Pengawasan Klinis Tocilizumab
Pengawasan klinis diperlukan sebelum dan selama terapi tocilizumab diberikan. Sebelum terapi, nilai apakah pasien memiliki kontraindikasi terhadap tozilizumab. Selain untuk menilai kontraindikasi, beberapa parameter laboratorium perlu dijadikan nilai base-line untuk menilai efek samping obat atau perlunya penyesuaian dosis. Pemeriksaan laboratorium yang perlu dilakukan adalah kadar neutrofil, trombosit, lipid, dan fungsi liver. Lakukan pemeriksaan skrining tuberkulosis laten sebelum memulai terapi.[1,2,6,7]
Laboratorium Darah Lengkap
Pemeriksaan darah lengkap bertujuan sebagai baseline laboratorium pasien sebelum memulai terapi. Komponen yang perlu diperhatikan pada pemeriksaan darah lengkap adalah nilai neutrofil dan trombosit. Nilai neutrofil yang <500 /mm3 tidak disarankan untuk mendapat terapi tocilizumab. Begitu juga dengan trombositopenia dengan nilai <50.000/mm3, tidak disarankan mendapatkan terapi tocilizumab. Selain pada awal terapi, pemeriksaan darah lengkap juga perlu dilakukan setiap 4 minggu selama pengobatan dan setiap 3 bulan setelah selesai terapi.[1,2,7]
Pemeriksaan Fungsi Hepar
Salah satu efek samping tocilizumab adalah peningkatan enzim transaminase hepar. Pasien dengan peningkatan enzim hepar tidak disarankan mendapatkan terapi tocilizumab hingga kondisi tersebut teratasi. Pemeriksaan laboratorium SGOT dan SGPT dilakukan sebelum memulai terapi, setiap 4 minggu selama terapi atau sesuai kondisi klinis pasien, dan setiap 3 bulan setelah terapi selesai. Bilirubin juga dapat diperiksa jika dibutuhkan.[1,2,6]
Pemeriksaan Profil Lipid
Profil lipid yaitu kolesterol total, HDL, LDL dan trigliserida perlu dipantau karena dapat meningkat karena terapi tocilizumab. Pemeriksaan profil lipid dilakukan setiap 4 minggu selama terapi. Jika ditemukan kadar abnormal, terapi dengan antikolesterol dapat dimulai.[1,2]
Skrining Tuberkulosis
Pemeriksaan skrining tuberkulosis terutama tuberkulosis laten dilakukan sebelum memulai terapi tocilizumab. Pasien dengan tuberkulosis laten harus mendapatkan obat antituberkulosis (OAT) sebelum tocilizumab. Pengawasan klinis terhadap tanda dan gejala tuberkulosis perlu dilakukan selama terapi tocilizumab diberikan.[1,2]