559-overview

Patofisiologi Pyelonephritis
Diskusi Terbaru
Anonymous
Kemarin, 19:58
Infeksi kulit
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter, saya memiliki pasien di klinikLaki-laki, 36 tahun keluhan utama :  muncul bintik di seluruh tubuh sejak 5 hari yang lalu. gatal (+). Pasien tidak...
Anonymous
Kemarin, 14:18
Pemeriksaan lab gula dan kolestrol
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Selamat siang Alodokter. Apabila pasien direncanakan pemeriksaan DL, Profil lipid, GDP, dan Ur/cr oleh dokter spesialis. Pasien kan dipuasakan dulu. Apakah...
dr.Alni Magdalena
Kemarin, 13:12
Layanan Dokter ke Rumah - Alodokter (Informasi layanan dan lowongan)
Oleh: dr.Alni Magdalena
3 Balasan
Alo, dokter!Dengan ini Saya ingin menginformasikan bahwa Alodokter telah meluncurkan layanan Dokter Ke Rumah (Home Visit), sebagai berikut: Layanan Dokter ke...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.