Masuk atau Daftar

Alo! Masuk dan jelajahi informasi kesehatan terkini dan terlengkap sesuai kebutuhanmu di sini!
atau dengan
Facebook
Masuk dengan Email
Masukkan Kode Verifikasi
Masukkan kode verifikasi yang telah dikirimkan melalui SMS ke nomor
Kami telah mengirim kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Kami telah mengirim ulang kode verifikasi. Masukkan kode tersebut untuk verifikasi
Terjadi kendala saat memproses permintaan Anda. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Selanjutnya

Tidak mendapatkan kode? Kirim ulang atau Ubah Nomor Ponsel

Mohon Tunggu dalam Detik untuk kirim ulang

Nomor Ponsel Sudah Terdaftar

Nomor yang Anda masukkan sudah terdaftar. Silakan masuk menggunakan nomor [[phoneNumber]]

Masuk dengan Email

Silakan masukkan email Anda untuk akses Alomedika.
Lupa kata sandi ?

Masuk dengan Email

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk akses Alomedika.

Masuk dengan Facebook

Silakan masukkan nomor ponsel Anda untuk verifikasi akun Alomedika.

KHUSUS UNTUK DOKTER

Logout
Masuk
Download Aplikasi
  • CME
  • Webinar
  • SKP Online
  • Diskusi Dokter
  • Penyakit
  • Obat
  • Tindakan Medis
Pengawasan Klinis Ipratropium Bromida general_alomedika 2018-09-13T13:20:04+07:00 2018-09-13T13:20:04+07:00
Ipratropium Bromida
  • Pendahuluan
  • Farmakologi
  • Formulasi
  • Indikasi dan Dosis
  • Efek Samping dan Interaksi Obat
  • Penggunaan pada Kehamilan dan Ibu Menyusui
  • Kontraindikasi dan Peringatan
  • Pengawasan Klinis

Pengawasan Klinis Ipratropium Bromida

Oleh :
dr. Wendy Damar Aprilano
Share To Social Media:

Kontraindikasi ipratropium bromide di antaranya pada pasien yang mendapatkan obat golongan atropine dan turunannya. Peringatan terhadap risiko bronkospasme paradoksikal pada penggunaan ipratropium kombinasi dengan salbutamol.

Kontraindikasi

Ipratropium bromide dikontraindikasikan pada pasien dengan riwayat hipersensitif terhadap ipratropium bromide, penggunaan bersamaan dengan obat golongan atropin dan turunannya, obstruksi hipertrofikardiomiopati, dan takiaritmia.[4,7]

Peringatan

Terdapat peringatan BPOM yang diberikan pada obat ini yang perlu  menjadi perhatian yaitu penggunaan pada pasien dapat meningkatkan kejadian glaukoma, nyeri mata, midriasis, peningkatan tekanan intraokular, infark miokard, penyakit jantung iskemik, aritmia, penyakit kardiovaskular atau jantung organik berat, hipotiroid, feokromositoma, hipertrofi prostat atau obstruksi kandung kemih, hipokalemia, cystic fibrosis, gangguan motilitas saluran cerna, hingga dispnea. Penggunaan pada dosis tinggi dapat menyebabkan terjadinya nekrosis jantung, lesi jantung, dan tidak diperkenankan penggunaan pada trimester pertama kehamilan.[7]

Penggunaan ipratropium bromide yang dikombinasikan dengan salbutamol pada sediaan inhalasi pun harus berhati-hati terhadap dosis obat dan bronkospasme paradoksikal.

Bronkospasme Paradoksikal

Bronkospasme paradoksikal, kondisi di mana terjadi bronkospasme yang dapat membahayakan nyawa. Penggunaan obat harus dihentikan segera apabila kondisi ini terjadi dan harus segera dicari alternatif obat lainnya. Kondisi ini bisanya ditemukan pada penggunaan tabung inhaler yang baru pertama kali dibuka.

Dosis Obat

Jangan melebihi dosis yang sudah dianjurkan. Pada pasien asma dilaporkan penggunaan obat simpatomimetik inhalasi yang berlebih dapat menyebabkan gangguan terutama pada sistem kardiovaskular hingga dapat menyebabkan kematian. Penyebabnya masih belum diketahui, tetapi diduga terjadi karena terjadinya henti jantung akibat perjalanan dari asma eksaserbasi akut yang memberat dan kondisi hipoksia yang menyertai. [4]

Referensi

4. FDA. Boehringer Ingelheim Pharmaceutical. Updated November 2008. Combivent (ipratropium bromida and albuterol sulfate) Inhalation Aerosol. Diunduh dari https://www.accessdata.fda.gov/drugsatfda_docs/label/2009/020291s027lbl.pdf

Kontraindikasi dan Peringatan Ip...
Diskusi Terkait
dr. Intan Fajriani
07 Maret 2022
Live Webinar - Kongesti Nasal: Gejala, Tanda, Etiologi, dan Tatalaksana. Kamis, 10 Maret 2022 (15.00 - 17.00 WIB)
Oleh: dr. Intan Fajriani
0 Balasan
ALO, Dokter!Jangan lewatkan Live Webinar dengan topik, "Kongesti Nasal: Gejala, Tanda, Etiologi, dan Tatalaksana.."Narasumber:Dr. dr. Retno Asih, Sp. A(K) -...
dr. Ayu Munawaroh
03 Desember 2020
Penggunaan diffuser dengan essential oil pada anak/bayi
Oleh: dr. Ayu Munawaroh
1 Balasan
Alo dr. Joko, Sp.ASaya ingin bertanya, dok. Saat ini banyak pasien menanyakan mengenai keamanan penggunaan diffuser serta beberapa aromaterapi/essential oil...
dr. Ica Trianjani S.
29 Februari 2020
Solusi yang tepat untuk menangani ibu hamil dengan keluhan sesak dan batuk di puskesmas
Oleh: dr. Ica Trianjani S.
7 Balasan
Selamat siang...ijin konsul..Pasien G2P1A0 UK 33-34 minggu dtg dengan keluhan batuk dan disertai sesak tp tidak mengganggu aktivitas. Pasien riwayat ASMA ( )...

Download Aplikasi Alomedika & Ikuti CME Online-nya!
Kumpulkan poin SKP sebanyak-banyaknya, Gratis!

  • Tentang Kami
  • Advertise with us
  • Syarat dan Ketentuan
  • Privasi
  • Kontak Kami

© 2021 Alomedika.com All Rights Reserved.