Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Ketoasidosis Diabetik karyanti 2022-09-02T08:14:03+07:00 2022-09-02T08:14:03+07:00
Ketoasidosis Diabetik
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi Dan Promosi Kesehatan

Pendahuluan Ketoasidosis Diabetik

Oleh :
dr. Mia Amelia Mutiara Salikim
Share To Social Media:

Ketoasidosis diabetik (KAD), yang dikenal juga sebagai ketoasidosis diabetikum atau diabetic ketoacidosis, adalah komplikasi kegawatdaruratan akibat diabetes melitus (DM) tidak terkontrol. Kondisi ini ditandai dengan hiperglikemia, dehidrasi, ketoasidosis, dan adanya ketonuria. KAD berpotensi mengancam nyawa dan memerlukan diagnosis dan tatalaksana yang cepat. KAD paling sering terjadi pada diabetes melitus tipe 1, namun juga dapat terjadi pada diabetes melitus tipe 2 dan diabetes gestasional.[1,2]

Diagnosis dari ketoasidosis diabetik pada orang dewasa dengan diabetes melitus memerlukan tiga komponen, yang dapat diingat dengan singkatan “KAD”. Pada ‘K’ harus terdapat konsentrasi beta-hydroxybutyrate serum ≥3.0 mmol/l atau keton urin lebih dari 2+ dengan stik keton urin. Pada ‘A’ memerlukan pH <7,3 atau bikarbonat serum < 15 mmol/l. Pada ‘D’, konsentrasi glukosa darah pada pasien >200 mg/dl atau 11,1 mmol/l saat pertama kali datang. Definisi ketoasidosis diabetik ini berdasarkan International Society of Pediatric and Adolescent Diabetes (ISPAD).[1,3]

Sumber: Ellison EW, Openi Sumber: Ellison EW, Openi.

Pengawasan ketat dari respons klinis dan biokimia untuk tatalaksana diperlukan untuk menyesuaikan terapi dari waktu ke waktu sesuai dengan klinis dan hasil pemeriksaan laboratorium pasien. Tujuan dari tatalaksana adalah untuk mengoreksi dehidrasi, koreksi asidosis dan kondisi ketosis, secara bertahap memperbaiki kondisi hiperosmolar dan konsentrasi glukosa darah mendekati normal, mengawasi komplikasi dari KAD serta akibat pengobatannya, dan mengidentifikasi serta mengatasi pencetusnya.[3]

Walau demikian, dokter juga perlu mewaspadai risiko komplikasi edema serebral akibat terapi cairan yang berlebih.

 

 

Penulisan pertama oleh: dr. Riawati

Referensi

1. Dhatariya KK. Defining and characterising diabetic ketoacidosis in adults. Diabetes Res. Clin. Pract. 2019;155:107797.
2. Benoit SR, Zhang Y, Geiss LS, Gregg EW, Albright A. Trends in Diabetic Ketoacidosis Hospitalizations and In-Hospital Mortality — United States, 2000–2014. Morb. Mortal. Wkly. Rep. 2018;67:362–5.
3. Mayer-Davis EJ, Kahkoska AR, Jefferies C, Dabelea D, Balde N, Gong CX, et al. ISPAD Clinical Practice Consensus Guidelines 2018: Definition, epidemiology, and classification of diabetes in children and adolescents. Pediatr. Diabetes 2018;19 Suppl 27:7–19.

Patofisiologi Ketoasidosis Diabetik

Artikel Terkait

  • Metformin vs Sulfonilurea pada DM Tipe 2 dengan Penyakit Ginjal Kronis
    Metformin vs Sulfonilurea pada DM Tipe 2 dengan Penyakit Ginjal Kronis
  • Pengaruh Diabetes Mellitus Terhadap Prognosis Tuberkulosis
    Pengaruh Diabetes Mellitus Terhadap Prognosis Tuberkulosis
  • Kontroversi Prediabetes
    Kontroversi Prediabetes
  • Indeks Glikemik dan Beban Glikemik
    Indeks Glikemik dan Beban Glikemik
  • Terapi Pilihan pada Nyeri Neuropati Diabetik
    Terapi Pilihan pada Nyeri Neuropati Diabetik

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
4 hari yang lalu
Penurunan penglihatan pada pasien diabetes mellitus
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo dokter, seorang pasien usia 41 tahun, datang dengan keluhan penglihatan menurun, hanya melihat cahaya putih pada mata kanan saja, mata kiri...
dr. Gabriela Widjaja
17 Februari 2023
Perkembangan Terkini pada Penyakit Ginjal Diabetik - Artikel SKP Alomedika
Oleh: dr. Gabriela Widjaja
1 Balasan
ALO Dokter!Penyakit ginjal diabetik merupakan komplikasi diabetes mellitus yang perlu dikontrol dengan baik, menimbang risiko mortalitas dan morbiditasnya....
Anonymous
25 Januari 2023
Penanganan bulla pada pasien diabetes
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Penanganan yang tepat pada pasien diabetes dengan bulla?

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.