Kontraindikasi dan Peringatan Asam Traneksamat
Kontraindikasi asam traneksamat (tranexamic acid) yaitu berdasarkan riwayat penyakit sebelumnya, seperti hipersensitivitas, tromboemboli, trombosis, dan perdarahan. Perlu juga diwaspadai beberapa kondisi yang dapat menyebabkan interaksi obat lain dengan pemberian asam traneksamat. [15,16]
Kontraindikasi
Kontraindikasi penggunaan asam traneksamat antara lain :
- Hipersensitivitas terhadap asam traneksamat
- Riwayat tromboemboli seperti deep vein thrombosis (DVT), emboli paru, thrombosis serebri
- Riwayat trombosis arteri atau vena
- Perdarahan subarachnoid aktif
Aritmia dan defek katup jantung
- Riwayat kejang
- Gangguan penglihatan warna
- Perdarahan hebat pada saluran kemih atas (risiko obstruksi ureter karena bekuan darah)
Disseminated Intravascular Coagulation (DIC) tanpa perdarahan hebat [15,16]
Peringatan
Peringatan pada pemberian asam traneksamat adalah pencegahan kondisi yang yang dapat menyebabkan efek samping akibat obat itu sendiri, maupun komplikasi akibat penyakit yang menyertainya. Beberapa kondisi yang perlu diwaspadai adalah :
- Hati-hati pada reaksi alergi ringan, berat sampai syok anafilaksis
- Pada kasus hematuria, pemberian asam traneksamat dapat menyebabkan anuria dikarenakan terbentuknya bekuan darah yang menyumbat saluran ureter (obstruksi ureter)
- Penggunaan asam traneksamat jangka panjang pada kasus angioedema herediter, umumnya dilakukan pemeriksaan mata dan fungsi hati secara rutin, karena penggunaan lama dapat menyebabkan oklusi arteri dan vena di retina
- Pasien yang sedang menggunakan kontrasepsi dalam bentuk apapun, serta pasien yang mengkonsumsi obat anti-inhibitor koagulan kompleks/ konsentrat faktor IX kompleks, tidak diperbolehkan menggunakan asam traneksamat karena meningkatkan risiko untuk terjadinya penggumpalan darah, serangan jantung, dan stroke. Risiko juga meningkat pada pasien overweight, merokok, dan usia lebih dari 35 tahun
- Pada kasus perdarahan menstruasi abnormal, apabila pemberian asam traneksamat lebih dari 2 siklus menstruasi tidak membuahkan hasil, sebaiknya dihentikan untuk dicari penyebabnya lebih lanjut. Asam traneksamat digunakan untuk mengurangi jumlah darah selama masa menstruasi, bukan untuk menghentikan darah menstruasi
- Pasien dengan Disseminated Intravascular Coagulation (DIC) yang memerlukan terapi asam traneksamat, harus diberikan di bawah supervisi dan pengawasan ketat oleh dokter
- Pasien dengan riwayat penyakit tromboemboli tidak diperbolehkan menggunakan asam traneksamat karena dapat meningkatkan risiko trombosis arteri dan vena
- Dosis asam traneksamat pada penderita gangguan ginjal berat harus disesuaikan dengan fungsi ginjal, disebabkan karena asam traneksamat akan difiltrasi oleh glomerulus ginjal [8,9,16,17]