Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Patofisiologi Irritable Bowel Syndrome general_alomedika 2019-06-26T14:41:58+07:00 2019-06-26T14:41:58+07:00
Irritable Bowel Syndrome
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Patofisiologi Irritable Bowel Syndrome

Oleh :
dr.Eduward Thendiono, SpPD,FINASIM
Share To Social Media:

Patofisiologi Irritable Bowel Syndrome masih belum jelas hingga kini. Teori tradisional berfokus pada tiga kompleks, yakni perubahan motilitas gastrointestinal, hipersensitivitas viseral, dan disfungsi psikososial atau psikopatologi. [2,3] Baru-baru ini, diperkenalkan model biopsikososial. [1]

Perubahan Motilitas Gastrointestinal

Perubahan motilitas gastrointestinal yang diduga berperan pada Irritable Bowel Syndrome adalah peningkatan frekuensi dan iregularitas kontraksi lumen usus. Pada Irritable Bowel Syndrome subtipe konstipasi, ditemukan pemanjangan waktu transit intestinal. Sedangkan pada Irritable Bowel Syndrome subtipe diare, ditemukan respon motorik intestinal yang berlebihan terhadap kolesistokinin atau ingesti makanan. [2,3]

Hipersensitivitas Viseral

Hipersensitivitas viseral atau peningkatan persepsi usus terhadap stimulus sering dijumpai pada pasien Irritable Bowel Syndrome. Persepsi pada saluran pencernaan ditimbulkan oleh stimulasi pada sejumlah reseptor di dinding usus. Reseptor ini akan mentransmisikan sinyal tersebut via jalur neuron aferen menuju tanduk dorsal medula spinalis dan akhirnya ke otak. [2,3]

Psikopatologi

Sejumlah studi menemukan hubungan antara ansietas, depresi, fobia, somatisasi, gangguan tidur, hingga pelecehan (abuse) pada pasien-pasien Irritable Bowel Syndrome. Selain itu, sebuah hipotesis menghubungkan peran stres dengan psikopatologi pada Irritable Bowel Syndrome yang didasari oleh corticotropin releasing factor (CRF), mediator utama pada respon stres. Pemberian CRF ditemukan bisa menyebabkan nyeri perut dan peningkatan motilitas usus pada pasien Irritable Bowel Syndrome. Respon ini bisa dihilangkan melalui pemberian antagonis reseptor CRF. Namun, hubungan mekanisme tersebut masih perlu dibuktikan lebih lanjut. [2,3]

Model Biopsikososial

Model biopsikososial menjelaskan bahwa Irritable Bowel Syndrome disebabkan oleh interaksi multifaktor yakni faktor perubahan fisiologi usus, faktor lingkungan, dan faktor psikososial.

Faktor perubahan fisiologi usus yang mungkin berperan pada penyakit ini meliputi perubahan motilitas yang dipengaruhi oleh reseptor serotonin, persepsi viseral yang dimediasi cyclic guanosine monophosphate, inflamasi usus dengan peningkatan jumlah sel limfosit, sel mast dan sitokin proinflamasi, peningkatan permeabilitas intestinal, respon gut-brain axis terhadap sinyal nyeri aferen, perubahan flora usus, malabsorpsi cairan empedu, dan insufisiensi pankreas.

Faktor lingkungan yang diduga berhubungan pada penyakit ini adalah intoleransi dan hipersensitivitas terhadap diet tertentu (misalnya gluten dan karbohidrat), diet kurang serat, kurang asupan cairan, dan enteritis.

Faktor psikososial yang diduga berhubungan dengan penyakit ini adalah stres, riwayat pelecehan, gangguan mood, depresi, ansietas, gangguan kepribadian, maladaptive coping, serta kurangnya dukungan sosial dan edukasi. [1]

Referensi

1. Sayuk G.S, Gyawali C.P. Irritable Bowel Syndrome: Modern Concepts and Management Options. Amj Med.2015. 28, 817-827. http://dx.doi.org/ 10.1016/ j.amjmed. 2015.01.036.
2. Clinical manifestations and diagnosis of irritable bowel syndrome.UpToDate [Online] Available from URL: https://www.uptodate.com/contents/clinical-manifestations-and-diagnosis-of-irritable-bowel-syndrome-in-adults.
3. Lehrer. JK. Irritable Bowel Syndrome. Medscape [Online]. Available from URL: https://emedicine.medscape.com/article/180389-overview.

Pendahuluan Irritable Bowel Synd...
Etiologi Irritable Bowel Syndrome

Artikel Terkait

  • Hubungan Antara Irritable Bowel Syndrome dengan Asthma - Telaah Jurnal Alomedika
    Hubungan Antara Irritable Bowel Syndrome dengan Asthma - Telaah Jurnal Alomedika
  • Irritable Bowel Syndrome dan Small Intestinal Bacterial Overgrowth: Serupa Tapi Tak Sama
    Irritable Bowel Syndrome dan Small Intestinal Bacterial Overgrowth: Serupa Tapi Tak Sama
  • Peran Probiotik Dalam Tata Laksana Irritable Bowel Syndrome
    Peran Probiotik Dalam Tata Laksana Irritable Bowel Syndrome
Diskusi Terbaru
Anonymous
Hari ini, 13:09
Interview Interactive Medical Advisor
Oleh: Anonymous
2 Balasan
Alo dokter,Izin bertanya, setelah melewati tahap interview by phone, apakah hanya yang lolos saja yang dihubungi?Terima kasih.
Anonymous
Hari ini, 12:12
Pasien usia 60 tahun dengan diare
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Izin bertanya sejawat sekalian. Pasien 60 thn datang ke puskesmas dg keluhan diare 6x tidak lendir darah, mual, dan nyeri perut sejak 1 hari smrs. Pmx fisik...
Anonymous
Kemarin, 20:56
Acuan untuk jasa dan tindakan yang dijamin BPJS berbeda-beda menurut fasilitas kesehatan
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Acuan untuk jasa dan tindakan yang dijamin BPJS berbeda2 menurut faskes, apakah ada sejawat yang memiliki acuan tarif pelayanan dokter?, Baik tindakan maupun...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.