Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Indikasi dan Dosis Pentoxifilin general_alomedika 2019-12-02T09:53:28+07:00 2019-12-02T09:53:28+07:00
Pentoxifilin
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Indikasi dan Dosis Pentoxifilin

Oleh :
dr.Dina Fauziah
Share To Social Media:

Indikasi penggunaan pentoxifilin (pentoxifylline) terutama sebagai terapi simptomatis klaudikasio intermiten. Selain itu, beberapa tahun belakangan beberapa penelitian menunjukan potensi obat ini sebagai terapi penyakit kardiovaskuler lainnya, seperti mencegah kejadian aterosklerosis dan serangan jantung akut, akan tetapi bukti efikasinya masih buruk sehingga dibutuhkan RCT (randomize controlled test) yang lebih besar dan kuat. Efek terapi pentoxifylline sudah dapat terlihat dalam 2-4 minggu setelah penggunaan. [3-6]

Klaudikasio Intermiten

Dosis 3 x 400 mg setiap hari, per oral, selama minimal 8 minggu. Dosis maksimum 1200 mg/ hari. [4,7]

Penyakit Kardiovaskuler Lain

Pentoxifilin dapat diberikan pada penyakit kardiovaskuler lain, akan tetapi beberapa studi yang dilaporkan baru skala kecil, sehingga untuk membuktikan efikasi pemberian pentoxifilin pada penyakit kardiovaskular lainnya membutuhkan penelitian yang lebih besar. [3]

Dilaporkan pentoxifilin dapat mencegah kejadian aterosklerosis dan serangan jantung akut, serta dapat mengontrol kondisi pasien stable angina atau gagal jantung kongestif. Selain itu, ada beberapa studi lain yang menunjukan potensi pentoxifilin sebagai terapi penunjang pada pasien dengan stroke iskemik, transient ischemic attack, dan demensia. [3,5,6]

Dan pada kasus diabetes melitus tipe 2, dengan penurunan sensitivitas insulin akibat inflamasi jaringan adiposa, pemberian pentoxifilin dapat memperbaiki kadar gula darah pasien dengan baik. Kondisi tersebut terutama disebabkan kemampuan pentoxifilin dalam menghambat aktivasi neutrofil, sehingga dapat mencegah perburukan kondisi pasien akibat proses inflamasi. [3,5,6]

Dosis tablet 3x400 mg, per hari, per oral. Dosis maksimum 1200 mg per hari. [3,5,6]

Modifikasi Dosis

Pada pasien yang mengalami efek samping di saluran cerna atau sistem saraf pusat, dosis diturunkan menjadi 2 x 400 mg, per oral. Penggunaan Pentoxifilin sebaiknya dihentikan bila efek samping menetap. [3]

Pada pasien dengan gagal ginjal (CrCl <30 mL/min), dosis perlu diatur sesuai batas toleransi dari masing-masing pasien. Pengurangan dosis sebesar 30-50% dapat dilakukan untuk memastikan pemberian pentoxifylline tidak memperburuk penyakit dasar yang diderita pasien. Hal ini juga berlaku pada pasien dengan tekanan darah yang cenderung rendah dan pasien dengan gangguan fungsi hati. [1,4,7]

Referensi

1. Multum C. Pentoxifylline. 2018. Drugs.com. Available at: https://www.drugs.com/mtm/pentoxifylline.html
3. McCarty, Mark F, et al. Pentoxifilin for vascular health: a brief review of the literature. 2016. BMJ Journals. doi: 10.1136/openhrt-2015-000365.
4. Pentoxifilin (Rx). Medscape. Available at: https://reference.medscape.com/drug/trental-pentoxil-Pentoxifilin-342179.
5. Correa, Donate J, et al. Pentoxifilin for Renal Protection in Diabetic Kidney Disease. A Model of Old Drugs for New Horizons . 2019. Journal of Clinical Medicine. doi:10.3390/jcm8030287.
6. Chen, Yung-Ming, et al. Therapeutic Efficacy of Pentoxifilin on Proteinuria and Renal Progression: an update. 2017. Journal of Biomedical Science. DOI 10.1186/s12929-017-0390-4.
7. Australian Government. Public Summary TGA; Trental 400 Pentoxifylline 400mg.

Formulasi Pentoxifilin
Efek Samping dan Interaksi Obat ...

Artikel Terkait

  • Perbandingan Revaskularisasi Endovaskular dan Latihan Fisik untuk Penanganan Klaudikasio Intermiten
    Perbandingan Revaskularisasi Endovaskular dan Latihan Fisik untuk Penanganan Klaudikasio Intermiten
Diskusi Terbaru
dr.Tirta Adi Prabawa
Kemarin, 22:42
FG throces untuk radang tenggorokan
Oleh: dr.Tirta Adi Prabawa
8 Balasan
Alo dokter. Saya ingin bertanya apakah FG throces bisa dikombinasikan dengan antibiotik lainnya dalam kondisi tertentu? Kalau bisa evidence based nya sprti...
dr.Nina
Kemarin, 14:33
Pindah Keanggotaan IDI
Oleh: dr.Nina
5 Balasan
Alo dokter. Saya sudah mengajukan pindah keanggotaan IDI ditempat yang baru. Berkas-berkasnya juga sudah saya kirim ke admin ditempat yang baru. Saya lihat...
Anonymous
Kemarin, 14:07
Farmakoterapi untuk nyeri perut/ melilit pada kasus diare pada anak
Oleh: Anonymous
4 Balasan
Alodok, izin berdiskusi. Ada kasus anak perempuan berusia 4 tahun dengan BB 24kg mengalami BAB cair sebanyak >5x sejak 1 hari SMRS setelah mengonsumsi...

Lebih Lanjut

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.