Prognosis Keracunan Karbon Monoksida
Dengan identifikasi dini dan penanganan segera, prognosis keracunan karbon monoksida umumnya baik, namun risiko komplikasi tetap perlu diwaspadai. Komplikasi bisa berupa kegagalan organ, rhabdomyolysis, gagal ginjal akut, hingga kematian. Perlu diketahui bahwa diagnosis keracunan karbon monoksida sering terlewat atau tertunda, yang mana berkontribusi pada tingkat mortalitas yang tinggi.[2,6,7]
Komplikasi
Komplikasi akut keracunan karbon monoksida (CO) terutama berasal dari disfungsi organ akibat proses iskemia, dan biasanya dapat membaik dengan terapi oksigen serta perawatan suportif. Komplikasi bisa dibagi menjadi komplikasi akut dan komplikasi jangka panjang.
Komplikasi Akut
Komplikasi akut yang dapat terjadi antara lain edema paru, pneumonia aspirasi, rhabdomyolysis, gagal ginjal akut, dan iskemia jantung. Iskemia miokardium sering ditemukan pada pasien dengan keracunan karbon monoksida sedang-berat di mana kondisi ini merupakan prediktor mortalitas.[1-3]
Komplikasi Jangka Panjang
Komplikasi jangka panjang umumnya terjadi pada pasien dengan keracunan berat. Komplikasi jangka panjang lebih didominasi oleh gangguan neurologis dan psikiatri, seperti amnesia, demensia, iritabilitas, psikosis, kehilangan memori, gangguan fungsi eksekutif, defisit bicara, depresi, dan kebutaan kortikal. Namun, prognosis untuk komplikasi jangka panjang cenderung membaik dalam waktu satu tahun pada mayoritas pasien.[4,6,7]
Prognosis
Prognosis keracunan karbon monoksida bergantung pada derajat keracunan, kondisi klinis awal, temuan abnormalitas pada pemeriksaan penunjang, dan adanya komorbiditas. Pada kasus keracunan berat, dapat muncul sekuele neurologi dan psikiatri jangka panjang.
Pasien dengan skor Glasgow coma scale (GCS) <9 saat awal pemeriksaan, berisiko lebih tinggi mengalami sekuelE neuropsikiatri. Kondisi koma, asidosis metabolik, dan kadar HbCO yang tinggi berkaitan dengan prognosis yang buruk.
Mortalitas jangka panjang meningkat pada pasien dengan kerusakan miokard akibat keracunan CO. Temuan abnormal pada CT scan dan MRI kepala yang berkaitan dengan paparan CO, menunjukkan prognosis neurologis jangka panjang yang kurang baik. Pada pasien yang berhasil melewati fase keracunan awal, morbiditas terutama berkaitan dengan gangguan neurokognitif.[2,4,6]