Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Etiologi Stunting general_alomedika 2020-02-06T14:34:24+07:00 2020-02-06T14:34:24+07:00
Stunting
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Etiologi Stunting

Oleh :
dr. Yoke K. Putri, M.Sc, Sp.A, IBCLC
Share To Social Media:

Etiologi utama stunting adalah malnutrisi atau asupan yang tidak cukup atau makanan yang kurang kandungan nutrisi untuk menunjang pertumbuhan. Hal lain yang dapat menyebabkan stunting adalah penyakit yang menyebabkan buruknya asupan gizi yang dikenal sebagai malnutrisi, penyerapan, dan pemanfaatan nutrisi, seperti penyakit jantung bawaan, tuberkulosis paru, anemia, dan infeksi kronis.

Faktor maternal yaitu nutrisi ibu saat mengandung dan interaksi perilaku (behavioural interaction) juga merupakan faktor penyebab stunting. Kombinasi kekurangan nutrisi, infeksi berulang, dan stimulasi psikososial yang kurang juga dapat menyebabkan stunting.[1,4,19]

Pada 1000 hari pertama kehidupan sejak konsepsi sampai dengan anak berusia 2 tahun, faktor nutrisi dan lingkungan berperan besar dalam pertumbuhan anak, sedangkan faktor etnik atau genetik tidak banyak berperan dalam pertumbuhan anak di bawah usia 2 tahun.[20,21]

Faktor Risiko

Beberapa faktor risiko yang diduga meningkatkan kejadian stunting yang dapat berasal dari maternal atau anak itu sendiri.

Faktor Maternal

Berikut faktor-faktor maternal yang dapat meningkatkan risiko stunting:

  • Ibu yang pendek
  • BMI rendah dan kenaikan berat badan yang kurang selama kehamilan

  • Kehamilan pada masa remaja, saat ibunya sendiri masih dalam masa pertumbuhan, meningkatkan risiko maternal stunting dan dapat menyebabkan luaran obstetrik yang buruk
  • Jarak antar kelahiran yang dekat juga meningkatkan kebutuhan nutrisi pada ibu

Faktor Anak

Berikut beberapa kondisi yang dialami anak yang dapat meningkatkan risiko stunting:

  • Intrauterine growth restriction
  • Sanitasi yang buruk
  • Lingkungan yang berisiko
  • Nutrisi anak yang inadekuat
  • Infeksi berulang/kronis
  • Kualitas makanan pendamping ASI yang buruk
  • Berat lahir rendah dan panjang badan saat lahir berhubungan dengan pertumbuhan pada masa kanak-kanak [16,22,23]

Referensi

1.World Health Organization. 2017. Nutrition. Stunting in a nutshell. Available from: https://www.who.int/nutrition/healthygrowthproj_stunted_videos/en/
4.Childhood Stunting: Context, Causes and Consequences. WHO Conceptual framework. September 2013. Ref: Stewart CP, Iannotti L, Dewey KG, Michaelsen KF & Onyango AW. Contextualising complementary feeding in a broader framework for stunting prevention. Matern Child Nutr. 2013;9(Suppl 2):27-45.
16. Prendergast AJ, Humphrey JH. The stunting syndrome in developing countries. Paediatr Int Child H, 2014;34 (4):250-265.
19.Frongillo, E.A., Jr. Symposium: Causes and Etiology of Stunting. J Nutr. 1999; 129(2)Suppl: 529s–530s.
20. Dimitri P, Wales JKH. Growth and puberty. In: Lissauer T, Clayden G. Illustrated textbook of paediatrics fourth edition. Elsevier. London:2012.
21. WHO child growth standards: length/height-for-age, weight-for-age, weight-for-length, weight-for-height and body mass index-for-age : methods and development. WHO. French: 2006.
22. Danaei G, Andrews KG, Sudfeld CR, Fink G, McCoy DC, Peet E, et al. (2016) Risk Factors for Childhood Stunting in 137 Developing Countries: A Comparative Risk Assessment Analysis at Global, Regional, and Country Levels. PLoS Med 13(11): e1002164. doi:10.1371/journal.pmed.1002164
23. Bhutta Z.A., Das J.K., Rizvi A., Gaffey M.F., Walker N., Horton S.et al. Evidence-based interventions for improvement of maternal and child nutrition: what can be done and at what cost? Lancet 2013; 382: 452–477.

Patofisiologi Stunting
Epidemiologi Stunting

Artikel Terkait

  • Efektivitas Suplementasi Nutrisi Oral 1,5 Kcal/mL dalam Mengatasi Gagal Tumbuh
    Efektivitas Suplementasi Nutrisi Oral 1,5 Kcal/mL dalam Mengatasi Gagal Tumbuh
  • Mengejar Ketertinggalan Tumbuh Kembang Bayi dengan Formula Tinggi Kalori
    Mengejar Ketertinggalan Tumbuh Kembang Bayi dengan Formula Tinggi Kalori
  • Pemilihan Formula Tinggi Kalori untuk Bayi dengan Penyakit Kronis yang Dirawat di Rumah Sakit
    Pemilihan Formula Tinggi Kalori untuk Bayi dengan Penyakit Kronis yang Dirawat di Rumah Sakit
  • Memantau Faltering Growth
    Memantau Faltering Growth
  • Intervensi Nutrisi untuk Kejar Tumbuh Anak – Kapan Dilakukan
    Intervensi Nutrisi untuk Kejar Tumbuh Anak – Kapan Dilakukan

Lebih Lanjut

Diskusi Terkait
Anonymous
23 hari yang lalu
Cara menentukan status Gizi: Stunting atau obesitas?
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Mohon share knowledge sejawat dan senior sekalian...🙏🙏Bagaimana cara menentukan stunting? Kurva apa saja yg dipakai ? Apakah kurva nya berbeda untuk setiap...
drg. Annisa Widiandini
07 Februari 2022
Live Webinar Alomedika- Penatalaksanaan Gizi pada Anak dengan Gangguan Pertumbuhan untuk Mencegah Dampak Jangka Pendek dan Panjang terhadap Kesehatan Anak. Sabtu 12 Februari 2022 (10.00 - 11.30 WIB)
Oleh: drg. Annisa Widiandini
4 Balasan
ALO, Dokter!Jangan lewatkan Live Webinar dengan topik, "Penatalaksanaan Gizi pada Anak dengan Gangguan Pertumbuhan untuk Mencegah Dampak Jangka Pendek dan...
dr. Muthiatul Luthfi Aliqoh
25 Juni 2021
Genetik dari orang tua apakah mempunyai peranan terhadap kejadian stunting- Ask The Expert Anak
Oleh: dr. Muthiatul Luthfi Aliqoh
2 Balasan
Selamat sore Prof Rini,.Ijin bertanya prof.Terkait stunting, apakah genetik dari orang tua (pendek) mempunyai peranan penting terhadap kejadian stunting pada...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.