Doctor icon

Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Apakah Anda memiliki STR?
Alo, sebelum melanjutkan proses registrasi, silakan identifikasi akun Anda.
Ya, Daftar Sebagai Dokter
Belum punya STR? Daftar Sebagai Mahasiswa

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Syok Hipovolemik general_alomedika 2024-01-08T15:21:14+07:00 2024-01-08T15:21:14+07:00
Syok Hipovolemik
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Pendahuluan Syok Hipovolemik

Oleh :
dr.Eva Naomi Oretla
Share To Social Media:

Syok hipovolemik merupakan suatu sindrom klinis akibat kegagalan sirkulasi yang menyebabkan terjadinya penurunan volume intravaskular dan hipoperfusi jaringan, sehingga tubuh mengalami ketidakseimbangan antara kebutuhan dan suplai oksigen yang mengakibatkan disfungsi seluler.[1,3,5]

Perdarahan yang masif, kehilangan plasma darah, maupun kehilangan cairan ekstraseluler merupakan penyebab umum terjadinya syok hipovolemik. Syok hipovolemik adalah jenis syok yang paling sering terjadi terutama pada anak-anak. Syok hipovolemik pada anak dapat terjadi akibat dehidrasi karena penyakit gastroenteritis yang sering dijumpai di negara berkembang.[1–4]

Intravenous,Fluid

Diagnosis syok hipovolemik dapat ditegakkan melalui anamnesis berupa adanya riwayat kehilangan cairan baik berupa muntah, diare, luka bakar, maupun perdarahan. Diagnosis juga dapat ditegakkan melalui pemeriksaan fisik berupa tanda-tanda klinis syok pada pasien, seperti takikardi, penurunan kesadaran, akral dingin, dan capillary refill time (CRT) >2 detik.[1,3,5]

Penatalaksanaan syok hipovolemik harus meliputi resusitasi cairan yang tepat dan penggunaan farmakologi untuk meningkatkan kontraktilitas dan curah jantung. Prinsip dan tujuan penatalaksanaan syok hipovolemik adalah stabilisasi keadaan umum pasien dengan memproteksi jalan napas pasien, menghentikan kehilangan cairan, mengembalikan volume sirkulasi, dan melakukan resusitasi cairan dengan aturan 3:1.[3–5]

Prognosis syok hipovolemik tergantung pada derajat kehilangan volume cairan. Syok hipovolemik yang tidak ditangani dengan baik dapat menyebabkan pasien mengalami cedera iskemik pada organ vital, yang nantinya akan menimbulkan kegagalan multiorgan serta kematian.[2,4,5]

 

Penulisan pertama oleh: dr. Reren Ramanda

Referensi

1. Zein A R, Alqahtani M H,et al. Classification, pathophysiology and principle of therapy of shock. Int J Community Med Public Health. 2022;9(9):3613-3617. https://dx.doi.org/10.18203/2394-6040.ijcmph20222092
2. Standi T, Annecke T, et al. The Nomenclature, Definition and Distinction of Types of Shock. Dtsch Arztebl Int. 2018;115:757–68. https://doi.org/10.3238%2Farztebl.2018.0757
3. Hady Abd, Astuti E D, et al. Studi Literatur Tindakan Resusitasi Cairan Pada Pasien Perdarahan Dengan Syok Hipovolemik. Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis. 2022;17(4):136-145. https://jurnal.stikesnh.ac.id/index.php/jikd/article/view/1206
4. Fauti W. Penanganan Syok pada Pediatrik.J Ked N Med. 2022;5(3):81-88. https://www.jknamed.com/jknamed/article/download/226/153
5. Koya H H, Paul M. Shock. Statpearls. 2023. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK531492/

Patofisiologi Syok Hipovolemik

Artikel Terkait

  • Kristaloid vs Koloid untuk Resusitasi Cairan
    Kristaloid vs Koloid untuk Resusitasi Cairan
  • Penggunaan Fluid Challenge pada Syok
    Penggunaan Fluid Challenge pada Syok
  • Evaluasi Hemodinamik dengan Kardiometri Elektrik untuk Penanganan Syok yang Lebih Baik
    Evaluasi Hemodinamik dengan Kardiometri Elektrik untuk Penanganan Syok yang Lebih Baik
Diskusi Terkait
Anonymous
Dibalas 19 September 2022, 16:43
Pemberian cairan untuk pasien hipovolemik yang memiliki riwayat gagal jantung - Jantung Ask the Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
ALO Dokter,Izin bertanya, untuk pasien kecelakaan lalu lintas yang mengalami kehilangan cukup banyak darah dan membutuhkan cairan tetapi ada riwayat gagal...
Anonymous
Dibalas 15 Juni 2022, 11:11
Penggunaan sulfas atropin - Penyakit Dalam Ask The Expert
Oleh: Anonymous
1 Balasan
ALO dr. Hendra Sp.PD. izin bertanya, apakah boleh menggunakan sulfas atropin jika didapat irama sinus bradikardi+ kondisi syok hipovolemik+sepsis yang belum...
dr. Radian Pandhika, M.H.
Dibalas 26 November 2019, 09:46
Cara resusitasi pasien CHF dengan syok hipovolemia
Oleh: dr. Radian Pandhika, M.H.
9 Balasan
Alodokter, bagaimana penatalaksanaan pada pasien CHF yang mengalami syok hipovolemik (muntah/diare)? Bagaimana tindakan resusitasi cairan yang perlu...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2024 Alomedika.com All Rights Reserved.