Edukasi dan Promosi Kesehatan Ginekomastia
Edukasi yang perlu disampaikan kepada pasien gynecomastia disesuaikan dengan etiologinya. Pada newborn dan adolescent gynecomastia, pasien serta orang tuanya dapat diberi kepastian bahwa sebagian besar kasus ini akan menghilang dengan sendirinya. Sedangkan senescent gynecomastia tidak akan mengalami regresi spontan, sehingga perlu tindakan farmakologi atau pembedahan.
Edukasi Pasien
Edukasi pasien adolescent gynecomastia serta orang tuanya dapat diberi reassurance bahwa sebagian besar kasus ini akan menghilang dengan sendirinya. Hal yang perlu dilakukan hanyalah observasi berkala setiap 6 bulan hingga periode 2 tahun. Namun, apabila pasien memiliki masalah psikososial yang cukup berat, maka terapi dapat segera dimulai tanpa menunggu regresi spontan.[1–3]
Terjalinnya komunikasi yang baik antara dokter dengan pasien sangat penting agar dokter dapat mengerti harapan-harapan pasien. Selanjutnya dokter perlu menjelaskan harapan yang mungkin dicapai dan harapan yang sulit untuk diwujudkan agar pasien memiliki ekspektasi yang lebih realistis. Penatalaksanaan yang disesuaikan dengan masalah yang dialami setiap pasien akan memberikan hasil operasi yang memuaskan bagi pasien dan dokter. [1-3]
Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
Upaya pencegahan yang dapat dilakukan adalah dengan menghindari obesitas sebagai salah satu faktor risiko. Faktor risiko yang lain seperti penanganan penyakit sistemik dan tidak mengonsumsi obat-obatan yang dapat menyebabkan gynecomastia. [2,3,9]
Selain itu pendampingan psikiater atau psikolog pada masa observasi juga penting untuk mengendalikan dampak psikososial atau bahkan gangguan kecemasan dari gynecomastia terhadap pasien.[2,3]