Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Edukasi dan Promosi Kesehatan Tinnitus annisa-meidina 2025-08-20T09:58:48+07:00 2025-08-20T09:58:48+07:00
Tinnitus
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Edukasi dan Promosi Kesehatan Tinnitus

Oleh :
dr. Siti Solichatul Makkiyyah
Share To Social Media:

Edukasi pasien dengan tinnitus penting untuk memberikan pemahaman bahwa tinnitus bukan kondisi yang mengancam jiwa dan dapat dikendalikan melalui berbagai strategi manajemen. Promosi kesehatan meliputi pencegahan paparan bising berlebihan, penggunaan alat pelindung pendengaran, serta peningkatan kesadaran tentang faktor risiko seperti ototoksisitas.[5-8]

Edukasi Pasien

Edukasi pasien merupakan komponen penting dalam penatalaksanaan tinnitus karena membantu mengurangi kecemasan dan meningkatkan kontrol terhadap gejala. Penjelasan mengenai sifat tinnitus, penyebab potensial, dan prognosis bisa membantu pasien memahami bahwa tinnitus bukanlah penyakit fatal, melainkan gejala yang umumnya dapat dikendalikan.

Pasien juga perlu diberi informasi mengenai berbagai pilihan terapi yang tersedia, termasuk terapi suara, terapi kognitif- perilaku (CBT), dan modifikasi gaya hidup. Edukasi ini bertujuan untuk memperkuat peran aktif pasien dalam pengelolaan gejala dan menghindari ekspektasi yang tidak realistis.

Selain itu, dokter sebaiknya menganjurkan penggunaan alat pelindung pendengaran pada individu yang terpapar suara bising terus menerus, misalnya akibat pekerjaan. Pasien juga perlu diedukasi untuk menghindari konsumsi obat-obatan ototoksik tanpa pengawasan medis.[5,8]

Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

Pada tinnitus primer yang terjadi akibat paparan bising, pencegahan yang dapat dilakukan yaitu menghindari paparan suara keras, menggunakan pelindung telinga jika harus terpapar misalnya di tempat kerja, dan membatasi penggunaan earbuds atau headphones dalam volume yang terlalu tinggi.

Aturan yang dapat digunakan yaitu 60/60. Ini berarti tidak menaikkan volume hingga lebih dari 60%, dan membatasi penggunaan earbuds atau headphones maksimal 60 menit/hari. Pada volume yang lebih tinggi, maka batasan waktu juga harus lebih sedikit.

Untuk pasien yang terpapar bising terus menerus, misalnya akibat pekerjaan, penggunaan alat pelindung perlu ditekankan. Pasien bisa diedukasi untuk menggunakan earmuff atau noise-cancelling headphones.[5]

Referensi

5. Cima RFF, Mazurek B, Haider H, Kikidis D, Lapira A, Noreña A, et al. A multidisciplinary European guideline for tinnitus: diagnostics, assessment, and treatment. HNO. Springer Verlag; 2019. pp. 10–42. DOI:10.1007/s00106-019-0633-7
6. Kleinjung T, Peter N, Schecklmann M, Langguth B. The Current State of Tinnitus Diagnosis and Treatment: a Multidisciplinary Expert Perspective. JARO - Journal of the Association for Research in Otolaryngology. Springer; 2024. 25(5): 413–425. DOI:10.1007/s10162-024-00960-3
7. Grossan M, Peterson DC. Tinnitus. StatPearls Publishing. 2023.
8. Wu V, Cooke B, Aud M, Eitutis S, Matthew M, Simpson TW, et al. Approach to tinnitus management. 2018.

Prognosis Tinnitus

Artikel Terkait

  • Efikasi Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation (TENS) pada Tinitus Kronis
    Efikasi Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation (TENS) pada Tinitus Kronis
  • Peran Pemeriksaan Radiologi Pada Diagnosis Tinitus Pulsatil
    Peran Pemeriksaan Radiologi Pada Diagnosis Tinitus Pulsatil
  • Red Flag Tinnitus
    Red Flag Tinnitus
  • Terapi Hiperbarik Oksigen Tidak Efektif untuk Tinitus
    Terapi Hiperbarik Oksigen Tidak Efektif untuk Tinitus
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 02 Januari 2024, 08:18
Tata laksana untuk kasus tinitus setelah paparan suara keras
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Dok saya ada pasien 25 tahun, mengeluhkan telinga kiri berdenging selama 2 hari ini, mulai dirasakan setelah menonton konser.Dari TTV hingga pemeriksaan...
Anonymous
Dibalas 11 Desember 2023, 08:27
Obat dan tindakan untuk pasien telinga berdenging
Oleh: Anonymous
1 Balasan
ALO DOKTER, mohon bantuannya dok untuk pasien dengan keluhan TELINGA KIRI BERDENGING sejak 7 HARI, tidak ada nyeri, telinga dirasakan berdenging seperti...
Anonymous
Dibalas 17 November 2023, 15:46
Telinga berdengung setelah pemberian chloramphenicol tetes telinga
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Izin diskusi nya dok.. px usia 31 th keluhan awal nyeri pada telinga kiri... setelah os mencongkel2 telingga karna gatal, berari tidak ada... os sudh berobat...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.