Epidemiologi Coronavirus Disease 2019 (COVID-19)
Secara epidemiologi, prevalensi coronavirus disease 2019 (COVID-19) meningkat secara cepat di seluruh dunia. World Health Organization (WHO) menetapkan penyakit COVID-19 sebagai pandemi global.
Global
Kasus COVID-19 pertama kali ditemukan pada Desember 2019 di Wuhan, Cina. Setelah itu, dalam beberapa minggu, virus ini menyebar ke seluruh bagian negara Cina dan dalam kurun waktu 1 bulan menyebar ke negara lainnya, termasuk Italia, Amerika Serikat, dan Jerman.
Sampai tanggal 2 September 2020, COVID-19 sudah ditemukan di 216 negara, dengan total kasus konfirmasi sebesar 25.602.665 kasus. Amerika Serikat merupakan negara dengan kasus COVID-19 terbanyak dengan total kasus 5.968.380, diikuti dengan Brazil 3.908.272 kasus, dan India 3.769.523 kasus.[16,17]
Indonesia
Kasus COVID-19 pertama di Indonesia dikonfirmasi pada tanggal 2 Maret 2020 berjumlah 2 orang. Sampai 3 September 2020, kasus COVID-19 di Indonesia sudah mencapai 184.268 kasus konfirmasi yang menempati peringkat ke 23 total kumulatif kasus COVID-19 di dunia.[18]
Mortalitas
Sampai tanggal 3 September 2020, jumlah mortalitas akibat COVID-19 adalah sebesar 852.758 kasus. Di Indonesia, jumlah kematian akibat COVID-19 adalah sebesar 7.750 kasus. Case fatality rate (CFR) akibat COVID-19 di Indonesia adalah sebesar 4,2%. Angka ini masih tergolong tinggi jika dibandingkan dengan CFR secara global, yaitu 3,85%.[17-19]