Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Gangguan Mood general_alomedika 2022-02-04T17:01:22+07:00 2022-02-04T17:01:22+07:00
Gangguan Mood
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Pendahuluan Gangguan Mood

Oleh :
dr. Immanuel Natanael Tarigan
Share To Social Media:

Gangguan mood adalah gangguan suasana perasaan yang ditandai dengan peningkatan dan/atau penurunan perasaan, bersifat periodik dan berulang serta menyebabkan hendaya dalam kehidupan penderita. Gangguan mood termasuk di dalamnya gangguan mania, gangguan depresi mayor, gangguan bipolar tipe I dan tipe II, gangguan mood persisten, serta gangguan mood tidak spesifik (kode F30-F39 pada klasifikasi penyakit ICD 10). [1-3]

Gangguan mood terjadi akibat interaksi antara faktor genetik, lingkungan, dan perubahan biokimia. Diagnosis gangguan mood ditentukan terutama dengan anamnesis dan observasi dokter, berdasarkan pada kriteria diagnosis menurut DSM V. Biasanya tidak diperlukan pemeriksaan penunjang. [2-6]

mood disorder comp

Tata laksana utama pada pasien dengan gejala depresi adalah terapi antidepresan, seperti golongan selective serotonin reuptake inhibitors (SSRI), serotonin/norepinephrine reuptake inhibitors (SNRI), atau antidepresan trisiklik. Sedangkan pada pasien dengan gejala mania, dapat diberikan antimania seperti litium, atau antipsikosis generasi 1 maupun generasi 2. Selain terapi medikamentosa, juga dapat diberikan psikoterapi dan terapi suportif. [5-7]

Prognosis gangguan mood biasanya baik, namun sangat dipengaruhi oleh kondisi demografis pasien dan gejala yang dialami pasien. Salah satu faktor penting yang mempengaruhi prognosis pasien dengan gangguan mood adalah tingginya risiko bunuh diri. [1,2,5,6]

 

Referensi

1. Ayano G. Bipolar Disorder: A Concise Overview of Etiology, Epidemiology Diagnosis and Management: Review of Literatures. SOJ Psychol. 2016;3(1):1-8
2. American Psychiatric Association: Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders, Fifth Edition. 2013. Arlington: American Psychiatric Association
3. WHO: International Statistical Classification of Disease and Related Health Problems 10th Revision, Version 2010.
4. Culpepper L. The Diagnosis and Treatment of Bipolar Disorder: Decision-Making in Primary Care. Prim Care Companion CNS Disord. 2014;16(3):PCC.13r01609.
5. Soref S. Bipolar Disorder. 2018. Dapat diakses pada: https://emedicine.medscape.com/article/286342-overview
6. Halverson JL. Depression. 2019. Dapat diakses pada: https://emedicine.medscape.com/article/286759-overview
7. Geddes JR, Miklowitz DJ. Treatment of bipolar disorder. The Lancet, 2013:381(9878):1672–82.

Patofisiologi Gangguan Mood

Artikel Terkait

  • Hendaya Kognitif pada Gangguan Mood
    Hendaya Kognitif pada Gangguan Mood
Diskusi Terkait
Anonymous
10 Desember 2020
Cara yang tepat seperti apa untuk membedakan antara mood swing dengan gangguan kepribadian ambang
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Selamat pagi dr. Soeklola Sp. KJ. Izin bertanya dok, dalam konsultasi pasien banyak yang mengeluhkan gangguan mood atau perasaan yang berubah-ubah....
dr.Thera Febrika Nur Fajri
29 September 2019
Perubahan mood yang drastis apa pilihan terapi yang tepat dan bagaimana bila pasien menolak minum obat
Oleh: dr.Thera Febrika Nur Fajri
22 Balasan
Alo dokter! Mau bertanya. Seorang ibu datang berkonsultasi, mengatakan bahwa suaminya mengalami perubahan mood yang drastis yaitu kerap berubah menjadi...
Anonymous
08 Mei 2019
Konsul pasien suspek mood disorder dan bulimia nervosa?
Oleh: Anonymous
8 Balasan
Alo dokter, ingin berbagi kasus psikiatri sekalian diskusi.Seorang pasien wanita 26 tahun merasa moodnya mudah sekali untuk berubah. Meski tidak setiap hari,...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.