Etiologi Cedera Otak Traumatik
Pada pasien yang lebih tua di atas 65 tahun penyebab paling sering terjadinya cedera otak traumatik adalah terjatuh, dimana paling sering akibat terpeleset dan tersandung (jatuh se level dengan ketinggian berpijak). Sebagian lainnya, mekanisme terjatuh pada orang tua adalah akibat jatuh dari tangga, menabrak dinding bangunan, dan atau perabot rumah tangga. [3]
Cedera otak traumatik yang berhubungan dengan ledakan sering diakibatkan terkena ledakan bom pada peperangan modern. Pasien veteran perang sering ditemui mengalami ini.[4] Berikut etiologi yang paling sering menyebabkan cedera otak traumatik:
- Terjatuh
- Kecelakaan kendaraan bermotor atau kecelakaan lalu lintas
- Olahraga
-
Tusukan, luka tembak, dan ledakan pada saat peperangan [5]
Faktor Risiko
Cedera otak traumatik lazim ditemukan baik pada anggota militer maupun warga sipil. Faktor risiko cedera otak traumatik antara lain:
- Penggunaan kendaraan beroda dua, lebih sering terjadi di negara berkembang dengan tingkat edukasi lalu lintas dan praktik keselamatan berkendara yang rendah
- Penggunaan alkohol, penggunaan alkohol lebih tinggi di negara maju dibandingkan berkembang dan meningkatkan potensi terjadinya cedera otak traumatik
- Usia, di negara berkembang usia paling sering adalah usia muda akibat kecelakaan kendaraaan bermotor, sementara pada negara maju lebih sering terjadi pada usia tua akibat terjatuh
- Jenis kelamin, kejadian cedera otak traumatik lebih tinggi pada laki-laki dibandingkan dengan perempuan [6]