Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Kontraindikasi dan Peringatan Paxlovid™ general_alomedika 2022-03-04T09:04:00+07:00 2022-03-04T09:04:00+07:00
Paxlovid™
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Kontraindikasi dan Peringatan Paxlovid™

Oleh :
dr.Reni Widyastuti, Sp.FK
Share To Social Media:

Salah satu kontraindikasi penggunaan Paxlovid™ adalah pada pasien dengan hipersensitivitas terhadap Paxlovid™ atau komponen lain dalam obat ini. Peringatan pada penggunaan Paxlovid™ berkaitan dengan penggunaan bersamaan dengan obat lain yang klirensnya tergantung CYP3A, seperti simvastatin, amlodipine, dan amiodarone.[1,5]

Kontraindikasi            

Paxlovid™ dikontraindikasikan pada pasien dengan riwayat reaksi hipersensitivitas terhadap zat aktif (nirmatrelvir atau ritonavir) atau komponen lain obat ini.[1,5]

Paxlovid™ juga dikontraindikasikan pemberiannya bersamaan dengan obat lain yang klirensnya tergantung CYP3A, seperti simvastatin, amlodipine, dan amiodarone, dronedarone, dan kolkisin. Peningkatan konsentrasi obat-obatan tersebut berhubungan dengan reaksi yang serius dan mengancam nyawa.[1,5]

Selain itu, Paxlovid™ dikontraindikasikan penggunaannya bersamaan dengan obat lain yang menginduksi CYP3A, seperti carbamazepine, fenitoin, dan rifampisin. Pemberian bersamaan dapat mengurangi konsentrasi nirmatrelvir atau ritonavir secara signifikan dan mengakibatkan berkurangnya respon virologis dan munculnya resistensi.[1,5]

Peringatan  

Paxlovid™ merupakan suatu penghambat CYP3A. Pada pasien yang mendapat Paxlovid™ bersamaan dengan obat lain yang dimetabolisme oleh enzim CYP3A, dapat terjadi peningkatan kadar obat lain tersebut di dalam plasma. Sebaliknya, penggunaan obat lain yang dapat menghambat atau menginduksi CYP3A juga dapat meningkatkan atau menurunkan konsentrasi Paxlovid™ di darah.[1,5]

Ritonavir dapat menyebabkan peningkatan enzim transaminase, hepatitis, dan jaundice. Oleh sebab itu, Paxlovid™ harus diberikan secara hati-hati pada pasien dengan penyakit hati, abnormalitas enzim hati, atau hepatitis. Selain itu, terdapat risiko terjadinya resistensi terhadap penghambat protease HIV pada pasien HIV yang belum terkontrol atau belum terdiagnosis.[1,5]

Referensi

1. FDA. Fact sheet for healthcare providers Emergency Use Authorization (EUA) for PAXLOVID. US Food Drug Adm. 2021;1–29. https://www.fda.gov/media/155050/download
5. European Medicines Agency. EMA. Conditions of Use , Conditions for Distribution and Patients Targeted. 2021;1–6. https://www.ema.europa.eu/en/documents/referral/PAXLOVID-pf-07321332-ritonavir-covid-19-article-53-procedure-conditions-use-conditions-distribution_en.pdf

Penggunaan pada Kehamilan dan Ib...
Pengawasan Klinis Paxlovid™

Artikel Terkait

  • Intubasi dan Ventilasi pada Pasien ARDS dengan COVID-19
    Intubasi dan Ventilasi pada Pasien ARDS dengan COVID-19
  • Manfaat Vitamin D pada COVID-19
    Manfaat Vitamin D pada COVID-19
  • RJP pada Pasien Suspek atau Terkonfirmasi COVID-19
    RJP pada Pasien Suspek atau Terkonfirmasi COVID-19
  • Perlu Tidaknya Antibiotik untuk Terapi COVID-19
    Perlu Tidaknya Antibiotik untuk Terapi COVID-19
  • Efikasi Favipiravir Pada COVID-19
    Efikasi Favipiravir Pada COVID-19

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
6 hari yang lalu
Apakah anak usia 16 tahun boleh diberikan favipiravir saat positif COVID-19 dengan gejala ringan?
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Mohon pendapatnya dokter utk anak usia 16thn dgn batuk pada covid 19 yg belum berkurang, tdk ada gejala sesak, saturasi baik, demam sdh hilang sejak...
Anonymous
12 hari yang lalu
Pasien COVID-19 sedang menjalani terapi ARV apakah boleh diberikan antivirus
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Apakah boleh meresepkan antivirus untik pasien covid yang sedang menjalani terapi ARV?
Anonymous
12 hari yang lalu
Pasien COVID-19 dengan hipertyroid apa bisa diberikan antivirus
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Apakah pasien covid dengan hipertyroid bisa diberikan antivirus?

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.