Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Efek Samping dan Interaksi Obat Natrium Bikarbonat general_alomedika 2022-04-08T12:57:15+07:00 2022-04-08T12:57:15+07:00
Natrium Bikarbonat
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan Pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Efek Samping dan Interaksi Obat Natrium Bikarbonat

Oleh :
dr.Saphira Evani
Share To Social Media:

Efek samping pemberian natrium bikarbonat adalah alkalosis, hipernatremia, hipokalemia, retensi cairan, distensi lambung, serta selulitis bila terjadi ekstravasasi obat dari intravena.

Efek Samping

Natrium bikarbonat dapat menurunkan kontraktilitas jantung, sehingga dapat memperburuk keadaan pasien gagal jantung kongestif

Natrium bikarbonat juga bisa menyebabkan pemanjangan interval corrected QT, perdarahan otak (terutama perdarahan intraventrikular), dan edema. Natrium bikarbonat juga bisa menyebabkan gangguan elektrolit, seperti hipernatremia, hipokalemia, dan hipokalsemia. Oleh karena itu, pada pasien yang mendapat natrium bikarbonat dan dalam keadaan kritis, pengawasan EKG kontinyu dan pemeriksaan kadar pH darah dan elektrolit berkala perlu dilakukan.

Efek samping lain adalah distensi lambung, bahkan pada kondisi yang lebih jarang dapat terjadi ruptur lambung.

Pada kulit, natrium bikarbonat dapat menyebabkan selulitis, ulserasi, dan nekrosis jaringan bila terjadi ekstravasasi pada tempat infus. Selain itu, natrium bikarbonat juga bisa menyebabkan efek samping berupa kejang tetani, alkalosis metabolik, edema paru, hiperkapnia, dan sindrom milk-alkali. [2-4]

Interaksi Obat

Interaksi natrium bikarbonat dengan obat tertentu dapat menyebabkan presipitat, meningkatkan atau menurunkan konsentrasi obat, meningkatkan risiko efek samping, dan menurunkan efek obat.

Menimbulkan Presipitat

Natrium bikarbonat tidak dapat diberikan pada satu jalur intravena yang sama dengan norepinefrin, dopamin, dobutamin, dan cairan intravena yang mengandung kalsium karena dapat menyebabkan timbulnya presipitat yang dapat menyumbat jalur intravena. [12,13]

Natrium bikarbonat injeksi juga tidak kompatibel dengan vitamin C, ciprofloxacin, imipenem-cilastatin, labetalol, meropenem, morfin, dan vancomycin, sehingga pemberian pada jalur intravena yang sama atau mencampur solusi natrium bikarbonat dengan obat-obat tersebut harus dihindari. [3]

Meningkatkan Konsentrasi Obat

Natrium bikarbonat dapat meningkatkan konsentrasi obat amantadine, dextroamphetamine, digoxin, efedrin, erythromycin, glipizide, pseudoephedrine, quinidine, dan tolbutamide. [3]

Menurunkan Konsentrasi Obat

Natrium bikarbonat dapat meningkatkan konsentrasi obat amfetamin, atazanavir, bisacodyl, captopril, dapson, doxycycline, itraconazole, ketoconazole, levofloxacin, ofloxacin, dan tetracycline [2,3]

Meningkatkan Risiko Efek Samping

Natrium bikarbonat dapat meningkatkan risiko timbulnya efek samping jika digunakan bersama dengan acetazolamide. [2]

Menurunkan Efek Obat

Natrium bikarbonat dapat menurunkan efek obat dengan meningkatkan ekskresi jika digunakan bersama antidepresan trisiklik, lithium, chlorpropamide, dan salisilat. [7,14]

Referensi

2. Drugs.com. Sodium bicarbonate. https://www.drugs.com/ppa/sodium-bicarbonate.html
3. Medscape. Sodium bicarbonate. https://reference.medscape.com/drug/sodium-bicarbonate-342305#4
4. Andany MMA, Fernandez CF, Bayolo DM, Quintela EC, Montero AD. Sodium bicarbonate therapy in patients with metabolic acidosis. Scientific World Journal. 2014;2014:627673. doi: 10.1155/2014/627673
7. Medsafe. New Zealand data sheet: Sodium bicarbonate. https://medsafe.govt.nz/profs/Datasheet/s/SodiumBicarbonateinjAFT.pdf
12. Sodium bicarbonate-sodium bicarbonate injection,solution. https://dailymed.nlm.nih.gov/dailymed/fda/fdaDrugXsl.cfm?setid=f42c680d-1d80-4091-b794-17e07af10b2e&type=display
13. Liverpool Hospital. ICU Guideline: Pharmacology sodium bicarbonate. https://www.aci.health.nsw.gov.au/__data/assets/pdf_file/0004/306418/liverpoolSodium_Bicarbonate.pdf
14. Mims. Sodium bicarbonate. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/sodium%20bicarbonate?mtype=generic

Indikasi dan Dosis Natrium Bikar...
Penggunaan Pada Kehamilan dan Ib...

Artikel Terkait

  • Koreksi Natrium Serum pada Hiperglikemia
    Koreksi Natrium Serum pada Hiperglikemia
  • Peran Insulin dalam Penatalaksanaan Hiperkalemia
    Peran Insulin dalam Penatalaksanaan Hiperkalemia
Diskusi Terkait
Anonymous
17 Maret 2022
Pasien dengan Hiperglikemia >400 apakah dapat didiagnosis ketoasidosis Diabetikum
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Alo dokter, izin bertanya.. Apakah untuk mendiagnosis KAD di Igd cukup dengan hiperglikemia >400 + nafas kussmaul saja ? Apakah harus ada penurunan kesadaran...
dr. Intan Fajriani
04 Maret 2022
Live Webinar Alomedika - Peran Pemantauan Glukosa Mandiri saat COVID-19. Sabtu, 5 Maret 2022 ( 10.00 - 11.00 WIB )
Oleh: dr. Intan Fajriani
0 Balasan
ALO, Dokter!Jangan lewatkan Live Webinar dengan topik, "Peran Pemantauan Glukosa Mandiri saat COVID-19."Narasumber:dr. Johanes Purwoto, Sp.PD, K-EMD,...
dr. Janto Gumulia
16 Februari 2022
Perawatan lanjutan pasien post rawat inap dengan diebetik ketoasidosis - Penyakit Dalam Ask the Expert
Oleh: dr. Janto Gumulia
1 Balasan
Sore Dr. dr. Dyah mau tanya donk sehubungan saya mendapatkan pasien dengan riwayat tidak ada riwayat DM sebelumnya dan tidak memiliki keturunan DM juga. Pada...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.