Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Pengawasan Klinis Glipizide general_alomedika 2022-12-20T10:27:00+07:00 2022-12-20T10:27:00+07:00
Glipizide
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Pengawasan Klinis Glipizide

Oleh :
Audric Albertus
Share To Social Media:

Pengawasan klinis yang dianjurkan pada pasien yang mengonsumsi glipizide adalah pengawasan tanda-tanda hipoglikemia, seperti rasa pusing, rasa lemas, kebingungan, tremor, penglihatan kabur, rasa lapar berlebih, dan keringat berlebih.[5,6]

Selain memantau ada tidaknya efek samping hipoglikemia, dokter juga perlu memantau respons pasien diabetes mellitus tipe 2 terhadap terapi yang diberikan, yakni melalui pemeriksaan kadar gula darah puasa (GDP) dan HbA1c tiap 3 bulan.[5,6]

Beberapa ahli merekomendasikan pengawasan klinis enzim hepar dan fungsi ginjal pada pasien-pasien yang menerima glipizide >2 bulan karena adanya laporan peningkatan kadar serum glutamic oxaloacetic transaminase (SGOT), lactate dehydrogenase (LDH), dan kreatinin. Kerusakan hepar serius sangat jarang terjadi. Namun, bila enzim hepar tetap abnormal, obat sebaiknya dihentikan.[5,6]

 

 

Direvisi oleh: dr. Irene Cindy Sunur

Referensi

5. Drugs and Lactation Database. Bethesda (MD): National Institute of Child Health and Human Development. Glipizide. 2021. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK500854/
6. Correa R, Quintanilla Rodriguez BS, Nappe TM. Glipizide. StatPearls Publishing. 2022. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK459177/

Kontraindikasi dan Peringatan Gl...

Artikel Terkait

  • Metformin vs Sulfonilurea pada DM Tipe 2 dengan Penyakit Ginjal Kronis
    Metformin vs Sulfonilurea pada DM Tipe 2 dengan Penyakit Ginjal Kronis
  • Pengaruh Diabetes Mellitus Terhadap Prognosis Tuberkulosis
    Pengaruh Diabetes Mellitus Terhadap Prognosis Tuberkulosis
  • Kontroversi Prediabetes
    Kontroversi Prediabetes
  • Indeks Glikemik dan Beban Glikemik
    Indeks Glikemik dan Beban Glikemik
  • Terapi Pilihan pada Nyeri Neuropati Diabetik
    Terapi Pilihan pada Nyeri Neuropati Diabetik

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
11 hari yang lalu
Penanganan bulla pada pasien diabetes
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Penanganan yang tepat pada pasien diabetes dengan bulla?
dr. Intan Fajriani
24 hari yang lalu
Live Webinar Alomedika - Terapi Insulin Sliding Scale: Masih Adakah Tempat Dalam Tata Laksana Hiperglikemia. Sabtu, 14 Januari 2023. Pukul: 10.00 - 11.00
Oleh: dr. Intan Fajriani
0 Balasan
ALO, Dokter!Jangan lewatkan Live Webinar dengan topik, "Terapi Insulin Sliding Scale: Masih Adakah Tempat Dalam Tata Laksana Hiperglikemia."Narasumber :dr....
dr. Felicia
29 Desember 2022
Peran DLBS3233 dalam Terapi Diabetes Mellitus tipe 2 - Video SKP ALOMEDIKA
Oleh: dr. Felicia
1 Balasan
ALO Dokter!Fitofarmaka saat ini sudah mendapatkan tempat sebagai terapi komplementer untuk pasien diabetes mellitus tipe 2, salah satunya adalah DLBS...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.