Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Etiologi Ulkus Diabetikum irfan 2018-12-14T10:06:03+07:00 2018-12-14T10:06:03+07:00
Ulkus Diabetikum
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi Dan Promosi Kesehatan

Etiologi Ulkus Diabetikum

Oleh :
Graciella N T Wahjoepramono
Share To Social Media:

Etiologi ulkus diabetikum adalah gabungan dari neuropati, penyakit arteri, tekanan (trauma), dan deformitas kaki. Penyebab terbesar dari ulkus diabetikum adalah diabetik neuropati; yang dapat ditemukan pada 80-90% pasien dengan ulkus. [2,3]

Kondisi iskemik disebabkan oleh penyakit arteri perifer menghambat penyembuhan, terutama saat infeksi terjadi dimana demand lebih banyak diperlukan.

Deformitas atau abnormalitas struktur kaki memainkan peran yang penting dalam pembentukan ulkus diabetikum, karena memberikan tekanan abnormal yang dapat membentuk luka. Deformitas atau abnormalitas bentuk kaki yang dimaksud, diantaranya flat foot, hallux valgus, Charcot neuroartropati, atau hammer foot. [2,3]

Mikrobiologi Ulkus Diabetikum

Pada ulkus diabetikum, diperkirakan kondisi infeksi disebabkan oleh polimikrobial yang dapat melibatkan hingga 5-7 organisme yang berbeda. Pola mikrobial ulkus diabetikum dipengaruhi oleh kedalaman luka, jaringan yang terlibat, dan penggunaan antibiotik sebelumnya

  • Infeksi superfisial : Seringkali mengandung kokus aerobik gram positif (S. aureus, S. agalactiae, S. pyogenes, dan Staphylococcus coagulase-negative)

  • Infeksi dalam : Seringkali mengandung bakteri yang ada di infeksi superfisial ditambah dengan organisme enterokokus, Enterobacteriaceae, Pseudomonas aeruginosa, dan bakteri anaerob

  • Infeksi dengan inflamasi ekstensif, nekrosis, cairan eksudat berbau, atau gangrene dengan tanda-tanda toksisitas sistemik dapat mengandung semua organisme di atas dan organisme anaerobik. Patogen-patogen yang termasuk adalah Streptococcus anaerob, spesies Bacteroides, dan spesies Clostridium. [5]

Faktor Risiko

Faktor risiko yang akan meningkatkan kemungkinan terkena ulkus diabetikum diantaranya adalah :

  • Neuropati diabetik
  • Penyakit vaskular perifer
  • Faktor biomekanis (Sendi kaku/joint stiffness, kalus, Charcot foot)

  • Ulkus diabetikum sebelumnya
  • Riwayat diabetes mellitus tidak terkontrol
  • Merokok
  • Retinopati dan nefropati diabetikum
  • Penggunaan insulin sebagai penanda progresi diabetes mellitus tipe 2 [11, 12]

Referensi

3. Dinh T, Tecilazich F, Kafanas A, et al. Mechanisms involved in the development and healing of diabetic foot ulceration. Diabetes. 2012;61(11):2937-2947.

Patofisiologi Ulkus Diabetikum
Epidemiologi Ulkus Diabetikum

Artikel Terkait

  • Manfaat Terapi Oksigen Hiperbarik untuk Ulkus pada Kaki
    Manfaat Terapi Oksigen Hiperbarik untuk Ulkus pada Kaki
  • Efektivitas Madu sebagai Balutan Ulkus Diabetikum
    Efektivitas Madu sebagai Balutan Ulkus Diabetikum
  • Autoamputasi vs Operasi Amputasi pada Kaki Diabetik dengan Gangren Kering
    Autoamputasi vs Operasi Amputasi pada Kaki Diabetik dengan Gangren Kering
  • Asam Hialuronat sebagai Terapi untuk Luka Kronik
    Asam Hialuronat sebagai Terapi untuk Luka Kronik
  • Peran Nutrisi pada Penyembuhan Luka Ulkus Diabetik
    Peran Nutrisi pada Penyembuhan Luka Ulkus Diabetik

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
dr. Reren Ramanda
27 Agustus 2021
Antibiotik terbaik pada kasus abses Diabeticum - Penyakit Dalam Ask the Expert
Oleh: dr. Reren Ramanda
2 Balasan
Alo dr. Diana, izin bertanya dokter, pada kasus DM dengan penyulit abses, saat ini jenis antibiotik apa ya dok yang menjadi pilihan?
Anonymous
23 Juli 2021
Indikasi amputasi kaki dengan gangrene diabetikum - Bedah Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dr. Sonny, Sp.BSaya ingin bertanya dok. Untuk pasien yang mengalami gangrene diabetikum, kira-kira apa tanda yang menjadi indikasi absolut maupun...
dr. Reren Ramanda
06 Mei 2021
Antibiotik pada kasus diabetic foot - Penyakit Dalam Ask The Expert
Oleh: dr. Reren Ramanda
2 Balasan
Alo Prof Pradana, izin bertanya Prof, saat ini rekomendasi AB oral apa ya Prof yang direkomendasikan pada terapi diabetic foot?

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.