Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • E-Course
  • SKP
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit & Obat
    Penyakit A-Z Obat A-Z Tindakan Medis A-Z
Uban Prematur general_alomedika 2021-08-30T13:10:05+07:00 2021-08-30T13:10:05+07:00
Uban Prematur
  • Pendahuluan
  • Patofisiologi
  • Etiologi
  • Epidemiologi
  • Diagnosis
  • Penatalaksanaan
  • Prognosis
  • Edukasi dan Promosi Kesehatan

Pendahuluan Uban Prematur

Oleh :
dr. Nurul Falah
Share To Social Media:

Uban prematur, dikenal dengan nama lain kanitis prematur atau premature gray hair, merupakan kondisi dimana rambut beruban muncul sebelum usia 25 tahun pada Asia, sebelum usia 20 tahun pada Kaukasia, dan sebelum usia 30 tahun pada etnis Afrika. Mengingat rambut berperan penting dalam penampilan, adanya uban prematur sering memicu penurunan kepercayaan diri dan penerimaan sosial budaya dari individu yang mengalaminya.[1,2] Dalam studi berbasis populasi besar dilaporkan bahwa 6-23% individu akan memiliki 50% uban saat berusia 50 tahun.[1,3]

Uban diketahui muncul sebagai akibat hilangnya pigmen pada batang rambut. Etiologi dari uban prematur belum diketahui secara pasti, namun diduga melibatkan sejumlah proses kompleks yang mencakup adanya variasi genetik, penuaan dini, atopi, penyakit autoimun, gangguan hormonal, dan faktor lingkungan.[1,2] Sebuah studi pada tikus baru-baru ini menemukan bahwa stres akut juga dapat menyebabkan uban prematur. Stres akut menyebabkan penurunan sel punca melanosit secara cepat di folikel, namun bukti klinis lebih lanjut untuk mendukung temuan ini masih diperlukan.[23]

uban prematur-min (1)

Diagnosis uban prematur dapat ditegakkan berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan fisik. Pemeriksaan tambahan seperti pemeriksaan kadar serum vitamin B12, asam folat, dan profil tiroid dapat dipertimbangkan pada individu dengan awitan gejala yang terlalu dini tanpa adanya riwayat keluarga.[1,3]

Penatalaksanaan uban prematur bergantung pada faktor etiologi. Uban prematur yang diinduksi obat dapat kembali seperti semula dengan penghentian atau pengurangan dosis dari agen penyebab. Sementara itu, uban prematur yang disebabkan oleh defisiensi vitamin B12 dan hipotiroid berpotensi untuk kembali seperti semula dengan penatalaksanaan adekuat. Pewarnaan rambut masih menjadi modalitas utama untuk mengatasi masalah kosmetik yang dipicu uban prematur.[1-3]

Referensi

1. Kumar AB, Shamim H, Nagaraju U. Premature Graying of Hair: Review with Updates. Int J Trichology. 2018;10(5):198-203.
2. Panhard S, Lozano I, Loussouarn G. Greying of the human hair: A worldwide survey, revisiting the ‘50’ rule of thumb. Br J Dermatol. 2012;167:865–73.
3. Daulatabad D, Singal A, Grover C, Chhillar N. Profile of Indian patients with premature canities. Indian J Dermatol Venereol Leprol. 2016r;82(2):169-72.
23. Zhang B, Ma S, Rachmin I, et al. Hyperactivation of sympathetic nerves drives depletion of melanocyte stem cells. Nature. 2020;577(7792):676-681. doi:10.1038/s41586-020-1935-3.

Patofisiologi Uban Prematur
Diskusi Terbaru
Anonymous
Kemarin, 23:16
Aturan Minum Obat Penunda Menstruasi utk keperluan Umroh/ Haji
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alo ts, sy ingin bertanya, 1. Bagaimana aturan minum yg benar utk pil progesteron only (ex primolut, dll) dg tujuan utk menunda mens utk keperluan umroh atau...
Anonymous
Kemarin, 15:40
Gagal login idi online
Oleh: Anonymous
3 Balasan
Alodok, adakah yg pernah mengalami gagal log in krn terltuis empty, kode unik. Sejak tadi malam saya gagal log in krn hal tersebut. Solusinya seperti apa ya...
Anonymous
Kemarin, 05:25
Apakah dokter dengan str yang sudah lama mati bisa daftar alomedika
Oleh: Anonymous
1 Balasan
Alodok 👋 mau bertanya, ayah saya memiliki str yang sudah mati lama sekali, apakah bisa beliau mendaftar di alomedika untuk mendapatkan SKP? Terima kasih

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.