Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Epidemiologi Melanoma yogi 2020-12-11T14:46:51+07:00 2020-12-11T14:46:51+07:00
Melanoma
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Epidemiologi Melanoma

Oleh :
Audric Albertus
Share To Social Media:

Berdasarkan data epidemiologi global, melanoma terjadi pada usia rata-rata 52 tahun dan insidensinya terus meningkat seiring bertambahnya usia. Namun, data insidensi melanoma di Indonesia sampai saat ini masih terbatas. Suatu studi epidemiologi di Jakarta melaporkan bahwa melanoma menempati peringkat ketiga dari kanker kulit, dengan persentase 5,7%.

Global

Insidensi melanoma terus meningkat di seluruh dunia. Insidensi global melanoma di dunia pada tahun 2015 dilaporkan sebanyak 351.880 kasus. Melanoma menduduki peringkat ke-19 kanker terbanyak di seluruh dunia dan peringkat ke-5 kanker terbanyak di Amerika Serikat. Tingkat insidensi melanoma adalah sekitar 2,8–3,1 per 100.000 penduduk. Insidensi tertinggi dilaporkan di Australia (37 per 100.000 penduduk) dan terendah di Asia Tengah dan Selatan (0,2 per 100.000 penduduk).[21,22]

Usia rata-rata diagnosis melanoma adalah 52 tahun. Usia ini lebih muda 10–15 tahun dari usia rata-rata diagnosis kanker payudara, paru-paru, kolon, dan prostat. Lebih dari 35% melanoma muncul pada individu berusia kurang dari 45 tahun. Melanoma merupakan kanker yang paling umum pada dewasa muda usia 25–29 tahun. Insidensi melanoma meningkat seiring bertambahnya usia, terutama pada pria.

Pada kelompok orang yang berusia kurang dari 40 tahun di Amerika Serikat, wanita memiliki insidensi melanoma sedikit lebih tinggi dibanding pria. Namun, setelah usia 40 tahun, pria memiliki insidensi melanoma yang lebih tinggi.[1,23,24]

Indonesia

Data epidemiologi melanoma di Indonesia masih terbatas. Studi epidemiologi kanker kulit pernah dilaporkan oleh Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) pada tahun 2014–2017 di mana dari 263 kasus kanker kulit, melanoma maligna menempati urutan ketiga insidensi kanker kulit terbanyak (5,7%). Rumah Sakit Dr. M. Djamil Padang juga melaporkan studi retrospektif kanker kulit pada tahun 2015–2017. Namun, tidak ada kasus melanoma pada rentang waktu studi tersebut.[25,26]

Mortalitas

Tingkat kematian tertinggi akibat melanoma ditemukan pada lima area, yaitu Australia, Amerika Utara, Eropa Timur, Eropa Tengah, dan Eropa Barat. Berdasarkan data SEER (US Surveillance, Epidemiology, and End Results), diperkirakan ada 6.850 kematian atau 1,1% dari seluruh mortalitas kanker disebabkan oleh melanoma di 2020.[1,22,24]

Referensi

1. Siegel RL, Miller KD, Jemal A. Cancer statistics, 2020. CA Cancer J Clin. 2020;70(1):7–30.
22. Karimkhani C, Green AC, Nijsten T, et al. The global burden of melanoma: results from the Global Burden of Disease Study 2015. Br J Dermatol. 2017;177(1):134–40.
23. Swetter SM. Cutaneous melanoma . Medscape. 2019. https://emedicine.medscape.com/article/1100753-overview
24. Howlader N et al. SEER Cancer Statistics Review. Journal of the National Cancer Institute. 2019.
25. Wibawa LP, Andardewi MF, Ade Krisanti I, Arisanty R. The epidemiology of skin cancer at Dr. Cipto Mangunkusumo National Central General Hospital from 2014 to 2017. J Gen Dermatology Venereol Indones. 2019;4(1).
26. Wilvestra S, Lestari S, Asri E. Studi Retrospektif Kanker Kulit di Poliklinik Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin RS Dr. M. Djamil Padang Periode Tahun 2015-2017. J Kesehat Andalas. 2018;7(Supplement 3):47.

Etiologi Melanoma
Diagnosis Melanoma

Artikel Terkait

  • Pterigium Sebagai Prediktor Kejadian Melanoma Kutaneus
    Pterigium Sebagai Prediktor Kejadian Melanoma Kutaneus
  • Hydrochlorothiazide dan Risiko Melanoma Maligna
    Hydrochlorothiazide dan Risiko Melanoma Maligna
  • Biopsi Nodus Limfatik Sentinel pada Melanoma
    Biopsi Nodus Limfatik Sentinel pada Melanoma
  • Red Flags Hiperpigmentasi pada Kulit
    Red Flags Hiperpigmentasi pada Kulit
Diskusi Terkait
dr.Intan Meiripalta
24 hari yang lalu
Lesi nevus yang meluas di wajah apakah mengarah ke kanker kulit
Oleh: dr.Intan Meiripalta
4 Balasan
Alo dokter izin diskusi. Hari ini pada saat pengobatan lansia di desa, saya menemukan seorang ibu berumur 65 tahun mengeluhkan luka pada kulit. Pekerjaan ibu...
Anonymous
20 Desember 2022
Tanda bahaya pigmentasi pada Mata - Mata Ask the Expert
Oleh: Anonymous
2 Balasan
ALO dr. Utami, Sp. M, pada anak berusia 10 tahun yg memiliki pigmentasi seperti bintik kecil hitam keabuan di bola mata bagian lateral dan medial tanpa ada...
Anonymous
18 Juli 2022
Nevus Pigmentosus dan Melanoma - Kulit Ask the Expert
Oleh: Anonymous
4 Balasan
ALO dr. Fresa, MBiomed, SpKK, Ijin bertanya dok. Bagaimana cara membedakan nevus pigmentosus dengan melanoma dari pemeriksaan fisik? Apakah dari warna dan...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.