Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Pengawasan Klinis Omeprazole general_alomedika 2022-12-27T14:22:52+07:00 2022-12-27T14:22:52+07:00
Omeprazole
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Pengawasan Klinis Omeprazole

Oleh :
dr.Trisni Untari Dewi Sp.FK
Share To Social Media:

Pengawasan klinis diperlukan utamanya pada pasien yang diresepkan obat omeprazole dalam jangka panjang. Pengawasan klinis mencakup evaluasi kemungkinan efek samping yang timbul akibat penggunaan omeprazole, seperti infeksi Clostridium difficile dan kanker lambung.

Clostridium difficile

Lakukan pengawasan klinis berupa tanda tanda klinis terjadinya diare yang berhubungan dengan infeksi Clostridium difficile.

Pemberian dengan Warfarin

Lakukan monitoring pemeriksaan INR dan waktu protrombin jika omeprazole diberikan bersamaan dengan warfarin.

Penggunaan Jangka Panjang

Pertimbangkan pemeriksaan kadar magnesium sebelum memulai terapi dan secara berkala untuk pasien karena adanya risiko hipomagnesemia. Pemeriksaan utamanya harus dipertimbangkan pada pasien yang juga mengonsumsi digoxin, diuretik seperti furosemide, ataupun obat lain yang dapat menyebabkan  hipomagnesemia.

Penggunaan jangka panjang juga berisiko menyebabkan keganasan gastrointestinal. Lakukan evaluasi dan pertimbangkan untuk melakukan endoskopi pada pasien. Tanda atau gejala lupus eritematosus, pengeroposan tulang atau patah tulang terkait osteoporosis juga harus dipantau pada pasien yang mendapatkan terapi jangka panjang atau dosis tinggi..

Penghentian Terapi

Jika pasien menerima omeprazole selama lebih dari 6 bulan, maka lakukan penghentian bertahap untuk menghindari gejala yang memburuk atau kambuh. Setelah penggunaan dosis terendah selama 1 minggu, hentikan terapi.[1,4,5,7,8]

 

 

 

Penulisan pertama oleh: dr. DrRiawati MMedPH

Referensi

1. Strand DS, Kim D, Peura DA. 25 Years of Proton Pump Inhibitors: A Comprehensive Review. Gut Liver, 2017; 11(1): 27-37
4. Shah N, Gossman W. Omeprazole. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK539786/
5. National Center for Biotechnology Information. PubChem Compound Summary for CID 4594, Omeprazole. https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Omeprazole. 2022.
7. MIMS Indonesia. Omeprazole. 2022. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/omeprazole?mtype=generic
8. Medscape. Omeprazole. 2022. https://reference.medscape.com/drug/prilosec-omeprazole-341997

Kontraindikasi dan Peringatan Om...

Artikel Terkait

  • Latihan Pernapasan Diafragma untuk Penatalaksanaan Gastroesophageal Reflux Disease
    Latihan Pernapasan Diafragma untuk Penatalaksanaan Gastroesophageal Reflux Disease
  • Komplikasi Pulmonal pada GERD
    Komplikasi Pulmonal pada GERD
  • Peran Obat Sitoprotektor pada GERD dan Gastritis
    Peran Obat Sitoprotektor pada GERD dan Gastritis
  • Manajemen GERD Selama Bulan Puasa
    Manajemen GERD Selama Bulan Puasa
  • Dispepsia – Panduan E-Prescription Alomedika
    Dispepsia – Panduan E-Prescription Alomedika

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
23 Februari 2023
Efek samping pemberian kombinasi ranitidine dan omeprazol pada pasien GERD
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Alo Dokter. Izin bertanya dok, apakah terdapat interaksi atau efek samping obat jika pemberian kombinasi Ranitidin dan Omeprazol pada pasien GERD?...
Anonymous
18 Januari 2023
Bolehkah injeksi omeprazole dan ranitidine diberikan dengan jarak 30 menit?
Oleh: Anonymous
5 Balasan
Alo Dokter..Izin berdiskusi, bolehkan penggunaan Omeprazole injeksi dan Ranitidine injeksi diberikan pada pasien dengan jarak pemberian 30 menit. Karena pada...
Anonymous
21 Desember 2022
Apakah GERD dapat menyebabkan batuk?
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Alo dokter, apakah GERD dapat menyebabkan batuk - batuk?

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.