Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Prognosis Krisis Hipertensi general_alomedika 2019-08-20T14:31:03+07:00 2019-08-20T14:31:03+07:00
Krisis Hipertensi
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Prognosis Krisis Hipertensi

Oleh :
dr. Wendy Damar Aprilano
Share To Social Media:

Prognosis dari krisis hipertensi dinilai berdasarkan klasifikasinya apakah termasuk urgensi ataukah emergensi. Beberapa studi menjelaskan bahwa pemeriksaan yang tidak tepat pada ruang gawat darurat dalam penanganan krisis hipertensi sering ditemukan. Pemeriksaan funduskopi biasanya jarang dikerjakan demikian pula dengan pemeriksaan biokimia dari serum pasien yang biasanya membutuhkan waktu dan biaya yang cukup besar. Hal ini mempengaruhi prognosis dari penatalaksanaan krisis hipertensi.[3]

Komplikasi

Komplikasi dari krisis hipertensi yang tidak segera mendapat penanganan adalah terjadinya kerusakan atau perburukan dari target organ yang sudah mengalami gangguan. Komplikasi pada beberapa organ diantaranya:

  • Komplikasi kerusakan organ saraf diantaranya hipertensi ensefalopati, infark serebral atau cedera vaskular serebral, perdarahan sub arachnoid, hingga perdarahan intrakranial.
  • Komplikasi kerusakan kardiovaskular seperti iskemik/infark miokard, disfungsi ventrikel kiri akut, edema pulmonal akut, diseksi aorta.
  • Gagal ginjal akut
  • Retinopati
  • Eklampsia
  • Anemia hemolitik mikroangiopati [5]

Prognosis

Data yang ada melaporkan bahwa dampak dari krisis hipertensi biasanya memberikan hasil yang buruk. Studi pada 315 pasien dengan krisis hipertensi menunjukkan hanya 40% dari pasien masih hidup setelah 33 bulan. Penyebab utama kematiannya adalah gagal ginjal (39,7%), stroke (23,8%) infark miokard (11,1%), dan gagal jantung (10,3%). Pada penelitian lain dalam 1 tahun masa studi, mortalitas pada pasien hipertensi emergensi yang tidak tertangani adalah sebesar 79%, sedangkan angka harapan hidup 5 tahun (5 years survival rate) pada kasus yang diterapi adalah sebesar 74%. Penelitian ini menunjukan bahwa penanganan krisis hipertensi yang efektif dapat meningkatkan prognosis pada pasien.[3]

Referensi

3. Chakraborty S. Hypertension Urgencies & Emergencies. Updated 2017. Diunduh dari http://www.apiindia.org/pdf/medicine_update_2017/mu_139.pdf
5. Hopkins C. Hypertensive Emergencies. Updated 6 Februari 2018. Diunduh dari https://emedicine.medscape.com/article/1952052-overview

Penatalaksanaan Krisis Hipertensi
Edukasi dan Promosi Kesehatan Kr...

Artikel Terkait

  • Penggunaan Captopril Sublingual Berbasis Bukti pada Krisis Hipertensi
    Penggunaan Captopril Sublingual Berbasis Bukti pada Krisis Hipertensi
Diskusi Terkait
Anonymous
19 Januari 2023
Tata laksana hipertensi emergensi di klinik
Oleh: Anonymous
1 Balasan
AlodokSy mendapat pasien dg keluhan sakit kepala, dan kepala terasa panas sudah 3 hari, sampai sulit tidur. Dada terasa panas, sesak + jika berjalan agak...
Anonymous
13 Juli 2022
Pasien laki-laki usia 39 tahun dengan Krisis Hipertensi
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter. Izin konsul pasien Tn. A 39 thn datang dengan keluhan kram pada keempat ekstremitas terutama ekstremitas bawah. Keluhan lainnya (-). Riw. HT 2...
dr. Intan Fajriani
22 Februari 2022
Live Webinar Alomedika - Hipertensi : Bukan Sekedar Peningkatan Tekanan Darah! Jum,at, 25 Februari 2022 (19.00 - 20.30 WIB)
Oleh: dr. Intan Fajriani
0 Balasan
ALO, Dokter!Jangan lewatkan Live Webinar dengan topik, "Hipertensi : Bukan Sekedar Peningkatan Tekanan Darah!".Narasumber: dr. Perdana Aditya, Sp.PD -...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.