Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
  • Diskusi Dokter
  • SKP Online
Patofisiologi Faringitis general_alomedika 2019-02-19T06:56:10+07:00 2019-02-19T06:56:10+07:00
Faringitis
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Patofisiologi Faringitis

Oleh :
Debtia Rahmah
Share To Social Media:

Patofisiologi faringitis tergantung pada organisme penyebab. Umumnya penularan terjadi melalui kontak dengan sekret nasal maupun droplet yang mengandung patogen. [7]

Adenovirus

Adenovirus menginfeksi mukosa secara langsung, mengakibatkan faringitis, demam, dan konjungtivitis. [8]

Rhinovirus

Rhinovirus melakukan penetrasi ke sel epitel mukosa hidung bersilia, selanjutnya menimbulkan peradangan pada mukosa nasofaring dan saluran pernapasan bagian atas. [9]  

Epstein-Barr virus

Infeksi Epstein-Barr virus (EBV) ditandai dengan faringitis, demam, limfadenopati coli, serta ditemukan limfosit perifer besar atipikal. EBV menular lewat sekret oral dan transfusi darah. Dalam masa inkubasi infeksi primer, replikasi terjadi dalam kavum oral. Virus tersebut menginfeksi sel B dan sel epithelial tonsil, menyebabkan viremia. Timbul respon imun terutama melibatkan sel T CD8 dan sel NK (Natural Killer). [10]

Virus Influenza

Penularan virus influenza terjadi melalui droplet. Virus melakukan penetrasi ke epitel saluran napas pada epitel bersilia maupun tanpa silia. Timbul peradangan yang ditandai dengan ditemukannya sel proinflamasi pada lamina propria hingga nekrosis epitel saluran pernapasan pada sediaan histopatologi. [11]

Group A Streptococcus β-haemolyticus

Group A Streptococcus (GAS) cenderung berkolonisasi pada kulit atau mukosa nasofaring. Perlekatan GAS pada mukosa nasofaring selanjutnya diikuti peradangan pada faring.  GAS mengalami perlekatan dengan sel melalui asam lipoteichoic.

Sekuele berupa demam reumatik maupun penyakit jantung reumatik dapat timbul pasca faringitis melalui reaksi silang antibodi dan sel T terhadap protein di tubuh host yang memiliki struktur serupa. [12]

Referensi

7. Vincent MT, Celestin N, Hussain AN. Pharyngitis. Am Fam Physician. 2004;69(6):1465-70.
8. Aung K. Viral pharyngitis follow-up. Medscape. 2018 (https://emedicine.medscape.com/article/225362-followup)
9. Winther B. Rhinovirus infections in the upper airway. Proc Am Thorac Soc. 2011;8:79-89. DOI: 10.1513/pats.201006-039RN
10. Balfour HH, Dunmire SK, Hogquist KA. Infectious mononucleosis. Clin Transl Immunology. 2015 Feb; 4(2): e33. doi: 10.1038/cti.2015.1.
11. Kuiken T, Riteau B, Fouchier RAM, Rimmelzwaan GF. Pathogenesis of influenza virus infections: the good, the bad and the ugly. Virology. 2012;2:276-86.
12. Walker MJ, Barnett TC, McArthur JD, Cole JN, Gillen CM, et al. Disease Manifestations and Pathogenic Mechanisms of Group A Streptococcus. Clinical Microbiology Reviews. 2014

Pendahuluan Faringitis
Etiologi Faringitis

Artikel Terkait

  • Pemberian Kortikosteroid pada Nyeri Tenggorokan
    Pemberian Kortikosteroid pada Nyeri Tenggorokan
  • Red Flag Nyeri Tenggorokan
    Red Flag Nyeri Tenggorokan
Diskusi Terbaru
Anonymous
Hari ini, 16:55
Tatalaksana pasien CHF dengan dehidrasi - Kardiologi Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
ALO dr. Sonny, Sp. JP izin Tanya, pada tatalaksana pasien CHF diperlukan retriksi cairan dan terapi diuretik. Namun pada kondisi tertentu seperti pada pasien...
Anonymous
Hari ini, 16:54
Tapering off penggunaan betablocker - Kardiologi Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dr Sonny, SpJP,Ijin bertanya dok, untuk penggunaan betablocker tappering off yang baik bagaimana ya dok?Terimakasih 
Anonymous
Hari ini, 16:47
Hipertensi pada ADHD - Kardiologi Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo Dok, saya punta pasien remaja usia 17 tahun, laki2 ADHD.. setiap di tensi 150/90.. bagaimana penanganannya? apakah mungkin white coat hypertension?

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.