Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Coronary Artery Bypass Graft (CABG) general_alomedika 2022-09-29T08:33:07+07:00 2022-09-29T08:33:07+07:00
Coronary Artery Bypass Graft (CABG)
  • Pendahuluan
  • Indikasi
  • Kontraindikasi
  • Teknik
  • Komplikasi
  • Edukasi Pasien
  • Pedoman Klinis

Pendahuluan Coronary Artery Bypass Graft (CABG)

Oleh :
dr. Mia Amelia Mutiara Salikim
Share To Social Media:

Operasi bypass jantung yang sering dikenal dengan coronary artery bypass graft) atau CABG adalah tindakan revaskularisasi yang dilakukan pada pasien dengan penyakit jantung koroner. CABG dilakukan jika terdapat blokade derajat tinggi pada salah satu arteri koroner utama. Contoh kasus adalah pada pasien dengan triple vessel disease atau stenosis arteri cabang utama kiri yang berat, terutama jika fungsi ventrikel kiri telah terganggu. CABG juga dilakukan jika PCI atau percutaneous coronary intervention telah gagal menghilangkan blokade.[1,2]

Prinsip dasar prosedur CABG adalah menggunakan pembuluh darah lain sebagai jalur bypass pada arteri koroner yang mengalami blokade. Tindakan ini dapat dilakukan menggunakan dua teknik, yaitu off pump dan on pump. Pada CABG off pump, area di sekitar arteri koroner yang mengalami blokade distabilisasi saat ahli bedah mencangkok pembuluh darah pada jantung yang masih memompa. Sementara itu, pada tindakan on pump, kerja jantung dihentikan dan digantikan oleh mesin coronary artery bypass.

CABG, alomedika

Banyak jenis pembuluh darah dapat digunakan untuk dicangkok pada prosedur CABG. Pembuluh darah yang sering dipilih mencakup arteri toraks internal (ITA), vena saphena (SV), arteri radial (RA), dan arteri gastroepiploic kanan (RGEA). Alternatif lain yang terkadang dipilih adalah arteri ulnaris (UA), arteri splenik, dan arteri epigastrika inferior.

ITA dianggap sebagai baku emas cangkok pembuluh darah pada CABG. Penggunaan ITA telah dikaitkan dengan peningkatan luaran jangka pendek dan jangka panjang serta kesintasan pasien. Meski demikian, tipe dan lokasi dari cangkok tetap bergantung pada anatomi pasien dan lokasi dari arteri yang teroklusi.[3]

Komplikasi utama yang terkait dengan CABG adalah kematian, infark miokard, stroke, infeksi luka, kebutuhan ventilasi mekanik yang berkepanjangan, gagal ginjal akut, dan perdarahan yang membutuhkan transfusi atau operasi ulang. Pemberian aspirin dalam waktu 6 jam setelah CABG telah dikaitkan dengan peningkatan patensi cangkok, mencegah kejadian kardiovaskular yang merugikan, dan meningkatkan kelangsungan hidup jangka panjang.[1-3]

 

 

Penulisan pertama oleh: dr. Junita br Tarigan

Referensi

1. Squiers JJ, Mack MJ. Coronary artery bypass grafting—fifty years of quality initiatives since Favaloro. Ann Cardiothorac Surg. 2018;7:516–20.
2. Montrief T, Koyfman A, Long B. Coronary artery bypass graft surgery complications: A review for emergency clinicians. Am J Emerg Med. 2018;36:2289–97.
3. Bachar BJ, Manna B. Coronary Artery Bypass Graft. In: StatPearls. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 [cited 2022 Aug 1]. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK507836/

Indikasi Coronary Artery Bypass ...

Artikel Terkait

  • Apakah Calcium Score Jantung Merupakan Indikator Penyakit Jantung Koroner?
    Apakah Calcium Score Jantung Merupakan Indikator Penyakit Jantung Koroner?
  • Diagnosis Banding Elevasi Segmen ST pada Elektrokardiografi
    Diagnosis Banding Elevasi Segmen ST pada Elektrokardiografi
  • Interpretasi High-Sensitivity Troponin pada Pasien Penyakit Ginjal Kronis
    Interpretasi High-Sensitivity Troponin pada Pasien Penyakit Ginjal Kronis
  • Lipoprotein(a) Sebagai Faktor Risiko Penyakit Kardiovaskular
    Lipoprotein(a) Sebagai Faktor Risiko Penyakit Kardiovaskular
  • Hindari Penggunaan NSAID pada Orang dengan Faktor Risiko Kejadian Kardiovaskular
    Hindari Penggunaan NSAID pada Orang dengan Faktor Risiko Kejadian Kardiovaskular

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
17 hari yang lalu
Terapi untuk pasien dengan old myocard infark
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter, saya memiliki pasien. Laki-laki usia 63 tahun, datang dengan keluhan dada sering terasa panas, kadang nyeri menembus ke belakang. Riwayat...
Anonymous
28 hari yang lalu
Pemberian antikoagulan, NSAID, dan allopurinol pada pasien pengobatan jantung disertai bengkak sendi
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Dok saya mendapatkan pasien sedang pengobatan jantung salah satunya warfarin 2mg dan diberi juga nsaid dari rsnya. Keluhan saat ini. Pegal Bengkak sendi.Asam...
dr. Intan Fajriani
29 September 2022
Live Webinar Alomedika - Peningkatan Luaran Pasien Sindrom Koroner Kronis dengan Terapi Betablocker dan High Intensity Statin. Jumat, 30 September 2022. Pukul 14.00 - 16.00
Oleh: dr. Intan Fajriani
1 Balasan
ALO, Dokter! Jangan lewatkan Live Webinar dengan topik, "Peningkatan Luaran Pasien Sindrom Koroner Kronis dengan Terapi Betablocker dan High Intensity...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.