Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Epidemiologi Chikungunya general_alomedika 2018-11-30T14:15:28+07:00 2018-11-30T14:15:28+07:00
Chikungunya
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Epidemiologi Chikungunya

Oleh :
Ricky Dosan
Share To Social Media:

Epidemiologi chikungunya cukup menjadi perhatian WHO karena penyakit ini ditemukan di 60 negara di dunia dan sering menimbulkan outbreak. [1]

Global

Berbagai kejadian epidemi telah dilaporkan di beberapa negara di Asia Selatan dan Asia Tenggara. Strain yang berbeda dari virus chikungunya dengan siklus transmisi yang bervariasi telah dilaporkan dari lokasi yang berbeda-beda. Varian Afrika dapat menetap selama bertahun-tahun dengan kejadian wabah yang cukup sering terjadi akibat siklus sylvatic yang dipertahankan antara kera dan nyamuk. Pada varian asia, epidemik dipertahankan oleh siklus urban, dengan karakteristik inter-epidemic quiescence yang panjang selama 10 tahun atau lebih. [1]

Di mulai pada bulan Februari 2005, outbreak mayor terjadi pada pulau-pulau di Samudera Hindia. Sejak tahun 2005, India, Indonesia, Myanmar, Maldives, dan Thailand telah melaporkan lebih dari 1,9 juta kasus.

Pada tahun 2013, dilaporkan adanya 2 kasus terkonfirmasi laboratorium di Karibia, dan setelah itu terjadi outbreak transmisi autochthonous di Benua Amerika. Hingga April 2015, tercatat lebih dari 1,3 juta kasus suspek chikungunya di Karibia, negara Amerika Latin, dan Amerika Serikat.

Pada tahun 2016, Pan American Health Organization (PAHO) mencatat 349.936 kasus suspek chikungunya, dan di antaranya terdapat 146.914 kasus yang terkonfirmasi secara laboratorium. [6]

Indonesia

Di Indonesia dilaporkan wabah Chikungunya pertama kali pada tahun 1982 di Jambi dan Yogyakarta tahun 1983. Setelah sekitar 20 tahun menghilang, pada tahun 2001-2002 chikungunya timbul kembali dengan jumlah yang lebih besar. Wabah chikungunya dilaporkan di Aceh, Sumatera Selatan, Bangka, Jawa Barat (Bogor, Karawang, Bekasi), Jawa Tengah, Sulawesi Utara (Manado). [7]

Mortalitas

Mortalitas chikungunya dilaporkan 10,6% dan ditemukan lebih banyak pada pasien berusia lanjut. Faktor risiko yang paling sering ditemukan yang berhubungan dengan mortalitas tinggi dan infeksi berat adalah kelainan kardiovaskular, gangguan respirasi, dan gangguan neurologis. [1]

Referensi

1.Natesan SK. Chikungunya Virus. In: Bronze MS, editors. Medscape, 2018. https://emedicine.medscape.com/article/2225687-overview
6.WHO. Chikungunya. 2017. http://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/chikungunya
7.Wibowo. Sejarah Chikungunya di Indonesia, Suatu Penyakit Re Emerging?. In: Suplemen Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, 2010. 20: S55-8. https://media.neliti.com/media/publications/152414-ID-none.pdf

Etiologi Chikungunya
Diagnosis Chikungunya

Artikel Terkait

  • Pengeditan Genom: Potensi CRISPR untuk Terapi pada Penyakit
    Pengeditan Genom: Potensi CRISPR untuk Terapi pada Penyakit
Diskusi Terkait
dr. Nurul Falah
29 April 2020
Resiko yang terjadi jika terinfeksi chikungunya saat hamil 8 bulan
Oleh: dr. Nurul Falah
2 Balasan
Alo Dokter, Saya ingin bertanya, apakah ada efek buruk yang akan terjadi jika seseorang terinfeksi Chikungunya saat hamil?Seorang wanita hamil G1P0A0 berusia...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.